Perpanjangan kontrak Daley Blind yang belum juga terwujud dan menit bermain yang sedikit membuat mantan klubnya dulu, Ajax Amsterdam, tertarik untuk memboyongnya kembali ke tanah Belanda. Apakah pemain ini masih memiliki peran penting dalam tim?
Manchester United dikabarkan sudah mendapat isyarat dari Ajax Amsterdam bahwa mereka tertarik untuk membawa Daley Blind kembali ke Belanda jika kubu Jose Mourinho tidak memasukkannya kedalam rencana jangka panjang mereka. Penampilan pemain 27 tahun ini dibawah The Special One dinilai kurang memuaskan dan pelatih asal Portugal itu lebih memilih pemain lain untuk dipasang di daerah pertahanan kiri kesebelasannya.
Cemerlangnya Daley Blind yang membawanya kepada Pemain Belanda Terbaik Tahun 2014 sekaligus membawa timnya menjuarai Eredivisie yang ke empat kalinya membuat sejumlah klub besar tertarik untuk meminang jasa pemain bertahan ini.
Lantas, Louis van Gaal yang berkebangsaan sama yang saat itu berstatus sebagai pelatih Manchester United memboyongnya dari tanah Belanda dengan 13.2 juta paun. Dinilai sebagai pembelian yang efektif, pemain ini merupakan salah satu pemain penting bagi Manchester United pada masa itu.
Di musim terakhirnya saat Gaal masih menjabat di kursi manajer, pemain asal Belanda ini tampil di seluruh laga yang dilakoni United kecuali tiga pertandingan kurang penting bagi klub. Secara statistik, Daley Blind mencatatkan 100% akurasi tembakan, 84% akurasi umpan dan membuat 25 peluang; luar biasanya, semua itu merupakan hasil dari seorang pemain bertahan.
Mengapa Ajax tertarik membawa pulang Daley Blind?
Fakta bahwa Blind memiliki kontrak sampai musim depan dan masih belum memperbarui kontraknya bersama Manchester United, membuat sejumlah pihak ragu akan masa depannya dibawah pimpinam Jose Mourinho. Hal ini pun menarik perhatian Ajax yang sejak dahulu menganggap Blind sebagai salah satu pemain terpenting mereka, tertarik untuk mendapatkan jasanya kembali.
Berbeda pelatih tentunya sangat berpengaruh pada komposisi tim; boleh jadi pemain yang dipilih merupakan pemain dengan bakat mumpuni atau bisa juga pemilihan skuat utama sesuai dengan selera sang bos. Semenjak Jose Mourinho menginjakkan kakinya di Old Trafford, pemain 27 tahun ini bermain sebagai starter kurang dari setengah dari seluruh laga yang di jalani United.
Bagaimana peran Daley Blind di Manchester United?
Mou masih menimbang apakah pemain bertahan tersebut bisa lebih baik jika dibandingkan dengan Marcos Rojo atau Luke Shaw. Namun, cedera yang dialami Phil Jones, Chris Smalling, Rojo dan Shaw akhir-akhir ini membuat Mou tidak punya pilihan lain selain harus menurunkan Blind. Sebagai pilihan alternatif, ternyata pemain bernomor punggung 17 ini tampil apik dan berhasil membantu timnya untuk meraih poin-poin penting di Premier League maupun Europa League.
Apakah kepuasan Mou dengan performa Blind akhir-akhir ini menjamin status Blind di kubu United? Tentu saja belum pasti. Mou merupakan seorang idealis dengan selera tinggi; dia akan lebih memilih pemain yang terlihat tinggi besar, cepat dan menonjol.
Daley Blind sendiri bukan tipikal pemain seperti itu. Namun, pemain kelahiran 9 Maret 1990 ini merupakan pemain bertahan cerdas yang mampu beradaptasi dengan baik akan tugas yang diberikan oleh sang pelatih. Louis van Gaal tahun lalu memasangnya sebagai gelandang kiri dan musim ini Blind udah pernah diminta untuk menjadi bek tengah, bek kiri, gelandang bertahan dan gelandang kiri. Pada posisi-posisi tersebut, menurut perhitungan Whoscored, pemain dengan tinggi badan 180 cm ini selalu mendapat rating sekitar 7.0.
Legenda Manchester United tersebut setuju bahwa Daley Blind merupakan salah satu pemain penting didalam kubu Setan Merah dan dia menyatakan bahwa pemain tersebut harus dipertahankan didalam skuat Jose Mourinho. Salah satu mantan pemain terbaik pada masa-masa keemasan United berkata melalui Manchester Evening News: “Blind merupakan pemain yang bermain lebih baik sebagai gelandang bertahan dari pada bek tengah, namun dia telah bermain dengan baik sebagai pasangan Eric Bailly di garis paling belakang sejauh musim ini berlangsung. Kalau begitu kenapa tidak terus memasang Blind di belakang? Daley secara fisik tidak mumpuni untuk berada disitu dalam Liga Premier. Saya lebih memilih Smalling dan Bailly dalam jangka panjang.”
Menurut Anda, apakah Daley Blind patut dipertahankan? Atau adakah yang lebih baik untuk menggantikan posisinya?
