Sosok Ander Herrera seketika menjadi sorotan ketika Manchester United menderita kekalahan dari Huddersfield Town pekan lalu. Penampilannya yang di musim ini cenderung menurun membuat mantan pemain Athletic Bilbao ini menjadi sasaran kritikan. Bahkan kritikan meluncur langsung dari mulut Jose Mourinho.
Relasi kedua belah pihak ini memang sedang merenggang akhir-akhir ini. Awal mulanya adalah ketika di musim lalu Herrera mengundang beberapa temannya yang dianggap Mou memiliki hubungan dengan Celta Vigo, lawan mereka di semifinal Europa League musim lalu. Sontak, The Special One tidak menyukai sikap pemainnya tersebut. Kejadian ini bahkan disebut-sebut sebagai pemicu datangnya seorang Nemanja Matic ke Old Trafford.
Akan tetapi, tengah pekan lalu sang pemain menyebutkan bahwa hubungan keduanya berangsur-angsur membaik. Pemain 28 tahun ini mengamini ucapan Mou yang menyebut bahwa Huddersfield bermain lebih baik dari mereka.
“Kami memiliki hubungan yang fantastis, apa yang saya katakan pekan lalu adalah bahwa mereka memiliki sikap yang lebih baik dari kami dalam 30 menit pertama. Namun sekarang kami harus melupakan kekalahan kemarin dan bersiap untuk pertandingan hari Sabtu,” ujarnya seperti dikutip dari ESPN.
Pemain kelahiran Bilbao ini kembali diturunkan ketika mereka mengalahkan Swansea City 2-0 dalam lanjutan babak keempat Piala Liga. Ia membuat satu umpan kunci untuk proses gol pertama Jesse Lingard. Ia pun berharap penampilannya ketika melawan Swansea bisa menular ketika menjamu Tottenham Hotspur Sabtu nanti.
“Kami harus melihat ke depan bahwa ada laga besar menanti melawan Tottenham Hotspur dan kami mencoba untuk menang. Setelah kekalahan melawan Huddersfield kami membutuhkan perasaan yang baik, karena ketika anda kalah dalam satu pertandingan maka anda ingin kembali merumput dan bermain baik sebisa mungkin,” ujarnya menambahkan.
Hingga hari ini, Tottenham masih berada di bawah United dengan poin sama yaitu 20. Akan tetapi Iblis Merah unggul selisih gol dari rivalnya tersebut. Juara 20 kali Liga Inggris ini akan menghadapi lawan-lawan berat beberapa minggu ini. Setelah menghadapi Spurs, mereka akan bertandang ke Chelsea pada awal November nanti.
“Ini akan menjadi mingu yang berat, namun Tottenham adalah target kami selannjutnya. Ini akan menjadi laga sulit karena mereka adalah pesaing kami untuk gelar juara.”
“Mereka selalu berada di papan atas dalam dua sampai tiga musim terakhir. Mereka adalah penantang untuk beberapa piala seperti Liga Champions, piala domestik dan juga gelar liga. Permainan mereka ketika melawan Real Madrid menunjukkan bahwa mereka bukanlah tim yang buruk. Itu berarti mereka sudah siap untuk tantangan apapun.”
Akan tetapi belum diketahui apakah Herrera bisa bermain dalam laga nanti atau tidak. Dikabarkan engkelnya bermasalah dan berpotensi dirinya absen pada Sabtu nanti. Musim lalu Herrera menjadi aktor kemenangan United berkat asisnya kepada Henrikh Mmkhitaryan di Old Trafford.
Pemain yang pernah bermain untuk Real Zaragoza ini juga meminta para penggemar untuk tidak terlalu berekspektasi agar timnya selalu menang besar setiap pekannya. Bagi Herrera hal tersebut sulit untuk dilakukan mengingat lawan-lawan yang dihadapi mereka berbeda setiap pekannya.
“Anda tidak bisa bermain bagus setiap pekannya. Anda juga tidak bisa untuk menang 4-0 setiap pertandingannya. Memang benar kami tidak membuat banyak kreasii di Liverpool, dan di Benfica kami memang mengontrol pertandingan tapi kami kesulitan menciptakan peluang.”
“Namun saya rasa kami sudah memulihkan kepercayaan diri kami dan itulah yang kami butuhkan untuk melawan Tottenham,” ujarnya.
