Juan Mata kembali meramaikan bursa transfer setelah diisukan diincar oleh Real Madrid. Namun, apakah ini yang terbaik bagi pemain itu sendiri? Fakta menunjukkan bahwa ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan jika pemain tersebut hengkang ke negara asalnya.
Ketika Jose Mourinho ditunjuk sebagai manajer baru menggantikan seniornya Louis van Gaal, sejumlah pihak menyebutkan bahwa Juan Mata akan meninggalkan Old Trafford dengan segera. Pasalnya, manajer Portugal dan pemain Spanyol ini pernah memiliki sejarah yang kurang menyenangkan saat keduanya masih berada di Chelsea.
Mourinho menjual Mata kepada United di musim keduanya di Stamford Bridge di tahun 2014 silam. Mou tidak yakin bahwa pemain tersebut sesuai dengan gaya bermainnya dan lebih memilih Ramires dan Oscar untuk berada di lapangan. Beberapa pemain yang tak sesuai dengan strategi Mourinho seperti Morgan Schneiderlin, Memphis Depay dan Bastian Schweinsteiger, hengkang dari Old Trafford. Namun, Juan masih seorang penggawa Setan Merah dan, entah bagaimana, mampu mendapat kepercayaan The Special One.
Kabar ketertarikan Real Madrid pada Juan Mata mengudara karena sejumlah faktor. Pertama, Mata merupakan pemain berdarah Spanyol dan Bernabeu adalah tempatnya menempa bakat seorang pesepakbola pro di masa remajanya dulu. Bermain di tanah kelahiran merupakan sesuatu yang menyenangkan bagi seorang pemain sepakbola profesional.
Kedua, Mata saat ini sedang berada dalam tahun terakhirnya di Old Trafford menurut kontrak yang ditandatanganinya. Masih belum jelas apakah manajemen akan memperpanjang kontrak playmaker ini dan belum ada yang mengetahui apakah Mou masih menginginkannya berada dalam skuat asuhannya.
Ketiga, performa Marcus Rashford dan Anthony Martial yang melangit membuat sinar pesona Mata meredup. Pemain 29 tahun ini harus bekerja keras agar tak tersaingi oleh semangat muda untuk bisa mempertahankan posisinya di lapangan.
Terlepas dari faktor-faktor ini, kepindahan Mata kembali ke Spanyol bisa berakhir dengan rumor belaka. Mengapa? Berikut alasannya.
Peluang di Madrid
Saat ini dan seperti biasanya, daftar pemain Real Madrid dipenuhi oleh nama-nama besar dengan kemampuan yang tentunya patut diacungi jempol seperti Marco Asensio, Isco, Lucas Vazquez dan Gareth Bale.
Meskipun Mata memiliki kualitas pemain top Eropa, masih ada pemain di kubu Bernabeu yang setara dengannya. Hal ini akan membuat Mata harus bersaing dan berjuang untuk mendapatkan sebuah posisi di kesebelasan utama.
Masa depan Mata di Spanyol masih belum pasti. Dia belum tentu mendapat jam terbang yang memuaskan dirinya sebagai pesepakbola elit yang selalu ingin bermain di setiap pertandingan. Jadi, banyak yang akan mempertanyakan kesempatan bermain eks pemain Valencia ini di Real Madrid, termasuk Juan Mata sendiri.
Peluang di Manchester
Di Old Trafford, Mourinho masih dalam proses untuk menemukan skuat terbaiknya. Semua nama memiliki peluang yang sama di tangan sang manajer dan mereka juga memiliki kemungkinan yang sama untuk kehilangan performa terbaiknya. Sejumlah pemain cidera akan membuka kesempatan bagi Mata untuk unjuk gigi. Selain itu, pesona Henrikh Mkhitaryan yang kurang konsisten dan jika hal ini terus terjadi, Mata akan menggantikannya di lini depan.
Meskipun sejauh musim ini bergulir Mata belum pernah tampil satu pertandingan penuh, pemain 29 tahun ini merupakan pemain penting bagi Manchester United setelah dirinya menyumbang kontribusi penting di musim lalu dan membawa klubnya ke ranah Liga Champions musim ini. Tim The Red Devils jelas masih membutuhkan seseorang yang murah hati yang memberi bola kepada rekannya untuk dikonversi menjadi gol. Tim ini juga jelas masih membutuhkan penyerang yang mencetak gol-gol krusial di pertandingan-pertandingan penting yang dijalani Manchetser United.
Kesimpulannya, saat ini bukan momen yang baik bagi Mata untuk hijrah ke Madrid mengingat United masih membutuhkannya dan kubu Bernabeu sendiri bisa jadi hanya ingin memiliki cadangan dengan merekrut pemain yang sedang berada dalam masa akhir kontraknya.
Bagaimana dengan opini Anda?
