David de Gea berharap Erik ten Hag akan membawa gaya sepakbola yang menarik, positif dan energi ke Manchester United. Ten Hag diharapkan bisa memberikan hal yang tidak pernah dicapai oleh mantan bos sementara Ralf Rangnick atau Ole Gunnar Solskjaer di United.
Di satu sisi, sekarang Ten Hag hanya memiliki lebih dari dua minggu untuk mempersiapkan diri sebelum ia menyambut tim barunya kembali ke Carrington untuk pra-musim. Sedangkan beberapa pemain United saat ini ada yang sedang bertugas bersama timnas mereka masing-masing, dan mereka akan kembali beberapa hari setelahnya.
Banyak dari para suporter Setan Merah yang sudah tidak sabar menunggu dan menanti hari itu. Apalagi Erik ten Hag sudah menjadi pusat perhatian karena memiliki tugas besar untuk membalikkan nasib skuat United yang buruk di musim lalu. Terutama setelah mencatatkan 58 poin, sebuah penghitungan poin terendah selama era Premier League.
Maka melihat hal ini David de Gea sedikit menguraikan apa yang ia ingin Ten Hag tanamkan di dalam tim Manchester United. Tapi selain itu, kiper asal Spanyol tersebut juga menjelaskan kalau para pemain United perlu melakukan sesuatu untuk Ten Hag sebagai balasannya.
“Kami semua sangat bersemangat menyambut manajer baru. Saya pikir perlu berpikir positif tentang musim depan, dan perlu membawa energi yang baik. Mudah-mudahan, manajer baru akan membawa gaya sepakbola yang bagus dan energi yang positif untuk tim. Musim depan semoga menjadi musim yang lebih baik,” ungkap De Gea dikutip dari MEN Sports.
“Ini adalah musim yang sulit. Kami masih melewati situasi Covid, dan kami tidak dapat melakukan perjalanan yang jauh. Tapi kali ini kami sudah mempersiapkan tur dan mengumpulkan seluruh tim untuk menjalani pra-musim yang tepat. Saya pikir itu akan sangat bagus. Bagus untuk tim, dan juga bagus untuk suporter.”
“Ya saya hanya bisa mengucapkan terima kasih banyak untuk mereka semua (suporter). Sungguh luar biasa melihat mereka sepanjang waktu demi mendukung tim bahkan di hari-hari yang sulit. Saya pikir kami memiliki salah satu penggemar terbaik di dunia, jadi terima kasih banyak. Semoga hal ini terus dilakukan bersama-sama. Kami akan membalasnya.”
De Gea adalah pemain tim utama terakhir yang pernah memenangkan gelar Premier League pada 2013 bersama Manchester United. Sejak saat itu, ia juga pernah mengangkat gelar Europa League, Piala FA dan Piala Liga. Terlepas dari pengalamannya, hanya saja ia tidak dipanggil timnas Spanyol, dan agaknya ia akan kesulitan untuk bermain di Piala Dunia 2022 setelah Luis Enrique memilih keputusannya.
Meski demikian, para pemain muda United masih bisa belajar banyak dengan seniornya itu. Pemain-pemain seperti Alejandro Garnacho, Charlie Savage dan Hannibal Mejbri, mereka semua sudah diberikan debut di tim utama musim ini. Maka bisa dibilang mereka memiliki peluang untuk masuk ke tim senior di musim depan.
Para pemain ini, bersama dengan kembalinya James Garner dari masa peminjaman, pasti mengharapkan lebih banyak peluang bermain di bawah Erik ten Hag. Maka ketika berbicara kepada media internal, De Gea menjelaskan bahwa ia sudah mencoba melakukan pendekatan kepada para pemain muda di tim utama.
“Sebagai pemain berpengalaman di skuat ini, (saya mencoba) sudah memberi saran kepada pemain muda. Saya memberikan 100 persen setiap hari dalam latihan, dan saya melakukan hal yang sama ketika berada dalam pertandinga. Saya ingin mencoba menjadi contoh bagi semua orang,” pungkas De Gea.
“Saya pikir ini bukan hanya tentang berbicara atau memberi nasihat kepada mereka pemain muda. Tunjukkanlah cara Anda. Cara Anda memperlakukan orang-orang di klub, cara Anda berlatih, atau cara Anda bermain. Saya pikir hal seperti itu bahkan lebih penting daripada kata-kata.”