Seperti kebanyakan klub elit lain di Eropa, Manchester United pun pernah menghabiskan banyak uang untuk merekrut sejumlah pemain bintang; meskipun di bursa transfer musim dingin 2018 bisa mendapat pemain sekelas Alexis Sanchez secara gratis dari Arsenal, karena masuk paket pertukaran dengan Henrikh Mkhitaryan.
Beberapa nama yang pernah diboyong United juga sempat menjadi yang termahal, mulai dari Rio Ferdinand (2002), Eric Bailly (2016), Dimitar Berbatov (2006), Victor Lindelof (2017), dan Anthony Martial (2015). Ini pemain termahal lainnya sepanjang sejarah United.
-
Juan Mata (2014)
Juan Mata tercatat sebagai pembelian termahal yang pernah dilakukan tim Setan Merah pada bursa transfer musim dingin hingga saat ini. Gelandang internasional itu direkrut dari Chelsea pada Januari 2014 dengan biaya 37,1 juta paun. David Moyes yang ketika itu membesut United terbilang mudah mendapatkannya, karena sang pemain memang sudah tak dipakai lagi oleh manajernya di Chelsea.
Menariknya, ketika itu Jose Mourinho yang membuatnya terdepak dan dilepas ke United; manajer yang kini malah melatihnya di Old Trafford sejak awal musim 2016/2017. Sebelum kembali dibesut pelatih berkebangsaan Portugal itu, Mata sempat menjadi andalan di lini tengah United, meski gagal mempersembahkan trofi mayor. Namun setelah itu, dia pun kembali hanya menjadi pilihan kedua.
-
Nemanja Matic (2017)
Mourinho memang mengincar gelandang yang satu ini selama musim panas 2017. Selain dibutuhkan untuk memperkuat lini tengahnya, dia juga ingin bereuni dengan mantan anak asuhnya saat masih menukangi Chelsea tersebut. Meski banyak pihak yang menilai transfernya sulit terwujud dan akan memakan waktu panjang, akhirnya Nemanja Matic pun berlabuh ke United tepat pada 31 Juli 2017.
Manajemen The Red Devils harus merogoh kocek hingga 40 juta paun, meski laman Transfermarkt memperkirakan nilainya saat itu hanya sekitar 31,5 juta paun saja. Namun, harganya yang selangit itu terbayar dengan puas, karena Matic menjadi duet yang tak tergantikan bagi Paul Pogba. Mereka bisa saling melengkapi, baik saat bertahan maupun menyerang, sehingga lini tengah makin tangguh.
-
Angel Di Maria (2014)
Ternyata tak semua pembelian mahal yang dilakukan United bisa memberikan hasil yang maksimal. Angel Di Maria bisa dibilang sebagai salah satu bintang berharga selangit yang pernah didatangkan tim Setan Merah, namun berakhir dengan kegagalan. Bayangkan saja, United harus menghabiskan dana 59,7 juta paun saat memboyongnya dari raksasa La Liga Spanyol Real Madrid, Agustus 2014.
Sayang, winger internasional Argentina itu gagal membuat Louis van Gaal merasa puas. Dia hanya bermain dalam 32 pertandingan di semua kompetisi pada musim 2014/2015 dengan koleksi empat gol dan tanpa trofi, hingga kemudian hengkang ke Ligue 1 Prancis bersama Paris Saint-Germain di musim berikutnya. Sialnya, United hanya menerima 44 juta paun saja dari penjualannya tersebut.
-
Romelu Lukaku (2017)
Mourinho merasa lini serang timnya masih jauh dari kata menakutkan pada musim perdananya di Old Trafford, 2016/2017. Apalagi, Zlatan Ibrahimovic yang menjadi andalan malah mengalami cedera parah jelang akhir musim. Akhirnya, pemain anyar berposisi penyerang jadi target utamanya pada musim panas 2017, dan dia pun berhasil mendapatkan striker muda Romelu Lukaku dari Everton.
Bomber internasional Belgia itu datang dengan status sebagai runner-up top scorer Premier League Inggris 2016/2017. Makanya, United harus rela membayarnya dengan mahar sebesar 75 juta paun. Selain itu, tentu saja Mourinho juga harus menelan ludah sendiri, karena dulu pernah membuang Lukaku dari Chelsea. Kini, sang striker jadi andalan lini depan United dalam formasi tiga penyerang.
-
Paul Pogba (2016)
Inilah pembelian paling penting di era kepemimpinan Mourinho, dan setelah manajer legendaris Sir Alex Ferguson pensiun pada akhir musim 2012/2013. Paul Pogba didatangkan dari jawara Serie A Italia Juventus dengan biaya mencapai 89,3 juta paun pada musim panas 2016, setelah melewati saga transfer yang menegangkan. Nilai itu pun menjadikannya pemain termahal dunia ketika itu.
Sebenarnya, United bisa dibilang sial harus membeli Pogba dengan harga selangit. Pasalnya, sang gelandang merupakan jebolan akademi tim Setan Merah. Namun, Sir Alex malah melepasnya secara gratis ke Juventus di akhir musim perdananya membela tim senior, hingga menjelma jadi bintang. Meski begitu, kini United tetap beruntung memilikinya sebagai salah satu gelandang terbaik dunia.
