Perselisihan memang selalu menjadi hal pelik tapi begitu menarik untuk dibicarakan. Tidak terkecuali perselisihan Jose Mourinho dan Antonio Conte. Menilik hal tersebut, sampai-sampai Fabio Capello pun terkejut dengan Jose Mourinho dan Antonio Conte yang membiarkan perselisihan mereka menjadi pembicaraan publik sejauh ini, dan mengatakan bahwa kedua manajer tersebut “benar-benar keluar dari pikiran mereka”.

Mantan bos timnas Inggris itu percaya bahwa rekan satu negaranya dari Italia, Conte, mungkin telah membuat kesalahan dengan menggunakan kata “pikun”, yang kemudian dikonfirmasi oleh seorang juru bicara dengan mengartikan kata tersebut menjadi “amnesia”. Manajer Chelsea itu lalu mengakui perseteruannya dengan bos United adalah “hal pribadi”. Conte dan Mourinho telah berdebat sejak pria Portugis mengatakan bahwa saingannya adalah “badut” karena begitu bersemangat ketika berada di touchline.

Menanggapi hal itu, Capello mengatakan jika Conte memiliki kepribadian dan aksi yang bisa membuat lawannya merasa gugup. “Ini adalah tugasnya di Chelsea, kepribadian dan aksinya yang atraktif, memang bisa membuat para manajer lain gugup. Kita semua ingat kecemasan itu saat dia (Mourinho) adalah manajer Chelsea,” tandas Capello.

“Conte telah melakukan hal yang sama seperti Mourinho. Kita semua pasti ingat ketika Mourinho berlutut di tengah lapangan, atau Mourinho berlari mengejar pemain ketika dia merasakan kemenangan. Saya pikir Conte belum menyadari siapa yang telah dia hadapi. Menurut pendapat saya, seharusnya dia mengatakan satu hal saja. Jika Conte menggunakan kata ‘pikun’ dia pasti melakukan kesalahan.”

Perseteruan manajer ini semuanya bermuara kepada label timnya yang notabene adalam tim rival di Premier League. Persaingan Chelsea dan Manchester United adalah salah satu pertandingan yang juga cukup memanas ketika berlangsung. Oleh karena itu, menjadi tak heran ketika perselisihan Mourinho dan Conte terjadi begitu panas dalam beberapa waktu terakhir.

Fabio Capello pun mempunyai tanggapannya sendiri soal hal ini. Ia mengatakan jika Mourinho mempunya perspektif baik saat melakukan perdebatan, namun, ketika berseteru dengan Conte, justru kedua manajer kondang tersebut keluar dari pikiran mereka masing-masing dan manajer asal Italia itu tidak bisa membayangkan kejadian ini bisa terjadi.

“Namun, saya berpikir bahwa Mourinho adalah penyuka debat yang bagus, dan mungkin juga saat ini dia telah berusaha mengalihkan perhatian dari timnya. Mereka (Mou dan Conte) benar-benar keluar dari pikiran mereka, saya tidak membayangkan mereka bisa sampai sejauh ini,” ujar Capello.

Conte dan Mourinho sendiri sebenarnya telah berselisih sejak manajer United itu memprotes perayaan kemenangan ketika timnya kalah di Stamford Bridge pada musim lalu. Mourinho lalu membuat sebuah pernyataan dengan menyebutkan larangan Conte melatih di Italia karena dugaan pengaturan pertandingan, yang kemudian dibebaskan dari kesalahan apapun pada 2016, dan manajer Chelsea tersebut menanggapi dengan memanggil Mourinho sebagai “seorang pria kecil”.

 

Sumber : Sky Sports