Foto: Birmingham mail

Ada sebuah kutipan menarik dari salah satu penulis sepakbola bernama Rossi Finza terkait Manchester United di era Ole Gunnar Solskjaer. Menurutnya, United seperti Jekyll and Hyde yang berada di satu tubuh.

Istilah Jekyll and Hyde ini digunakan untuk menggambarkan dua sisi kepribadian atau dua sisi berlawanan, di mana satu sisi begitu baik dan sisi yang lainnya buruk. Persis dengan apa yang dialami United. Setan Merah bisa muncul sebagai tim yang sangat baik, namun di sisi lain United bisa membentuk rupa mereka sebagai tim yang buruk.

Inilah yang terjadi pada laga kemarin. Sisi buruk United muncul dalam laga melawan Aston Villa. Mereka kalah 0-1 di kandang dengan penampilan yang ala kadarnya. Ironis mengingat United dikenal sebagai tim yang bermain begitu apik di liga sebelum pertandingan ini berlangsung.

United mendominasi tapi kesulitan menghadapi lawan yang cepat menutup pertahanan. Hal ini membuat permainan United ya hanya begitu-begitu saja, monoton dan tanpa pola yang jelas.

Sang manajer kini dalam tekanan (lagi) setelah hanya menang satu kali dari tiga laga terakhir. Menurut dia, Aston Villa tidak layak untuk menang karena gol yang mereka buat adalah gol yang tidak sah.

Lini Depan Kami Mandul

“Saya pikir kami semua bermain bagus dalam hal transisi. Secara defensif kami juga memenangkan bola di posisi yang baik dan kami menyerang dengan cepat. Tapi ketika kami sampai di lini belakang mereka, penyelesaian akhir, eksekusi, dan kualitas operan kami tidak cukup baik untuk mendapatkan gol. Bagi pendukung netral, ini mungkin permainan yang bagus tapi sayangnya kami tidak mendapatkan gol.”

Gol Aston Villa

“Gol dari situasi sepak pojok dan Anda bisa lihat betapa tidak konsistennya VAR mengambil keputusan karena Ollie Watkins berdiri di dekat De Gea saat sundulan terjadi sehingga dia pasti di posisi offside atau pelanggaran karena mengganggu kiper. Hakim garis melakukannya dengan baik dan melaporkannya ke wasit VAR tapi mereka menolak keputusan itu dan gol tetap diberikan. Bagi saya, itu keputusan yang buruk.”

Kredit Kepada Villa

“Kami seharusnya bisa saja memperlambat permainan di waktu-waktu tertentu. Tetapi ketika Anda memiliki penyerang yang baik dalam hal transisi dengan kecepatannya, maka terkadang kita bisa mengambil keputusan itu terburu-buru. Kami tidak memiliki kontrol yang baik meski menguasai bola sampai 60 persen danhampir membuat 30 tembakan.”

“Aston Villa adalah tim yang bagus dalam transisi dengan Watkins, McGinn, dan Ramsey berlari mendekati bek sayap. Tapi yang menyakitkan bukan itu. Gol sepak pojok dan kesalahan Bruno Fernandes dalam mengambil penalti. Kesalahan yang jarang dia lakukan.”

Penalti Bruno

“Saya tidak suka cara mereka mengerubungi Bruno di titik penalti. Itu semua kesalahan. Namun, saya yakin Bruno punya mental kuat dan untuk hari ini sayangnya penaltinya tidak masuk.”

Cedera Shaw dan Maguire

“Maaf saya tidak bisa memberi berita terbaru tentang keduanya. Kami harus memakai hari ini dan Minggu lalu Senin akan melakukan pemindaian dan melihat bagaimana keadaan mereka.”

Melawan Villarreal

“Setiap kali Anda kalah, Anda harus membela diri Anda sendiri dan membela tim Anda. Lalu Anda berjuang untuk tim Anda dan kami akan melakukannya Rabu nanti. Para pemain akan melakukannya. Ini adalah pertandingan besar, malam Liga Champions dan kami tahu kami sudah memulainya dengan kekalahan yang buruk. Akan tetapi, kami siap untuk laga nanti.”