Foto: Manchester Evening News.

Hanya butuh 43 menit bagi Ole Gunnar Solskjaer mengganti tiga pemainnya pada babak pertama. Hal itu terpaksa ia lakukan karena secara berturut-turut Ander Herrera, Juan Mata, dan Jesse Lingard mengalami cedera. Bahkan Marcus Rashford terpaksa bermain menahan rasa sakit karena mengalami kejadian serupa setelah mendapat tekel dari Jordan Henderson.

Kejadian ini terakhir kali terjadi pada pertandingan Burnley menghadapi Newcastle United, 1 Januari 2015 lalu. Saat itu, Sean Dyche kehilangan Jason Shackell hanya dalam 15 menit yang disusul oleh Kevin Long yang saat itu sebenarnya masuk menggantikan Shackell. Beberapa menit kemudian, giliran Dean Marney yang harus menepi. Hasil laga tersebut juga sama berakhir imbang meski skornya 3-3.

Cederanya Herrera, Mata, Lingard, dan Rashford, merupakan pukulan telak bagi United. Menurut Ole, baik Herrera, Mata, dan Lingard terkena cedera hamstring dan berpotensi akan absen pada pertandingan berikutnya menghadapi Crystal Palace. “Kami kehilangan beberapa pemain karena cedera otot dan hamstring,” tuturnya selepas pertandingan tersebut.

Cedera hamstring adalah cedera yang lazim dialami oleh pesepakbola. Menurut British Medical Journal, cedera ini bisa membuat seorang pemain bisa absen selama 90 hari. Si pemain juga akan kehilangan 10 hingga 15 pertandingan. Bahkan menurut Sigit Pramudya, fisioterapis profesional Indonesia, cedera seperti ini bisa menjadi cedera kambuhan seperti yang akrab dialami oleh Arjen Robben di Bayern Munich.

Masih menurut British Medical Journal, cedera hamstring biasanya dikarenakan tingginya performa fisik yang disebabkan tempo cepat dalam sebuah permainan. Hal ini yang akhirnya menimpa United sekarang. Kaki-kaki para pemain Setan Merah nampak belum bisa mengikuti tuntutan taktik pressing Ole Gunnar Solskjaer yang meminta para pemainnya untuk berlari terus sepanjang 90 menit. Mereka belum terbiasa melakukan taktik ini meski secara hasil performa United jauh lebih baik dibanding sebelumnya.

Bersama Jose Mourinho, United dibuat menjadi kesebelasan yang memiliki jarak tempuh paling sedikit dibanding tim-tim Premier League lainnya. Dalam 13 pertandingan pertama di musim ini, jarak tempuh para pemain United berada di peringkat ke-16. Bahkan rata-rata sprint para pemain United berada di ranking tiga terbawah. Bahkan pada musim 2016/2017, United punya jarak tempuh paling sedikit dan hanya membaik satu peringkat pada musim selanjutnya. Hal ini yang membuat para pemain United menjadi kaget ketika melakoni taktik baru ala Ole Gunnar Solskjaer.

Lemahnya fisik para pemain United sebenarnya sudah terlihat dari mulai melemahnya permainan mereka pada babak kedua. Dari 30 gol yang berhasil dicetak United di era kepelatihan Ole, hanya 11 saja yang dibuat pada babak kedua. Bahkan intensitas permainan United bisa jauh berbeda diantara babak pertama dan babak kedua akibat para pemain yang mulai kelelahan.

Hal ini ditambah dengan kondisi pemain United yang jarang sekali memiliki waktu istirahat sehingga cedera mudah sekali datang. Tenaga Nemanja Matic, Ander Herrera, Paul Pogba, Jesse Lingard, hingga Marcus Rashford seperti diporsir. Sayangnya, ketika para pemain utama ini keluar, alur serangan United berubah 180 derajat.

Pembuktian Pemain Pelapis dan Kapasitas Taktik Solskjaer

United akan datang ke Selhurst Park tengah pekan nanti dengan kondisi krisis. Sebelum keempat pemain di atas mengalami cedera, United sudah lebih dahulu kehilangan Nemanja Matic dan Anthony Martial. Bahkan Matic kemungkinan akan absen cukup panjang dibanding pemain lainnya.

