Sir Alex Ferguson mengingat bagaimana debut bagus Cristiano Ronaldo di Manchester United pada 2003, justru menghadirkan “masalah besar” untuknya.

Keduanya “bereuni” dalam wawancara terbaru seperti yang dikutip dari situs resmi Manchester United. Dalam pembicaraan yang hangat tersebut, tidak lepas cerita soal debut Ronaldo di laga melawan Bolton Wanderers pada awal musim 2003/2004.

Sir Alex mengakui kalau 30 menit permainan Ronaldo di atas lapangan sungguh agresif. Penampilan itu membuat Fergie lengah. Soalnya, dia bakal punya masalah dalam pemilihan skuad buat pertandingan selanjutnya.

“Aku selalu ingat ketika kita mendiskusikannya [soal perekrutan Ronaldo ke United], aku pikir hal yang aku ingin mengesankan agennya, khususnya, [yaitu kalau] dia tak akan bermain di setiap pertandingan,” terang Fergie.

“Namun, dia sungguh bagus, aku tak bisa menghentikannya, [karena] Anda akan selalu memainkan pemain terbaik.”

“Pertandingan pembuka musim, dia cadangan. Dia masuk dan dia jelas sangat fantastis! Para penonton luar biasa; mereka menyukainya!”

“Jadi di sini kami punya masalah: Apakah aku akan memainkannya di pertandingan selanjutnya, atau aku kembali mencadangkannya? Tahu tidak, Itu adalah masalah besar?!”

Di laga itu, Ronaldo masuk ketika United unggul 1-0. Saat wasit meniup peluit, papan skor sudah berubah menjadi 4-0. Keberhasilan ini tak lepas dari penampilan “Si Nomor 7” baru United tersebut.

Penampilan bagus Ronaldo tak membuat Fergie mencabut kata-katanya. Ia tetap mencadangkan Ronaldo di pertandingan menghadapi Newcastle United. Dalam laga yang digelar di St. James’ Park tersebut, United menang 2-1.

Pemain berkebangsaan Portugal itu baru diturunkan dalam starting line-up pada 27 Agustus, atau 11 hari setelah debutnya.

“Dengan anak matapn datang dari negara lain di usia 18 tahun, aku pikir dia adalah yang termuda yang pernah kami lakukan, aku pikir memiliki keluarga di sekitarmu itu sangat penting,” terang Fergie.

“Aku pikir ibunya tinggal cukup lama. Aku tahu dia terbiasa dengan kepindahannya dari Madeira ke Lisbonsaat dia masih kecil. Namun, datang ke negara lain di mana bahasanya berbeda, itu adalah langkah besar buat seorang anak muda. Jadi klub ini melakukannya dengan sangat baik.”

Buat Ronaldo, ia mengawali kehidupannya di United dengan bantuan besar dari Fergie soal komunikasi. Ronaldo pun menegaskan kalau Fergie selalu menepati janjinya.

“Segalayang dia katakan padaku, dia wujudkan. Dan itu sulit. Bayangkan pada usia 18 tahun, Anda datang dari Sporting, Anda bermain dengan para bintang, dengan Giggsy, Scholes, Roy Keane, Solskjaer, aku sedikit gugup. Namun, dia banyak membantuku lewat komunikasi.”

“Dia akan memanggilku ke ruangannya dengan penerjemah di sana. Hal yang paling penting adalah dia mengatakan padaku hal-hal yang membantuku untuk tumbuh sebagai seseorang dan sebagai pemain. Dan sejak hari pertama, segala yang dia katakan padaku, dia lakukan. Jadi aku sangat menghargainya,” terang Ronaldo.

“Aku selalu mengatakannya, tapi dia seperti figur seorang ayah buatku di sepakbola. Aku menghargai segala yang dia lakukan buatku, buat keluargaku, terutama buat klub. Dia melakukan tugas yang luar biasa,” tutup Ronaldo.

Sumber: Manutd.com