Lebih dari 70 ribu penonton memenuhi stadion Old Trafford. Akan tetapi, mereka yang datang bukan untuk melihat aksi para pemain Setan Merah. Mereka datang ke Old Trafford untuk menyaksikan salah satu pertandingan amal terbesar yang digagas oleh UNICEF bertajuk Soccer Aid yang mempertemukan Inggris melawan World XI.
Tercatat banyak hal menarik yang terjadi pada pertandingan yang berakhir dengan terkumpulnya dana mencapai lebih dari 100 miliar rupia tersebut. Kejadian-kejadian tersebut membuat pertandingan semalam menjadi menarik untuk disaksikan. Berikut beberapa kejadian menarik yang berlangsung dalam pertandingan tersebut.
Aksi Usain Bolt Sebagai Pesepakbola
Spesial bagi Bolt, laga kemarin adalah pertama kalinya ia mencicipi pertandingan sepakbola di depan khalayak ramai. Aksinya sebagai kapten World XI pun tidak terlalu buruk. Sepanjang 90 menit, ia membuat empat sepakan yang dua di antaranya menjadi peluang berbahaya. Sepakannya pada babak pertama melebar tipis di samping penjaga gawang David Seaman sementara peluang kedua yang ia cetak sambil memutar badan hanya membentur mistar.
Pria Jamaika ini sebenarnya bisa mencetak gol namun dianulir karena offside. Ia baru merasakan nikmatnya mencetak gol di OT dalam babak adu penalti. Sepakannya saat itu mengarah telak ke pojok gawang Inggris. Meski timnya kalah, Bolt mengakhiri Soccer Aid 2018 dengan predikat sebagai pemain terbaik.
Kembalinya Eric Cantona
Laga semalam juga menjadi reuni bagi mantan pemain Manchester United. Tercatat ada tujuh eks Setan Merah yang kembali merasakan Old Trafford termasuk Juan Veron yang kembali lagi ke stadion ini setelah sekian lama. Akan tetapi, penyambutan yang didapat Veron tidak semeriah ketika para penonton berdiri dan mengucapkan selamat datang kembali untuk Eric Cantona.
Ini adalah kali pertama bagi King Eric bermain lagi di Old Trafford setelah 17 tahun yang lalu. Dalam pertandingan tersebut, ia berstatus sebagai player-manager tim World XI bersama dengan Harry Redknapp. Ia baru bermain pada menit ke-72 menggantikan Yaya Toure. Memang dasar sudah umur, tidak terlihat aksi olah bola yang menipu lawan dari Cantona seperti yang sering ia lakukan saat masih berseragam United. Sepanjang 18 menit, ia hanya memberikan umpan kepada Bolt. Meski begitu, Manchester Evening News memberikan nilai 11 kepada sang raja sebagai bentuk penghormatan.
Kembalinya Mark Clattenburg
Selain kembalinya Eric Cantona ke Old Trafford, laga semalam menjadi laga spesial bagi Mark Clattenburg. Inilah kali pertama Mark memimpin sebuah pertandingan di Inggris setelah April 2017 lalu. Mark sendiri terlihat jauh berbeda, tubuhnya sedikit lebih berisi jika dibandingkan saat ia masih bertugas di Premier League. Selain itu, rambutnya pun sedikit lebih lebat mengingat beberapa waktu lalu ia pernah melakukan transplantasi rambut.
David Harewood Sejajar David Seaman
Sepanjang 90 menit, laga kedua kesebelasan berakhir imbang 3-3. Sesuai regulasi maka babak adu penalti langsung digelar. Inggris meraih kemenangan 4-3 berkat kegemilangan David Harewood di bawah mistar.
Pemeran Martian Manhunter dalam serial Supergirl dan The Flash ini tampil gemilang dengan menahan dua dari tega sepakan gagal tim World XI. Dua tembakan yang ia tahan berasal dari kaki Kevin Pietersen dan Adam Byrne. Yang menarik, David adalah orang Inggris pertama yang bisa menahan tendangan penalti pada babak adu penalti setelah David Seaman pada 1998.
Seedorf Top Skor Sepanjang Masa Soccer Aid
Satu gol ke gawang Harewood dini hari tadi menjadikan Clarence Seedorf sebagai top skor sepanjang masa Soccer Aid. Sejak diadakan pada 2006, ia sudah mencetak empat gol yang hanya ia buat dalam tiga pertandingan saja. Gol pertama di Soccer Aid ia cetak pada tahun 2012, dua tahun berselang ia menambah dua gol lagi sebelum ia menggenapkan catatannya menjadi empat gol pada pertandingan kali ini.
