Manajer sementara Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, telah mendesak pemain depan lainnya untuk mencontoh Romelu Lukaku. Pemain depan lainnya itu adalah Marcus Rashford, yang juga ia yakini dapat menjadi mesin gol untuk United bersama Lukaku.

Di sisi lain, United akan bertandang ke Emirates Stadium guna menghadapi Arsenal pada Minggu nanti (10/3). Arsenal sendiri adalah klub yang Marcus Rashford jebol gawangnya saat ia memainkan debutnya di Premier League tiga tahun silam. Jadi, besar kemungkinan Rashford bisa menampilkan permainan serupa untuk mengalahkan The Gunners.

Ditambah lagi, pemain berusia 21 tahun itu berhasil mencetak gol lewat penalty di menit akhir kala United melawan Paris Saint-Germain. Golnya itu lalu menjadi penanda besar untuk membawa United lolos ke perempat final Liga Champions. Selain itu, golnya tersebu merupakan golnya yang ke-43 dalam 159 penampilannya bersama Setan Merah. Melihat hal itu, Solskjaer pun yakin jika strikernya itu dapat terus menunjukkan dan menaikkan kualitasnya.

“Saya terus menuntutnya agar bisa terus mencetak gol sebanyak Lukaku di sesi latihan. Dia harus selalu memainkan permainan yang baik dan juga mencetak gol hingga pertandingan selesai, sama seperti Lukaku dalam beberapa pertandingan terakhir,” tutur Ole Gunnar Solskjaer dilansir dari The Guardian.

“Rashford sedang mengalami peningkatan kualitas permainan dan perubahan kedewasaan. Ini mirip seperti masa muda Cristiano, yang selalu bisa mencetak gol banyak. Hal itulah yang harus bisa diikuti Rashford. Dia pasti bisa melakukannya, karena saya yakin padanya.”

Bagaimanapun, saat ini, pencetak gol terbanyak United adalah Wayne Rooney dengan jumlah 253 gol. Menanggapi hal ini, Solskjaer pun lalu meyakini bahwa Rashford bisa menjadi atau bahkan melebihi torehan catatan Rooney tersebut. Karena sejatinya, menurut pelatih asal Norwegia itu, Rashford berpeluang besar untuk menjadi pemain dengan sejarah baru di Old Trafford.

“Akan sangat fantastis jika Rashford bisa seperti Rooney. Kita semua tahu bahwa pemain legenda di klub ini banyak yang telah tinggal di sini begitu lama, dan bahkan tak sedikit yang menjadi one man club. Saya berharap Rashford akan menjadi seperti salah satu dari mereka. Dan menoreh gol lebih banyak dari catatan terbanyak saat ini. Rashford punya potensi menjadi mesin gol untuk United,” pungkas Solskjaer.

“Jika dia terus konsisten bermain baik, dia akan semakin baik di tim ini. Dia masih berusia 21 tahun sekarang, sehingga kita semua tidak mengharapkan konsistensi di semua permainannya, hanya saja dia pasti bisa mendapatkan kualitas yang terbaik yang dia bisa maksimalkan. Finishingnya, tendangannya dan sikapnya, itu akan menjadi penanda bahwa dia adalah pemain terbaik.”

Tak sedikit yang menilai jika penampilan apik para pemain United saat ini adalah berkat kerja keras Solskjaer dalam membangun persatuan dibalik layar. Dengan penilaian itu pula, kemungkinan besar dirinya bisa mendapatkan kontrak permanen dari United di akhir musim nanti. Menyikapi hal tersebut, eks manajer Cardiff tersebut lalu meresponnya dengan mengatakan bahwa ia tidak terlalu memikirkannya terlalu jauh, tapi yang jelas ia merasa senang bekerja untuk United.

“Tentu saja, saya suka mengelola para pemain di klub ini, dan saya suka bekerja di sini. Seperti yang saya katakan berkali-kali kepada para media, saya hanya melakukan yang terbaik yang bisa saya lakukan setiap harinya, dan ketika sampai pada keputusan yang harus dibuat, saya pasti memikirkannya. Tapi untuk sekarang, saya hanya fokus pada pekerjaan saya,” jelas Solskjaer.

“Kami akan menghadapi Arsenal besok, dan, tentu saja, pertandingan ini akan lebih sulit bagi kami. Jadi, saya dan tim harus fokus agar bisa siap untuk menghadapi pertandingan ini. United memang menang atas PSG, tapi itu bukan berarti saya bisa santai. Saya harus tetap memaksimalkan semuanya.”

 

Sumber: The Guardian