David de Gea atau Dean Henderson? Pilihannya adalah…
Mungkin pertanyaan barusan itu ada di kepala banyak suporter Manchester United saat ini. Tapi yang jelas, siapa yang akan dipilih nanti sebagai kiper utama, itu bukan urusan para suporter. Ya meskipun banyak dari mereka yang berharap keputusan tentang opsi kiper pertama tim Ole Gunnar Solskjaer telah dibuat.
Tapi sampai United menghadapi Crystal Palace pada 19 September nanti, perdebatan tentang siapa yang akan menjadi kiper No. 1 di musim depan terus saja bergemuruh. Karena kembalinya Henderson ke Old Trafford setelah dua musim sukses dengan status pinjaman di Sheffield United telah membuat posisi utama De Gea mulai diragukan.
Kendati begitu mantan kapten United, Gary Neville, dengan tegas menyatakan jika De Gea akan tetap memulai musim baru sebagai kiper No. 1. Namun, ia justru memperingatkan bahwa situasi persaingan kiper yang akan terjadi di United bisa menjadi ancaman nyata bagi ambisi klub musim ini.
“Gagasan bahwa Dean Henderson akan datang ke Manchester United dan menggantikan David de Gea sebagai penjaga gawang No 1 secara langsu itu tidak akan terjadi. Saya bisa menjamin itu tidak akan terjadi,” ujar Neville kepada Sky Sports FNF: Season Preview.
“Ada ‘masalah’ yang masih harus diatasi. Harus diperhatikan di mana Anda membutuhkan konsistensi dan stabilitas, dan itu letaknya pada penjaga gawang Anda. Anda perlu tahu siapa kiper No. 1 Anda. Anda tidak bisa membalik-balik keadaannya. Itu tidak akan berhasil. Saya belum pernah melihat persaingan kiper di klub mana pun terjadi dengan baik.”
“Di mana ada keputusan yang harus dibuat dari dua penjaga gawang, Anda tetap harus memilih kiper No. 1 Anda. Pergi bersamanya dan tetap bersamanya. Bahkan jika ada kesalahan. Begitu Anda mengeluarkan David de Gea dari tim dan memasukkan Henderson, Anda mungkin juga melupakan De Gea. Itu berasal dari pengalaman saya di United.”
“Di periode antara Peter Schmeichel dan Edwin van der Sar, United sempat memiliki Ricardo, Fabien Barthez, Mark Bosnich, Roy Carroll, Tim Howard, dan Massimo Taibi. Banyak penjaga gawang selama periode lima hingga enam tahun itu ada inkonsistensi yang tentu saja tidak terjadi. Karena United sudah menentukan siapa kiper No.1-nya.”
Selain Gary Neville, Jamie Carragher juga memberikan tanggapannya. Namun berbeda dengan Neville, ia justru yakin jika dua kiper yang siap membantu tim di musim ini akan memberi Ole Gunnar Solskjaer waktu untuk membuat penilaian. Terutama penilaian tentang kecocokan visi jangka panjang United.
Tapi jika setelah musim berakhir De Gea banyak melakukan kesalahan dan Henderson belum membuktikan dirinya di level tertinggi, Carragher berpikir United mungkin akan dipaksa melakukan transfer kiper tahun depan. Hal ini bertujuan untuk mengatasi masalah kiper mereka untuk sekali dan selamanya.
“Saya pikir ini situasi yang bagus untuk Solskjaer karena persaingan ini memberinya waktu 12 bulan untuk melihat Dean Henderson. Apakah Henderson cukup bagus untuk Manchester United? Saya tidak begitu yakin. Saya pikir dalam waktu 12 bulan United bisa menjual keduanya dan membeli kiper kelas dunia,” tutur Carragher dilansir dari Sky Sports.
“Henderson mungkin akan mendapatkan peluang, dan musim depan adalah kesempatan terakhir bagi De Gea. Saya tidak yakin. Saya pikir dia adalah penjaga gawang yang sangat bagus tapi Manchester United seharusnya memiliki salah satu kiper terbaik di dunia. Saya pikir dalam 12 bulan mereka akan masuk ke bursa transfer untuk membeli kiper baru.”
Sementara itu, mantan pemain Liverpool Jamie Redknapp malah khawatir jika Ole Gunnar Solskjaer sebetulnya tidak akan mencoba memilih siapa pun. Menurutnya, manajer asal Norwegia itu kemungkinan besar masih memilih De Gea sebagai kiper No. 1-nya. Dan hal ini adalah mimpi buruk. Karena dia hanya akan memunculkan banyak tuntutan dari para suporter yang pastinya ingin melihat Dean Henderson bermain di tim utama.
“Ini adalah situasi mimpi buruk bagi Solskjaer. Jika dia memutuskan David de Gea sebagai kiper No 1-nya, itu adalah kesalahan pertama yang dia buat. Semua orang akan menuntutnya untuk memasukkan Henderson ke dalam tim. Saya tidak berpikir itu akan menjadi keadaan yang sehat. Status United sekarang adalah mereka sudah punya kiper. No. 1. Tetapi sejak awal musim depan, semua orang jadi tidak tahu siapa kiper No. 1 mereka,” tandas Redknapp.
“De Gea telah membuat beberapa kesalahan besar, ada beberapa kesalahan yang fatal yang dia lakukan. Akan tetapi dia masih seorang kiper yang sangat bagus. Henderson, yang memiliki banyak aspirasi di Inggris, pastinya tidak ingin duduk di bangku cadangan sepanjang musim depan. Jadi ada dua kiper di Manchester United dan salah satunya akan sangat merasa tidak senang.”
