Kemenangan 4-1 atas Newcastle United membangkitkan kembali rasa optimis dalam diri seorang Jose Mourinho yang sempat kesulitan meraih kemenangan dalam empat laga terakhir. Hasil ini meneruskan rekor Manchester United yang tidak pernah kalah di kandang sejak September 2016 lalu. Berikut adalah reaksi dari The Special One pasca laga yang dilansir dari BT Sports.
Hasil Yang Positif
“Hasilnya tiga poin. Kami bereaksi secara positif setelah gol Newcastle dan kembalinya para pemain yang cedera sangatlah positif terutama dalam kasus Zatan. Kembalinya dia memberikan emosi yang sangat baik. Sangat menyenangkan bagi semua orang tetap dekat dengan sosok professional yang mendapat cedera terparah di sepak bola. Hal itu memberikan emosi yang besar bagi pemain yang besar.”
Kelas Berbeda Dari Paul Pogba
“Dia memiliki kelas yang berbeda. Dia terlihat seperti sudah lama tidak bermain bola. Di awal musim kami memiliki Paul (Pogba) dan (Nemanja) Matic tumbuh bersama dan menjadi mesin dalam tim. Kami kehilangan sedikit mesin kami dalam beberapa laga. Pemain lain adalah pemain yang bagus namun kualitasnya berbeda jadi hal itu (kembalinya Pogba) sangat bagus. Saya menyerahkan kepada Paul untuk bermain selama mungkin sampai dirinya lelah, jadi kami membuat keputusan yang tepat dan saya rasa itu penampilan bagus darinya.”
“Dia memberikan pengaruh kepada sepakbola kami. Dengan dia kami membuat lebih banyak kreasi. Saya senang, jadi mari kita lihat keputusannya di hari Rabu. Hal terbaik baginya mungkin bermain kembali, namun keputusan terbaik mungkin memberikan waktu istirahat karena dia pemain yang harus kami lindungi.”
Berbicara Soal Pertandingan
“Kami tidak memulainya dengan baik tapi saya tidak ingin menyalahkan para pemain. Saya menyalahkan Benitez dalam arti yang positif. Sangat berpengalaman, sangat cerdas, timnya terorganisir dengan baik, mereka memulainya dengan baik dan memberikan kami masalah. Kami tidak bisa bermain layaknya mereka. Namun gol tersebut membangunkan kami. Tim bereaksi sangat bagus dan kuat. Gol di babak pertama jelas penting karena membuat tekanan kami bermain di kandang menjadi hilang.”
“Babak kedua milik kami. Kami mengontrol, mencetak gol, kami bermain cantik. Tim terbang tinggi dan bermain lebih percaya diri. Kami bermain dominan dan para pemain tengah tidak takut untuk menyerang karena permainan berada dalam kontrol kami. Itulah mengapa saya menikmati kualitas tim ini.”
Rashford dan Martial Bermain Bersama
“Mereka berdua sama-sama lebih suka main di kiri ketimbang di kanan. Itu menyulitkan bagi saya. Ketika keduanya bermain dengan striker di tengah, kami kehilangan kontak dengan para pemain tengah. Namun ketika kami memulai dengan keduanya di sisi kiri, antara striker dan winger, kami bisa menciptakan beberapa peluang. Di babak pertama, kami sedikit tidak stabil di lini belakang dan itu bukan karena pemain belakang tapi karena kami kurang seimbang. Jadi, memainkan keduanya bersama bisa memberikan dampak positif tapi juga memberikan dampak untuk hal yang lain.”
Lukaku Senang Mencetak Gol
“Dia adalah striker dan striker suka apabila mencetak gol. Bukan masalah bagi saya jika dia bisa mencetak gol atau tidak namun untuk kepercayaan diri, striker begitu senang apabila mencetak gol. Dia tidak mencetak gol dalam beberapa pertandingan dan saya tahu itu akan mempengaruhi kepercayaan dirinya, jadi saya turut senang ketika dia bisa mencetak gol lagi.”
