Setelah melalui beberapa pertimbangan, Manchester United akhirnya membatalkan sesi latihan mereka pada Selasa (17/3/2020) pagi waktu Inggris. Hal ini mereka lakukan atas saran pemerintah Inggris yang pada hari Senin kemarin meminta semua orang untuk menghindari kontak sosial sebagai bagian dari pencegahan virus Corona.
Sebelumnya, Manchester United dikabarkan tetap melaksanakan sesi latihan seperti biasa pada Selasa ini. Ole Gunnar Solskjaer tetap meminta para pemainnya untuk datang ke Aon Training Complex seperti biasa. Pihak United sendiri menegaskan kalau mereka sudah melakukan upaya pencegahan dengan melakukan dua kali tes setiap ada yang keluar-masuk tempat latihan. Bahkan mereka membatasi akses agar semua orang tidak sembarangan berkeliaran di sekitar pusat latihan.
Bahkan kunjungan ke Aon Training Complex pun diperketat. Setiap pengunjung akan diminta mengisi sebuah kuesioner yang berisi tentang riwayat perjalanan mereka dalam beberapa pekan terakhir. Selain itu, mereka juga akan melakukan tes kesehatan. Samuel Luckhurst bahkan menyebut kalau beberapa staf dan para pemain akan mendapat libur yang lebih panjang, namun sesi latihan tetap diadakan seperti biasa sebelum pihak klub menyesuaikan lagi jadwal mereka dengan saran dari Perdana Menteri, Boris Johnson. Para pemain akhirnya diminta untuk menjauh dari fasilitas klub.
“Kami terus meninjau situasi virus Corona hari demi hari, tetapi mengingat pedoman pemerintah terbaru, dan sebagai bagian dari tindakan pencegahan, maka tim utama, tim wanita, dan pemain akademi kami akan berlatih secara individu dan menjauh dari fasilitas klub,” begitu pernyataan United melalui situs resmi mereka.
Menurut Manchester Evening News, para pemain United untuk sementara diliburkan selama tiga hari. Apabila kondisi tidak kunjung membaik, Ole Gunnar Solskjaer disebut akan memberikan program latihan yang bisa dilakukan para pemain di rumah masing-masing. Bahkan, pemain United bisa mendapat libur yang lebih panjang lagi karena jeda internasional yang seharusnya diadakan pekan depan juga ditunda. Libur panjang ini bisa menguntungkan sekaligus merugikan. Menguntungkan karena memberi kesempatan kepada pemain, khususnya langganan starter, untuk beristirahat dan menghabiskan waktu dengan keluarga, namun merugikan karena mereka tidak akan menjalani latihan dan pertandingan untuk waktu yang begitu lama.
Hingga tulisan ini dibuat, sudah ada 1.553 kasus virus Corona dengan 55 pasien diantaranya meninggal dunia di seluruh Britania Raya. Di Manchester sendiri, sudah ada 8 kasus positif Corona.
Beberapa pemain sepakbola dunia tidak kehabisan akal untuk mengisi kekosongan mereka di tengah sepinya kompetisi yang ditunda. Yang sedang viral saat ini adalah dengan melakukan stay at home challenge. Tantangan ini mengajak seluruh orang di dunia untuk berdiam diri di rumah demi tidak kena penyebaran virus Corona. Mereka akan mencuci tangan lalu bermain sepakbola dengan benda-benda yang bisa digunakan sebagai bola. Beberapa pemain seperti Billy Gilmour, Benjamin Mendy, dan Granit Xhaka, kompak melakukan tantangan ini.
Bruno Fernandes dan Odion Ighalo menjadi dua penggawa United yang mengunggah tantangan ini ke media sosial mereka masing-masing. Keduanya sama-sama menjadikan tisu sebagai pengganti bola.
Catatan: Ketika tulisan ini dibuat, UEFA secara resmi mengumumkan Euro 2020 ditunda penyelenggaraannya hingga 11 Juni 2021 mendatang. Keputusan ini dilakukan untuk memberikan kesempatan kepada liga-liga di seluruh wilayah Eropa untuk menyelesaikan kompetisi mereka musim ini yang tertunda. Akan tetapi, hal itu juga bergantung dari kesepakatan pihak penyelenggara liga masing-masing negara. Selain itu, final Liga Champions dan Liga Europa juga diundur. Final Liga Champions yang seharusnya dimainkan 31 Mei 2020, diundur menjai tanggal 27 Juni 2020. Sedangkan final Liga Europa yang dimainkan 27 Mei 2020, akan dimainkan pada 24 Juni 2020.
