Manchester United adalah klub yang banyak dikomentari oleh para pundit sepakbola, baik ketika meraih hasil positif atau negatif. Termasuk komentar itu biasanya menghujam kepada para pemain mereka. Dan kali ini salah satunya datang dari Graeme Souness yang mengomentari bentuk performa Bruno Fernandes, Raphael Varane, dan Cristiano Ronaldo.
Di samping itu, ketiga pemain barusan memang dianggap sebagai tiga pemain bintang United. Mereka tampil lumayan impresif sejak kepindahannya ke Old Trafford. Namun ada hal penting yang bagi Graeme Souness penting untuk dicermati dari ketiga pemain tersebut.
Fernandes misalnya. Ia telah banyak mendapat pujian karena penampilannya begitu mengesankan setelah bergabung dari Sporting Lisbon pada Januari 2020. Pemain asal Portugal itu bisa dibilang berhasil tampil paling menonjol di United selama 18 bulan pertamanya. Hanya saja, ia mengalami penurunan performa dan harus agak berjuang untuk tampil baik di musim ini.
Pemain berusia 27 tahun itu hanya mencetak sembilan gol sejauh musim ini. Padahal di musim lalu ia berhasil mencetak 28 gol di semua kompetisi bersama Manchester United. Penurunan performa Fernandes ini kemudian dinilai telah menjadi salah satu faktor terbesar buruknya penampilan Setan Merah di musim ini.
Menyikapi hal tersebut, legenda Liverpool dan pundit di Sky Sports, Graeme Souness, percaya bahwa Bruno Fernandes terlalu berambisi menjadi pemain top. Seperti yang ditulis juga di media The Times, Souness berpendapat kalau Fernandes seharusnya bisa menurunkan egonya itu, khususnya ketika dihadapan rekan satu tim.
“Ten Hag saat ini sedang diproses untuk datang ke United. Namun kita semua tahu, di lapangan, United sudah banyak mengalami kecelakaan. Mereka ibarat mobil rusak yang bertahan selama satu dekade sejak Sir Alex Ferguson pergi. Sebabnya tidak lain karena permainan mereka yang buruk secara konsisten,” ujar Graeme Souness dikutip dari MEN Sports.
“Tidak ada satu pun pemain dengan nama besar sejak era Fergie yang datang ke klub dan sukses tanpa syarat. Bruno Fernandes mungkin hampir mendekati, karena dia memiliki tren yang bagus. Tapi sayangnya sekarang dia sedang mengalami penurunan. Dia terlalu berambisi menjadi pemain top, dan itu sering membuat egonya tinggi. Dia harus menghilangkan itu, terutama kepada rekan satu timnya.”
Selain Fernandes, Graeme Souness juga turut mengomentari Cristiano Ronaldo dan Raphael Varane. Meskipun menjadi pencetak gol terbanyak klub musim ini, Ronaldo telah menghadapi pertanyaan tentang kecocokannya dalam sepakbola modern. Sementara Varane, meski tampil baik saat masuk ke tim utama, namun ia masih sering mengalami cedera.
Maka kedua pemain bintang Setan Merah ini akan memberikan ketidakstabilan di dalam tim. Khususnya Ronaldo, di mana sekarang usianya sudah tidak muda lagi. Dan menurut Souness, mantan pemain Real Madrid dan Juventus itu tidak mesti harus diberi kesempatan oleh manajer untuk bermain secara terus menerus.
“Cristiano Ronaldo memiliki klaim sebagai pemain terbaik yang pernah ada, tetapi saat ini dia menunjukkan tanda-tanda penurunan level yang menuju akhir kariernya. Sebelum dia menandatangani kontrak dengan United, saya pernah menjelaskan bahwa dia tidak harus dimainkan di setiap pertandingan. Tetapi dia akan lebih pas untuk jadi contoh bagi semua orang di ruang ganti,” ungkap Souness.
“Selain masalah usia, sepertinya dia (Ronaldo) juga merasa sulit untuk beradaptasi di lapangan. Karena bagaimana pun, sepakbola hari ini memasuki era modern. Permainan telah berevolusi, dan dia tidak dapat membuat kesan terbaik seperti yang biasanya dia inginkan.”
“Satu hal lagi, semua orang sepertinya sering fokus pada Harry Maguire. Padahal di posisi bek tengah ada nama Raphael Varane. Sayangnya, dia sekarang bukanlah pemain yang sama seperti lima tahun lalu. Real Madrid cenderung tidak membiarkan pemain topnya pergi. Hanya Ozil saja yang pergi dan akhirnya bersinar di Arsenal.”