Seorang suporter Manchester United dilaporkan telah ditikam oleh seorang supir taxi di Paris setelah kemenangan dramatis pasukan Setan Merah atas Paris Saint-Germain di Liga Champions. Pria tersebut lalu langsung mengalami sakit parah dan dibawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan.

Dilansir dari Sky Sports News, suporter United itu diserang setelah turun dari mobil taxi. Sky Sports juga mengklaim jika pria berusia 44 tahun itu ditikam di bagian dada, dan saat ini dikabarkan sedang menjalani operasi darurat di Hopital Europeen Georges-Pompidou. Sampai sekarang, pria itu belum diketahui namanya, namun kasusnya sudah dilaporkan ke pihak kepolisian terdekat di Paris.

Kejadian mengerikan ini terjadi saat si korban penusukan tersebut sedang bersama teman-temannya pasca pertandingan. Karena terbawa euforia, mereka dengan riang gembira menyanyikan lagu-lagu United di dalam taksi. Dengan seketika, si pengemudi taxi merasa terganggu dan menghentikan mobilnya untuk menyuruh semua suporter United itu keluar dari taxi.

Pertikaian pun tidak terhindarkan setelah itu, dan menurut para saksi, si supir taxi dengan spontan menyerang suporter-suporter United tadi. Salah seorang suporter, yang akhirnya menjadi korban penusukan, lalu mencoba melindungi teman suporter wanitanya, namun tak disangka akhirnya ia ditusuk dengan sebuah ‘pisau besar’.

Menyikapi hal ini, seorang juru bicara Menteri Luar Negeri Inggris yang berada di Prancis lalu mengatakan situasinya kepada Manchester Evening News. Ia mengatakan bahwa pihak kepolisian sudah menetapkan satu tersangka atas kejadian penusukan tersebut, dan akan segera melakukan penangkapan dalam waktu dekat.

“Kami telah menghubungi pihak berwenang di Prancis setelah insiden mengerikan yang melibatkan seorang pria asal Inggris di Paris pada 6 Maret lalu. Mereka telah menetapkan satu tersangkan dan dengan segera akan melakukan penangkapan dalam waktu dekat. Mereka juga siap menawarkan bantuan lain jika diperlukan,” tutur Jubir Menteri Luar Negeri Inggris untuk Prancis.

Di sisi lain, menurut laporan hari ini (8/3), pihak kepolisian paris telah melakukan penangkapan dan tersangkanya sudah ditahan meski barang bukti senjatanya belum ditemukan. Beberapa media di Inggris pun saat ini dengan sigap terus mencoba menghubungi pihak kepolisian tersebut untuk mendapatkan situasi detailnya. Karena sejauh ini, masih belum ada detail lebih lanjut yang mengabarkan ke publik tentang kronologis di balik kejadian penusukannya.

Namun untuk sementara, dugaan terkuat penyebab terjadinya penusukan tersebut dikarenakan hasil memalukan yang diterima PSG setelah kalah dengan skor 1-3 atas United di leg kedua Liga Champions. United, yang melakukan comeback krusial di di stadion Parc des Princes, berhasil membalikkan defisit gol leg pertama mereka untuk memastikan tempat ke babak selanjutnya.

Diperkirakan, tersangka yang berprofesi sebagai supir taxi itu adalah seorang suporter dari PSG, yang mungkin tidak terima dengan ulah suporter United yang terlalu bereuforia di dalam mobil taxinya. Hal inilah yang juga mungkin menjadi sebab dari menyulutnya emosi si supir taxi yang akhirnya membuat dirinya kalap dengan menusuk penumpangnya sendiri.

 

Sumber: Sky Sports, Manchester Evening News