“Dia mendapatkan cedera dalam satu sesi latihan beberapa waktu lalu, jadi kami berusaha untuk memulihkannya agar dia siap pada pertandingan kali ini tapi ternyata tidak bisa. Dia akan absen dalam beberapa minggu. Jadi kami akan bermain tanpa dia dalam beberapa pertandingan,” tutur Ole.

Beberapa waktu lalu, saya sempat menulis tentang kedalaman skuad United yang bermasalah dari sisi kualitas ketimbang kuantitas. Para pemain cadangan belum teruji dengan benar karena strategi Ole saat ini masih kerap bergantung kepada beberapa pemain utamanya.

Scott McTominay dan Andreas Pereira melakukannya cukup baik ketika menghadapi Liverpool. Mereka bisa memperkuat lini tengah meski dibantu dengan penampilan Liverpool yang jauh di bawah standar. Namun menghadapi Crystal Palace tentu menjadi tantangan tersendiri bagi keduanya. Palace tentu akan mencoba agresif memanfaatkan kedua pemain ini yang kerap rawan dalam mengawal pertahanan.

Sosok seperti Fred juga layak untuk diberi kesempatan. Sudah 50 hari gelandang asal Brasil ini tidak bermain karena urusan kelahiran anak pertama dan proses adaptasi yang terbilang cukup lambat. Di tengah situasi rumit seperti ini, Ole bukan tidak mungkin akan memainkannya di laga besok.

Para pemain cadangan ini dituntut punya fisik dan mental yang kuat mengingat potensi cederanya para pemain utama bisa berlangsung cukup lama. Bahkan ketika menghadapi Paris Saint Germain nanti, trio Matic, Herrera, dan Pogba akan absen sehingga kita akan melihat lini tengah United yang berbeda dari biasanya.

Beberapa pemain akademi juga dikabarkan akan dipromosikan. James Garner disiapkan sebagai pelapis Scott McTominay sebagai pemain tengah. Begitu juga beberapa pemain lain seperti Tahith Chong dan Angel Gomes yang nampaknya akan diberikan kesempatan main dalam beberapa pertandingan kedepan. Situasi yang cukup rumit bagi Ole yang bertugas sebagai caretaker.

Pada momen seperti inilah kecerdasan Ole dalam meramu taktik akan diuji. Dia dituntut untuk bisa meningkatkan kualitas para pemain cadangannya agar bisa bermain baik seperti pemain utamanya sembari berdoa kalau para pemain utamanya tidak membutuhkan waktu lama untuk menjalani pemulihan.

Jangan sampai kegagalan dalam mengatasi krisis pemain ini berimbas dengan dikorbankannya satu ajang seperti yang dilakukan Mourinho pada musim pertamanya. Piala FA dan Empat besar tentu akan sangat berharga bagi United yang butuh trofi serta kesempatan main di ajang Eropa. Atau yang lebih parahnya lagi, krisis ini berimbas dengan tidak dipermanenkannya sosok Ole sebagai manajer. Bukankah para penggemar United menginginkan Ole untuk menjadi manajer United selanjutnya?

Skuad United yang Tersisa Saat Ini:

David De Gea, Sergio Romero, Lee Grant, Diogo Dalot, Chris Smalling, Eric Bailly, Victor Lindelof, Marcos Rojo, Luke Shaw, Ashley Young, James Garner, Fred, Scott McTominay, Andreas Pereira, Paul Pogba, Tahith Chong, Alexis Sanchez, Angel Gomes, Romelu Lukaku

Skuad United yang Belum Pulih dari Cedera:

Antonio Valencia, Matteo Darmian, Phil Jones, Ander Herrera, Nemanja Matic, Jesse Lingard, Juan Mata, Marcus Rashford, Anthony Martial*

Keterangan: Anthony Martial dikabarkan sudah sembuh dari cedera namun masih riskan untuk bermain penuh 90 menit

Sumber: British Medical Journal, MEN, BBC, PanditFootball