Foto: The42

“Bisakah kita kembali ke jeda internasional”? Mungkin begitulah ungkapan kekecewaan mayoritas pendukung United yang merasa sia-sia karena penantiannya selama dua setengah minggu tidak terbayar dengan baik. United kembali tampil buruk dan hanya sanggup membawa pulang hasil imbang 1-1.

Hasil ini sebenarnya belum menutup peluang United untuk bermain di Liga Champions musim depan. Namun melihat penampilan tim secara keseluruhan yang seperti tidak bisa konsisten mengalahkan lawan-lawannya, maka bisa dibilang peluang bermain di sana semakin menipis. Bahkan United kini lebih realistis untuk bersaing mengejar satu tiket ke Europa League atau mempertahankan spot ke Conference League apabila masih bernafsu untuk main di Eropa.

Berikut ungkapan Ralf Rangnick terkait pertandingan semalam.

Analisa Keseluruhan

“Saya pikir babak kedua kami berjalan dengan baik. Kami sedikit kesulitan untuk menemukan ritme kami pada babak pertama. Mungkin karena istirahat panjang dan sebagian besar pemain kami sedang menjalani tugas internasional. Seperti yang saya katakan, babak kedua berjalan jauh lebih baik tapi kami justru memberikan mereka mencetak gol terlebih dahulu di saat kami sendiri kesulitan menyerang.”

“Reaksi kami setelah kebobolan sangat bagus. Kami akhirnya kembali, mencetak gol dan pada 15 menit terakhir kami memiliki dua sampai tiga peluang bagus untuk membuat gol kemenangan tapi kami tidak melakukannya. Pada akhirnya, kami tidak senang dengan hasilnya tapi saya pikir kalau secara keseluruhan babak kedua kami berjalan baik.”

Hasil Yang Adil

“Kami tentu berharap mendapat tiga poin. Tapi jika Anda melihat secara keseluruhan selama 95 menit, saya pikir seri menjadi hasil yang adil. Kedua tim bisa mencetak satu sampai dua gol lebih banyak tapi hasil ini adalah hasil yang bagus.”

Main Tanpa Striker

“Satu-satunya penyerang yang kami miliki hanya Rashford. Mengetahui kalau Ronaldo tidak bisa bermain, kami harus memutuskan apakah memainkan Rashford sejak awal atau memperkuat lini tengah dengan memainkan Pogba. Kami memutuskan memainkan Pogba. Pada babak kedua, kami bermain dengan striker di lapangan. Bukan rahasia lagi kalau Rashford sedang krisis kepercayaan diri dalam beberapa minggu terakhir. Dia terlihat baik-baik saja saat latihan, tapi itulah alasan kami memainkan Pogba sejak awal dan bukan Rashford.”

Reaksi Setelah Tertinggal

“Reaksi setelah kebobolan sangat bagus. Kami berusaha sebisa mungkin untuk mencetak gol dan pada hari ini kami tidak mencetak gol menit akhir seperti yang kami lakukan melawan West Ham atau Tottenham. Seperti yang saya katakan, kami sudah kehabisan pemain menyerang.”

Lingard Sakit

“Lingard memang berada di bangku cadangan tapi dia sedang sakit dalam sepuluh hari terakhir. Sebelum pertandingan dia sudah merasa tidak enak badan jadi kehadiran dia di bangku cadangan sifatnya hanya formalitas. Pada akhirnya, semua pemain menyerang kami sudah ada di lapangan.”

Kami Punya Kesempatan

“Kami banyak mendapat momen setelah Fred mencetak gol serta gol mereka yang dianulir. Jadon seharusnya melakukan dua sentuhan dan apabila Elanga menjauh dari bola itu maka Rashford bisa mencetak gol atau bahkan mendapat penalti. Ada juga sundulan Maguire saat sepak pojok. Saya melihat kalau pemain ini sudah berusaha untuk memenangkan pertandingan tapi pada akhirnya kami harus menerima hasil imbang.”

Penampilan Maguire

“Dia tampil bagus dan solid baik dalam menyerang maupun bertahan. Reaksi penggemar kepadanya pun sesuai dengan yang diharapkan.”

Prospek Empat Besar

“Selama itu mungkin secara matematika, maka kita masih ada peluang. Tidak peduli seberapa besar peluangnya maka itu akan menjadi tugas kita untuk melakukannya agar kita bisa menutup musim ini dengan baik. Itu berarti, sekarang bersiap untuk melakukan laga tandang melawan Everton untuk mencoba memenangkannya.”