Kapten Manchester United, Harry Maguire, memuji kemampuan David De Gea dalam semifinal leg kedua Europa League menghadapi AS Roma. Sejumlah penyelamatan yang ia lakukan membuat United terhindar dari kebobolan lebih banyak.

Dalam laga yang digelar di Stadion Olimpico tersebut, United takluk 2-3 dari tim tuan rumah. Dua gol The Red Devils dicetak oleh Edinson Cavani pada menit ke-39 dan ke-68. Sementara tiga gol Roma dilesakkan Edin Dzeko pada menit ke-57, Bryan Cristante pada menit ke-60, dan gol Nicola Zalewski pada menit ke-83.

Meski kalah, United tetap melaju ke final karena unggul 8-5 secara agregat dari kesebelasan Serie A tersebut.

Skuad arahan Ole Gunnar Solskjaer tersebut unggul terlebih dahulu saat Cavani mencetak gol di babak pertama. Namun, gawang De Gea bergetar dua kali dalam rentang waktu tiga menit.

Cavani sempat menyamakan kedudukan lewat sundulan yang memanfaatkan umpan Bruno Fernandes. Namun, pemain yang baru masuk, Zalewski, membuat Roma kembali unggul pada menit ke-80. Gol ini kemudian dianggap sebagai gol bunuh diri Alex Telles.

Bintang di pertandingan ini adalah De Gea. Ia membuat 10 penyelamatan dan menjadi alasan mengapa United tak kebobolan lebih banyak.

“David membuat begitu banyak penyelamatan hebat, pujian untuknya, dia telah melakukannya sepanjang kariernya dan dia menampilkan penampilan hebat buat kami di momen yang besar pula,” kata Maguire kepada MUTV.

United akan menghadapi Villareal dalam final Europa League yang digelar di Gdansk pada 26 Mei mendatang. Sebelumnya, di bawah Solskjaer, United kalah di empat semifinal dalam 15 bulan. Maguire pun senang akhirnya bisa mencapai final.

“Aku amat bangga, bisa melalui babak semifinal. Kami gagal di banyak kompetisi, tapi kami menempatkan diri kami dalam posisi yang bagus di leg pertama,” tutur bek timnas Inggris tersebut.

“Kami tahu malam ini akan berakhir sampai akhir, mereka melemparkan segalanya kepada kami, banyak pemain di dalam kotak penalti, kami tahu pertandingan ini akan terbuka, kami memiliki banyak peluang, mereka juga memiliki banyak peluang, terlalu banyak yang saya sukai, mereka banyak mengirim bola ke dalam kotak penalti,” tutup Maguire.

“Siapapun yang kami hadapi, kami percaya diri, kepercayaan diri yang tumbuh di dalam tim. Buat diriku, semua rekan-rekan, semua yang terlibat di dalam klub, para penggemar, adalah sesuatu yang dinantikan dan sesuatu yang harus kami butuhkan untuk memastikan kami bersaing secara teratur.”

Andai United menang dari kesebelasan asal La Liga tersebut, United akan memastikan trofi dan menjadi trofi pertama dalam empat tahun terakhir. Maguire bertekad untuk memastikan pertandingan final dan trofi akan menjadi sesuatu yang umum buat Manchester United.

“Kami tidak cuma tampil di satu final saja, klub ini menuntut trofi dan kami menuntut trofi untuk bermain di klub ini. Itu adalah sesuatu yang dinantikan juga, tapi itu akan menjadi kesempatan bagus kalau kami ke final dan mengangkat piala.”