Pelatih tim akademi Manchester United, Nicky Butt, telah berbicara tentang harapan besar tim mudanya tersebut setelah berhasil lolos ke babak selanjutnya di kompetisi FA Youth Cup dan UEFA Youth League.

Nicky Butt menegaskan, bahwa terdapat ‘permintaan’ di Manchester United untuk mempromosikan pemain akademi ke tim utama. Butt, yang mendekati ulang tahun kedua pengangkatannya sebagai pelatih tim akademi United, ditempatkan dengan baik untuk menantang para tim muda lainnya di kompetisi UEFA Youth League dan FA Youth Cup.

Pasukan United muda itu berhasil melenyapkan tim pemenang lima kali gelar FA Youth Cup, Chelsea, dengan kemenangan 4-3 pada bulan Desember lalu. Dengan hasil tersebut, mereka akan bersiap untuk menemukan lawan terkuat lainnya di kompetisi itu pada awal tahun ini.

Hasil positif ini sempat berhasil membuat pelatih sementara tim utama United, Ole Gunnar Solskjaer, tertarik untuk menarik beberapa nama seperti Angel Gomes dan James Garner ke dalam tim yang bertanding melawan Cardiff di awal debutnya sebagai manajer. Bahkan, Gomes diberikan kesempatan untuk bermain di pertandingan bertajuk Boxing Day melawan Huddersfield pada akhir tahun lalu.

Jose Mourinho juga sempat melakukan hal serupa ketika ia menunjuk Garner dan Mason Greenwood untuk masuk ke bangku cadangan United saat berhadapan dengan Valencia dalam pertandingan terakhir grup Liga Champions. Menurut catatan, enam lulusan akademi United berhasil memulai debut mereka di bawah Mourinho.

Menyikapi hal ini, Nicky Butt, sangat senang dan mengapresiasi semua kesempatan yang diberikan para manajer tim senior tersebut kepada anak-anak asuhnya dari tim akademi. Ia juga menegaskan, bahwa wakil ketua eksekutif United, Ed Woodward, sangat mendukung semua pertumbuhan signifikan dari tim akademi tersebut.

“Jika Anda tahu, banyak yang meminta tim akademi untuk bermain. Para suporter Manchester United, Ed Woodward, pemilik klub, atau bahkan manajer, mereka semua menginginkan pemain akademi masuk ke tim utama. Itu semua menjadi pekerjaan saya, dan ini memang tugas pelatih akademi,” tutur Nicky Butt.

“Saya pikir, akan masuk akal jika hal seperti itu menjadi sesuatu yang dituntut para suporter klub, CEO klub, pemilik klub dan bahkan manajer klub. Akademi adalah darah kehidupan klub, dan pemain akademi adalah para penerus superstar sepakbola, mereka akan menanamkan diri mereka ke dalam budaya untuk menjadi para pemain bintang Manchester United. Jadi, saya pikir hal ini adalah yang paling penting.”

Selain itu, Ed Woodward, juga pernah mengatakan sebelumnya bawa musim ini United berkomitmen akan ‘memadukan’ bakat akademi mereka dengan bakat pemain kelas dunia yang mereka kembangkan di timnya. Meskipun kenyataannya, pengeluaran bursa transfer musim panas United turun 68,4 juta paun dari tahun sebelumnya.

Namun, itu semua tidak terlalu bermasalah karena Ed Woodward sendiri menuntut perkembangan di sektor tim akademi. Bahkan, ia juga mengatakan jika komitmen dan filosofi klub terletak pada sektor para pemainnya yang akan dikembangkan untuk beberapa waktu ke depan.

“Kami (Manchester United) berkomitmen penuh pada filosofi kami, untuk memadukan lulusan akademi top dengan pemain kelas dunia. Dan kami bangga bahwa, sekali lagi, musim lalu kami memiliki lebih banyak menit lulusan akademi di atas lapangan daripada klub Premier League lainnya. Jadi, ini adalah yang sedang kami kembangkan untuk beberapa waktu ke depan,” ungkap Ed Woodward dilansir dari Manchester Evening News.

 

Sumber: Manchester Evening News