Foto: Sportskeeda

Manchester United dituntut untuk bisa mengembalikan kepercayaan diri mereka setelah kalah mengejutkan dari Crystal Palace. Pada Rabu (23/9/2020) dini hari Waktu Indonesia Barat, mereka akan bertanding melawan Luton Town di Kenilworth Road pada babak 32 besar Piala Liga Inggris, ajang yang menjadi sasaran United untuk meraih gelar musim ini.

Ole Gunnar Solskjaer mengeluh kalau penyebab kekalahan Setan Merah atas Crystal Palace pekan lalu karena kurangnya persiapan. Ia menyalahkan jadwal Premier League yang jaraknya cukup singkat dari pertandingan terakhir mereka. Masalah ini membuat mereka kesulitan untuk mencari lawan yang bisa diajak bertanding pra-musim sehingga ia tidak bisa melihat mana pemain yang siap atau tidak untuk laga melawan Palace kemarin.

“Saya bicara dengan Roy Hodgson dan dia bilang kalau mereka menjalani empat pertandingan uji coba dan ini adalah pertandingan kompetitif ketiga mereka. Perbedaan dengan kami sangat besar karena kami hanya bertanding melawan Aston Villa dan beberapa pemain dipanggil untuk jeda internasional,” kata Ole.

Jika merasa kalau timnya kurang persiapan, maka laga melawan Luton ini bisa dijadikan ajang Ole untuk mempersiapkan timnya sebelum melakoni pertandingan kedua Premier League menghadapi Brighton and Hove Albion. Kualitas lawan yang lebih rendah bisa menjadi sarana bagi Ole untuk melihat apa yang salah dari laga melawan Crystal Palace kemarin.

Ole tentu tidak boleh mengeluarkan alasan serupa jika timnya kembali tumbang dari Luton. Kesebelasan yang masa pra musimnya singkat sebenarnya tidak hanya United. Selain itu, takluk pada babak 32 besar Piala Liga tentu menjadi sebuah bencana bagi kesebelasan elite seperti Manchester United. Ajang ini bisa digunakan Ole untuk meraih piala sekaligus membalaskan dendam musim lalu yang harus terhenti pada babak semifinal karena kalah agregat 3-2 dari Manchester City. Ole dituntut untuk bisa memberikan piala mengingat musim lalu mereka selalu kalah di semifinal dari tiga ajang piala yang mereka mainkan.

Untuk bisa mengalahkan Luton, tampaknya Ole tidak membutuhkan pemain baru. Apa yang ada di skuad United saat ini sudah cukup untuk bisa merebut tiket babak keempat Piala Liga. Kualitas pemain-pemain yang ada, meski menurut penggemar United tidak cukup baik, tapi untuk mengalahkan Luton tentu bukan sebuah perkara sulit.

Sorotan akan mengarah ke sosok Donny van de Beek. Bisa jadi dia akan menjalani pertandingan pertamanya sebagai seorang starter. Satu gol dalam laga melawan Palace menjadi modal penting untuk bisa terus mendapatkan menit main dalam skema Ole. Penggawa asal Belanda ini merasa kalau United bermain terlalu lambat meski di tempat latihan mereka bermain spektakuler.

“Dalam latihan, kami melakukan segalanya dengan baik. Kami berlatih dengan baik dan perasaan antar pemain juga sangat positif. Tapi, ya, hari ini kami bermain terlalu lambat. Kami terlalu lama menguasai bola. Untuk melawan tim seperti Palace, Anda perlu bermain cepat,” kata Donny.

Apa yang diucapkan Van de Beek seharusnya tidak terulang ketika melawan Luton. Kecepatan pemain United masih berada di atas rata-rata pemain Luton. Namun, jika mereka kembali bermain tanpa ide layaknya pekan lalu, maka bukan tidak mungkin United kembali kesulitan layaknya ketika mereka menjalani fase yang sama pada musim lalu.

Ajang ini bisa menjadi momen bagi para pemain cadangan untuk unjuk gigi sekaligus membuktikan kalau mereka masih layak bermain untuk United. Pemain-pemain seperti Daniel James yang terus mendapat kritik bisa menjadikan pertandingan ini sebagai momentum untuk bangkit. Begitu juga dengan Fosu-Mensah dan Scott McTominay yang bermain tidak terlalu baik karena kerap terlambat saat kembali ke tempatnya masin-masing. Terlalu berlebihan jika Ole tetap menurunkan pemain utama seperti Bruno atau bahkan Luke Shaw yang akan membuat mereka semakin kelelahan ketika bertemu Brighton.

Kondisi United yang sedang diliputi banyak masalah dari performa pemain, manajer, hingga manajemen, akan coba dimanfaatkan oleh Luton Town untuk bisa mengejutkan mereka. Awal musim berjalan dengan baik bagi kesebelasan yang memiliki julukan The Hatters ini. Bukan tidak mungkin, Luton bisa menjadi hatters bagi para pendukung United jika mereka berhasil mengalahkan Setan Merah dini hari nanti.

Prediksi Susunan Pemain

LUTON TOWN: Simon Sluga, Martin Cranie, Matty Pearson, Sonny Bradley, Rhys Norrington-Davies, Luke Berry, Glen Rea, Pelly Ruddock, Harry Cornick, Elliot Lee, James Collins

MANCHESTER UNITED: Dean Henderson, Timothy Fosu-Mensah, Victor Lindelof, Eric Bailly, Brandon Williams, Scott McTominay, Fred, Juan Mata, Mason Greenwood, Daniel James, Odion Ighalo