Jika gagal meraih trofi Europa League musim ini, kemungkinan besar pendapatan Manchester United akan kehilangan sekitar 50 juta paun. Sehingga kemenangan di Stockholm melawan Ajax Amsterdam pada Rabu (24/5) minggu depan menjadi harga mati bagi United jika tak ingin merugi.
Pada selasa (16/5) kemarin, United baru saja merilis perkiraan laporan keuangan mereka di triwulan ketiga ini, yaitu kemungkinan pendapatan United pada musim ini berkisar antara 530 juta paun hingga 570 juta paun. Perhitungan tersebut sangat bergantung pada kesuksesan United di kompetisi Europa League. United dikabarkan akan mendapat keuntungan sebesar 20 juta paun dari partisipasinya di Europa League, lebih kecil 30 juta paun daripada partisipasi di Champions League.
Belum lagi, kocek United berpeluang dipotong 30 persen dari nilai kontrak mereka dengan apparel asal Jerman, Adidas. Alasan pemotongan adalah jika mereka tak berhasil lolos ke zona Champions League musim depan. Nilai kontrak tersebut setara dengan 21 juta paun.
Untungnya United masih punya pengeluaran yang bisa dikecilkan jika gagal memenuhi target juara tersebut. Yaitu hilangnya pengeluaran untuk membayar gaji dan bonus para pemain jika gagal lolos ke Champions League.
“Jelas bahwa Champions League punya pemasukan yang paling baik untuk United. Tapi kami sudah mengantisipasinya dengan hitung-hitungan di biaya gaji dan bonus, yang mana akan meringkankan beban jika gagal ke Champions League atau tidak juara Europa League,” terang Cliff Baty, Kepala Bidang Finansial United, kepada para pemegang saham pada hari Selasa (16/5).
“Kami mendapat perhitungan bahwa jika berada di Champions League, kemungkinan mendapat 40-50 juta paun di pemasukan. Sedangkan di Europa League itu sekitar 15-20 juta paun,” lanjut Baty.
Pendapatan United di Europa League juga bertambah sekitar 7-8 juta paun, setelah Tottenham Hotspur dan Southampton FC keluar lebih awal dari kompetisi tersebut, yang membuat United mendapat saham lebih besar dari pasar.
“Kami lolos kualifikasi (Europa League) karena memenangi FA Cup dan karena cuma kami dan Southampton yang lolos babak awal, kami juga mendapat keuntungan dari hak siar, lalu ditambah lagi setelah Tottenham dan Southampton yang keluar lebih awal. Kami jadi mendapat sekitar 7-8 juta paun untuk musim ini.”
“Jika kami menang Europa League, kami mendapat 6.5 juta paun dan yang kalah 3.5 juta paun. Lalu ada tambahan dari hak siar. Tapi bagi kami bonus terbesar bagi klub adalah lolos ke Champions League dan kontrak dengan Adidas,” tutup Baty.
Ed Woodward Pastikan Investor, United Sedang Maju
Wakil Direktur Eksekutif United, Ed Woodward, meyakinkan para investor bahwa United tengah dalam kemajuan yang bagus. Baik di dalam lapangan maupun di luar lapangan. Di mana Woodward melanjutkan bahwa musim ini United menjalani musim tersibuk kedua mereka sepanjang sejarah United, yaitu telah menjalani total 64 pertandingan. Woodward menambahkan bahwa manajemen sudah cukup bahagia pada musim ini. Setelah United berhasil mencapai final Europa League dan telah memenangkan trofi EFL Cup, serta Community Shield.
Bahkan Woodward mengatakan bahwa tiket untuk musim depan sudah ludes dibeli oleh para fans United. Tepatnya pada tanggal 7 Mei lalu dan lebih cepat tiga minggu daripada musim sebelumnya.
Kemudian tak hanya tiket saja yang ludes, namun United jua mencatatkan rekor jumlah anggota tetap United (membership), menjadi lebih dari 180 ribu orang. Meningkat 27 persen dibandingkan rekor sebelumnya yaitu 155 ribu orang, 14 musim yang lalu.
Selain itu United jua berhasil mengalahkan 20 klub lainnya di Liga Primer Inggris untuk urusan interaksi di media sosial. Baik itu Facebook, Instagram, ataupun Twitter. Dalam triwulan ketiga, United mencatatkan 250 juta interaksi (dalam bentuk likes, comments, shares, ataupun retweets). Dimana total interaksi media sosial 20 klub Liga Primer Inggris adalah 510 juta.
Belum habis, bahkan Woodward mengatakan United akan memecahkan rekor baru pada musim panas nanti. Yaitu rekor kehadiran penonton pada saat laga-laga pra musim di Amerika Serikat nanti. Dimana United akan berhadapan dengan Manchester City, Real Madrid, Barcelona, LA Galaxy, dan Real Salt Lake dalam kompetisi bertajuk International Champions Cup.
Sumber : Telegraph
