Manajer Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, mengakui kalau akan ada perubahan pada taktik dalam laga melawan Atalanta pada Rabu (20/10) mendatang.

Perubahan ini tak lepas dari kekalahan 2-4 United dari Leicester City pada Sabtu (16/10) malam kemarin. Kekalahan ini juga membuat United mengakhiri rekor 29 pertandingan tak pernah kalah di laga tandang.

United sebenarnya punya banyak pemain bagus di area penyerangan. Bahkan, tanpa kehadiran Edinson Cavani dan Anthony Martial sekalipun, area penyerangan United tetap punya taji. Sialnya, hal tersebut tak sesuai di lini pertahanan, yang bikin Ole frustrasi.

“Anda harus bangkit kembali. Anda harus merespons. Kami melewati jeda internasional untuk melihat sesuatu. Semua orang pergi dan mereka datang dengan rasa percaya diri ini, karena mereka telah main bagus di timnas. Namun, kami harus menyelesaikan ini,” ucap Ole usai pertandingan.

“Kami punya lima pertandingan sampai jeda internasional berikutnya dan kami harus tetap bersatu. Tidak ada cara lain. Anda tak boleh kehilangan fokus; Anda harus percaya diri, percaya pada rekna-rekan dan memastikan kalau kami siap buat Rabu malam, karena itu akan menjadi pertandingan yang sulit pula.”

Ketika diwawancarai BBC, Ole juga mengakui kalau dia akan mengubah taktiknya.

“Sepanjang jeda internasional, kami telah melihat apa yang salah akhir-akhir ini. Namun, kami harus melihat keseluruhan sistem dan keseimbangan tim dan mungkin sesuatu harus dilakukan. Akhir-akhir ini, kami tidak sedang dalam performa bagus, kami telah kehilangan begitu banyak poin dan itu sesuatu yang harus kami perhatikan.”

“Kami mungkin harus berubah. Apakah kami membutuhkan lebih banyak kaki di sana? Apa yang kami perlukan?”

United akan menjamu Atalanta pada tengah pekan nanti. Kemenangan bukan cuma membuka peluang buat lolos ke fas gugur, tapi juga meningkatkan moral para pemain. Apalagi, United berhasil menang dramatis setelah mengalahkan Villareal di matchday kedua.

“Setiap pertandingan itu penting di liga, dan Liga Champions sungguh silit. Itu adalah pertandingan besar, semuanya. Tandang ke Leicester adalah tes besar sebagaimana Atalanta di kandang, sebagai contoh. Jadi, kami harus membersihkan ini, mungkin memastikan bahwa kami bisa masuk lagi dengan pikiran segar, melihat diri mereka di cermin. Aku melihat diriku di cermin dan memastikan kami bisa tampil bagus lagi,” tutup Ole.

Sumber: Manutd.com