Manchester United menunjuk bekas manajer Sunderland, Ricky Sbragia, sebagai manajer baru tim U-23 United. Kabar gembira ini datang setelah klub menyatakannya dalam laman resmi The Red Devils. Selama ini jabatan esensial tersebut dipegang rangkap oleh legenda United, Nicky Butt setelah Warren Joyce hijrah ke Wigan Athletic.

United bukanlah klub yang asing bagi Sbragia, lantaran dirinya pernah melatih tim reserves United dari tahun 2002 hingga tahun 2005 silam. Sebelum akhirnya berkelana mencari pengalaman sebagai pelatih ke Bolton Wanderers dan jua klub yang disebutkan sebelumnya, Sunderland. Selama di Bolton, Sbragia jua sempat menyerap ilmu dari manajer gaek asal Inggris, Sam Allardyce.

Selain melatih dirinya menjadi pelatih untuk klub-klub profesional di tanah Britania Raya, Sbragia jua pernah mencicipi pengalaman struktural di Asosiasi Sepakbola Skotlandia.

Kepercayaan manajemen United untuk mengembalikan nama lama tersebut di tubuh akademi United adalah sejarah baik yang pernah ia torehkan untuk The Red Devils. Dimana menurut catatan dari Daily Mail, Sbragia pernah memenangkan Manchester Senior Cup, titel Premier Reserve League North dan terakhir titel Premier Reserve League National Championship di tahun 2005.

Sbragia kemudian menyambut dengan bahagia langkah manajemen United untuk meminangnya kembali.

“Saya tak bisa lebih bahagia lagi daripada kesempatan untuk kembali ke Manchester United. Dimana saya datang di saat-saat yang menggairahkan di klub ini, dengan struktur baru di akademi, sejumlah pelatih baru, dan juga dari pihak tim manajemen.”

“Saya merasa tertantang dengan peran yang diberikan kepada saya, klub ini selalu menjadi yang terdepan jika berbicara tentang akademi sepakbola. Jadi saya merasa bahagia dengan keputusan klub untuk tetap menaruh perhatian besar terhadap tim akademi,” tutur Sbragia.

Peran ini tentu menjadi kesempatan emas untuk kembali mendongkrak reputasinya di dunia sepakbola. Apalagi ia sudah menganggur selama kurang lebih 4 bulan setelah mengundurkan diri dari perannya sebagai manajer untuk tim U-21 Skotlandia.

Selama ini seperti dijelaskan sebelumnya, Butt menjadi pelatih sementara untuk tim akademi United. Semenjak Warren Joyce memutuskan untuk mencoba peruntungan untuk menahkodai klub championship Wigan Athletic.

Kedatangan Sbragia ternyata jua disambut baik oleh Butt, di mana ia mengatakan bahwa pengalaman yang dimiliki pelatih berusia 61 tahun tersebut akan sangat membantu tim akademi United.

“Ricky (Sbragia) akan membawa segudang pengalaman di berbagai level dalam latihan sepakbola. Ia jua punya track record yang baik dalam hal mengembangkan talenta muda, yang mana jua ia sudah paham dengan Manchester United.”

“Pengetahuan Ricky dan pengalaman yang ia miliki akan membantu tradisi kami untuk mempromosikan pemain muda ke tim utama. Jadi saya sangat bahagia bahwa Ricky kembali ke klub ini untuk menjabat peran yang penting, dimana kami saat ini sedang berfokus untuk terus mengembangkan akademi,” jelas Butt.

Fisioterapi Baru Tim Akademi United dari Tim Utama

Keseriusan Manchester United untuk terus menghasilkan pemain-pemain muda yang berbakat tampaknya bukan isapan jempol semata. Lantaran dalam waktu yang berdekatan manajemen United merekrut sejumlah nama untuk menguatkan tim kepelatihan akademi United.

Setelah Ricky Sbragia, kini Nicky Butt jua kedatangan fisioterapi handal baru untuk tim akademi bernama Neil Hough. Disebut handal lantaran sebenarnya Hough sudah menjadi kepala fisioterapi untuk tim utama United sejak tahun 2006 silam.

Hough jua telah menghabiskan waktu selama 11 tahun di Old Trafford, tepatnya ia mulai pada tahun 1999. Perpindahan ini disampaikan sendiri oleh Wakil Direktur Eksekutif United, Ed Woodward.

“Neil telah bersama kami sejak Agustus 1999, pertama sebagai asisten kepala fisioterapi, lalu bekerja secara khusus untuk tim utama United dari tahun 2006.”

“Kemudian ia naik pangkat menjadi Kepala Fisioterapi di tim utama sejak tahun 2014. Jadi ia akan membawa banyak pengalaman untuk perannya dan akan menjadi dorongan moral yang bagus bagi Nicky dan Nick Cox (manajer operasi akademi) untuk merestruktur akademi United.” tutur Woodward.

Kepala akademi United, Butt memang terus merestruktur manajemen akademi United setelah ditunjuk oleh manajemen menjadi kepala pada bulan Februari tahun lalu.

Sumber : Daily Mail dan Manchester Evening News