Jack Grealish, pergerakannya harus diwaspadai oleh pemain belakang United. Foto: Give me sport

Chelsea menang 3-2 atas Crystal Palace. Beberapa jam kemudian, Leicester bermain imbang 1-1 atas Arsenal. Dua hasil ini seharusnya bisa memacu United untuk tampil baik dan meraih kemenangan ketika bertandang ke markas Aston Villa pada Jumat (10/7) dini hari nanti.

Persaingan zona empat besar semakin sengit. Chelsea naik ke peringkat tiga, sementara hasil imbang melawan Arsenal membuat Leicester turun ke peringkat empat. United bisa memperkeruh situasi jika menang melawan Villa nanti. Mereka akan tetap menjaga selisih dua poin dengan The Blues dan hanya tertinggal satu angka dari The Foxes.

Seharusnya, hal itu bukanlah perkara sulit mengingat United sedang dalam performa yang bagus. Tidak terkalahkan sejak Januari, United juga meraih tiga kemenangan beruntun dari empat pertandingan setelah restart. Yang terbaru, United menang telak dengan skor 5-2 lewat penampilan mengesankan melawan Bournemouth.

Beberapa kabar baik memang sedang menaungi United sejak Premier League bergulir kembali. Bruno Fernandes semakin nyetel dengan bentuk permainan yang ingin dimainkan Ole Gunnar Solskjaer dalam timnya. Paul Pogba juga mulai menemukan permainan terbaiknya. Selain itu, Nemanja Matic juga baru saja memperpanjang kontrak hingga 2023.

“Ini tim yang menarik. Senang rasanya bisa menjadi bagian dari tim yang punya keseimbangan antara pemain muda dengan pemain berpengalaman dalam skuad. Selain itu, ada persahabatan yang begitu besar dalam tim ini,” kata Nemanja Matic beberapa waktu lalu.

Kondisi ruang ganti memang benar-benar kondusif. Keceriaan bisa terlihat di mana-mana saat Paul Pogba dan Daniel James berjoged riang di ruang ganti. Hal ini menandakan kalau segala permasalahan yang sebelumnya muncul pelan-pelan mulai terkikis. Tinggal bagaimana mereka mengakhiri musim kompetisi ini dengan keadaan baik dan semuanya diawali dari laga ke-34 melawan Aston Villa nanti.

Kondisi tuan rumah memang jauh lebih memprihatinkan. 21 Januari 2020 menjadi tanggal terakhir anak asuh Dean Smith ini meraih kemenangan saat mereka mengalahkan Watford dengan skor 2-1. Setelah itu, mereka hanya punya dua poin dari sembilan pertandingan terakhir termasuk dua kekalahan beruntun dari Wolves dan Liverpool.

Villa jelas tidak mau langsung terdegradasi pada musim pertamanya kembali ke Premier League. Kemarin malam, Watford menang 2-1 atas Norwich dan memperlebar jarak dengan Villa menjadi empat poin. Kalah melawan United, maka mereka harus meraih dua kemenangan dan berharap Watford kalah dua laga sedangkan sisa pertandingan hanya tinggal empat laga lagi.

Geliat tim-tim papan bawah di masa lalu seharusnya bisa menjadi motivasi bagi Villa untuk bangkit pada sisa musim kompetisi. Mereka adalah salah satu tim bottom three yang pengeluarannya begitu besar pada dua bursa transfer musim ini. Mereka jelas tidak mau dana ratusan juta paun yang sudah dikeluarkan hanya menghasilkan tiket menuju kompetisi Championship.

Mempertahankan penampilan seperti laga melawan Liverpool mungkin menjadi pilihan bagi Dean Smith dini hari nanti. Menghadapi sang juara, Villa bisa membuat empat tendangan ke gawang. Jumlah yang sama dengan yang dimiliki Liverpool. Sayangnya, penyelesaian akhir mereka bermasalah. Menghadapi lini belakang United yang tampil mengecewakan melawan Bournemouth bisa membuka peluang mereka untuk mencetak gol.

“Kami harus memanfaatkan peluang kami sebaik-baiknya. Kami punya momen ketika situasi 4 lawan dua, namun El Ghazi gagal mencetak gol. Ada beberapa penampilan yang bagus dari para pemain tapi kami butuh gol sekarang,” kata Smith.

Perlu diingat kalau Villa sukses menahan imbang United saat bermain di Old Trafford. Bermain dengan pertahanan rapat dan mengincar serangan balik memanfaatkan pemain belakang United yang lemah dalam hal kecepatan bisa menjadi opsi bagus untuk sekadar mencuri satu poin dari Setan Merah.

“Pada pertemuan pertama, mereka memberi banyak masalah untuk lini belakang kami. Baik itu dari Grealish yang main di kiri dan El Ghazi di kanan. Kami harus berhati-hati dengan Grealish pada laga nanti karena dia mencetak gol indah pada pertemuan pertama. Ia pasti akan perhatian banyak pemain kami,” kata Ole.

Masalah Lini Belakang

Problem United saat ini memang lini belakang. Ketika melawan Bournemouth, dua gol datang dari kesalahan mereka dalam bertahan. Keadaan semakin sulit ketika Victor Lindelof diragukan untuk tampil. Mereka memang masih punya Eric Bailly, namun Bailly langsung tampil sembrono hanya beberapa saat setelah menggantikan Lindelof.

“Victor belum cukup bugar hari ini (Rabu). Kondisinya tidak buruk, tapi saya tidak yakin apakah dia bisa siap untuk laga melawan Aston Villa. Mari lihat nanti,” kata Ole menambahkan.

Akan tetapi, lini belakang United sebenarnya bisa ditutupi dengan penampilan lini depan yang begitu tajam akhir-akhir ini. Seandainya mereka kebobolan, tampaknya hal itu tidak menjadi masalah jika lini depan mereka bisa membuat gol jauh lebih banyak. Perlu diingat kalau United hanya butuh tiga gol lagi untuk bisa membuat 100 gol di semua kompetisi.

Perkiraan Susunan Pemain

ASTON VILLA:

Jose Manuel Reina, Ezri Konsa, Kortney Hause, Tyrone Mings, Neil Taylor, John McGinn, Douglaz Luiz, Jack Grealish, Anwar El Ghazi, Trezeguet, Wesley

MANCHESTER UNITED:

David de Gea, Aaron Wan-Bissaka, Harry Maguire, Victor Lindelof, Luke Shaw, Nemanja Matic, Paul Pogba, Bruno Fernandes, Marcus Rashford, Mason Greenwood, Anthony Martial