Daley Blind berharap bisa awet memperkuat Manchester United. Ia mulai menyinggung masalah tersebut usai kabar yang terus beredar dan banyak spekulasi yang mengatakan jika dirinya akan segera pergi dari Old Trafford.

Daley Blind sendiri sudah tak lagi mendapat jaminan starter dari manajer Jose Mourinho di saat ia masih berkeinginan untuk terus dimainkan. Kabar tak sedap yang belakangan beredar lantas mengatakan bahwa United siap kapan saja menjual Blind di akhir musim, terlebih kontraknya akan segera kadaluarsa di tahun 2018.

Meski terancam tak bisa bertahan lebih lama lagi, pemain tengah yang bertransformasi menjadi pemain belakan itu masih berharap untuk bisa awet di Manchester United lebih lama lagi. Ia bahkan tak mau memikirkan masa depan di klub selain mendedikasikan diri untuk MU, dan hanya terfokus untuk pertandingan terakhirnya di final Europa League nanti.

“Saya pribadi masih belum benar-benar tahu apapun terkait masa depan saya selanjutnya,” ujar pemain Belanda itu melalui Mirror.

“Saya juga tidak benar-benar mau memikirkannya lebih serius lagi. Pemain mana yang tidak ingin bertahan lebih lama di tim sebesar Manchester United? Hanya itu saja yang bisa saya katakan sekarang.”

“Dan saat ini saya Hanya ingin terfokus pada final Europa League melawan Ajax dan mencoba semampu saya untuk bertahan lebih lama lagi di Old Trafford,” ucap pemain 27 tahun itu.

Blind sendiri sudah bergabung dari Ajax setelah dirinya bisa menunjukkan performa apik di Piala Dunia 2014. Blind juga sudah mencatat lebih dari 100 penampilan untuk klub di semua kompetisi. Hingga kini masih belum ada tanda-tanda MU akan mempertahankan dirinya.

Tak lepas dari isu Daley Blind, United saat ini terfokus untuk melawan Ajax pada perhelatan final Europa League di Stockholm. Dan pertemuan kedua kesebelasan ini mempertemukan antara Daley Blind dan sang mantan klubnya Ajax Amsterdam.

Dan jelang laga melawan Ajax Amsterdam itu, bek Manchetser United ini mengaku tak akan segan menghadapi mantan timnya itu. Pasalnya, sebelum membela Man United, bek berusia 27 tahun itu merupakan pemain Ajax.

Bahkan, Blind sendiri merupakan jebolan Akademi Sepakbola Ajax itu. Ia pun asli berasal dari Amsterdam, Belanda. Walau begitu, Blind akan bertanding secara profesional. Ia akan bersungguh-sungguh bermain untuk United dan memenagkan trofi kedua musim ini untuk timnya.

“Tentu saja semua orang tahu bahwa saya mendukung Ajax. Saya dari Amsterdam. Saya bermain di sana sejak berusia tujuh tahun. Semua orang akan memahami bahwa Ajax berada di hati saya,” ungkap Blind, seperti dilansir Independent, Minggu (21/5).

“Namun, pada Kamis dini hari, saya tidak berada di sisi Ajax. Saya berada di sisi United, saya berwarna merah dan saya ingin memenangkan final lebih dari apa pun di dunia ini. Hanya ada satu hal yang penting dan itu adalah memenangkan final,”  lanjutnya.

Pertandingan final Europa League akan dihelat di Stockholm, Swedia, pada Rabu 24 Mei 2017 dini hari WIB. Bila Manchetser United dapat memenangkan pertandingan tersebut, maka skuad Mourinho itu akan menjadi salah satu tim yang mampu merengkuh gelar juara di semua kompetisi yang pernah diikutinya di Eropa sepanjang sejarah sepakbola berlangsung. Dan gelar tersebut merupakan gelar kedua yang didapat The Red Devils musim ini.