Fred akhirnya dimainkan oleh Ole Gunnar Solskjaer. Ia bahkan telah memulai tiga dari empat pertandingan terakhir Mandhester United setelah menjalani program latihan baru di tempat Carrington.
Sebelumnya, Fred menjalani program pelatihan khusus untuk mengasah kapasitasnya guna bermain di Manchester United. Gelandang berusia 26 tersebut dikhususkan mengikuti program tersebut karena ia sudah tidak bermain selama 53 hari, sampai akhirnya ia tampil dalam kemenangan tandang United atas Crystal Palace pada 27 Februari lalu.
Dilansir dari MEN Sports, dilaporkan bahwa Fred dan agennya sempat meminta agar United untuk memberikan feedback khusus setelah sang pemain mengalami awal yang sulit dalam kariernya di Old Trafford. Pemain internasional Brasil itu kemudian diizinkan menjalani ‘evaluasi’ khusus sebagai bagian dari program yang dirancang untuk membuatnya bisa memenuhi tuntutan yang lebih intensif dari Ole Gunnar Solskjaer.
Fred sendiri adalah salah satu dari beberapa pemain United yang tidak menyerah dengan keadannya di musim ini dan menjalani program khusus tersebut. Isi dari program khusus ini adalah skema pencegahan cedera disetiap rutinitas latihan dan skema peningkatan performa permainan. Dan menurut sumber dari orang terdekat Fred mengatakan jika eks pemain Shakhtar Donetsk itu mulai membaik dalam banyak aspek permainannya setelah menyelesaikan program tersebut.
Maka terbukti rasanya jika Fred memang benar-benar membutuhkan lebih banyak waktu untuk ‘beradaptasi dengan baik’ sebelum ia diberi lebih banyak menit bermain. Meskipun sebenarnya, kembalinya Fred bermain untuk United bertepatan dengan cedera rekan-rekan setimnya seperti Nemanja Matic, Ander Herrera dan Scott McTominay, namun itu tidak jadi masalah selama ia bisa menampilkan yang terbaik di atas lapangan.
Tapi bagaimanapun, semua orang bisa melihat jika penanganan Solskjaer terhadap Fred telah mendeskripsikan sebuah kepercayaan sedang dibangun sejak pertama kali ia datang ke Old Trafford pada Desember lalu, dan menyebut bahwa Fred adalah seorang gelandang ‘kelas atas’ yang hanya butuh sedikit adaptasi. Bahkan, manajer sementara United itu berani menyamakan adaptasi yang dilakukan Fred sama persis seperti situasi adaptasi dua mantan rekan satu timnya dulu Juan Sebastian Veron dan Diego Forlan.
“Selalu sulit untuk datang ke sini. Satu; Ini adalah Man United, dan Anda diharapkan untuk tampil baik. Dua; Ini adalah liga Inggris yang tidak biasa bagi pemain pendatang. Tetapi, Fred adalah pemain internasional Brasil, bakatnya sudah baik sejak ia lahir, dan ketika dia mendapat kesempatan bermain, pasti dia bisa menampilkan kualitasnya sebagai gelandang ‘kelas atas’,” ungkap Solskjaer dilansir dari MEN Sports.
“Saya tidak perlu melakukan menawarkan bantuan apa pun pada Fred. Dia hanya butuh sedikit adaptasi, dan klub menawarkan program khusus untuknya. Itu adalah hal yang sangat baik. Tidak sedikit pemain yang datang dan merasa sulit bermain di sini. Saya bisa bilang situasi yang dia (Fred) asakan mirip seperti yang dialami Diego Forlan dan Veron.”
Selain itu, eks manajer Cardiff itu juga menjadi tidak merasa terlalu khawatir dengan situasi Fred karena United telah berkontribusi melakukan pembenahan dari sesi latihannya yang diubah menjadi lebih intensif dan ‘khusus’. Ia juga mengatakan bahwa Fred akan menjadi pemain yang akan lebih sering mendapat banyak kesempatan bermain jika ia terus menampilkan hasil latihan khususnya dengan baik secara terus menerus.
“Jadi saya tidak berpikir untuk terlalu khawatir kepadanya (Fred). Klub ini sudah membantunya, dan dia akan mendapatkan peluang bermain lebih banyak jika ia terus tampil dengan baik ketika mendapat kesempatan. Dia harus terus berlatih dan terus bekerja. Saat ini saya memiliki tiga pemain lini tengah yang bagus, dan dia harus mengikuti apa yang tekah mereka lakukan di atas lapangan. Dia punya kesempatan untuk bermain bersama mereka,” pungkas Solskjaer.
Sumber: Manchester Evening News