Gelandang Manchester United, Scott McTominay, menggambarkan kedalaman penyerang United sebagai sesuatu yang “gila”. Hal ini tidak lepas dari kemenangan 5-1 The Red Devils dari Leeds United.

McTominay dipasang bersama dengan Fred di belakang Bruno Fernandes. Di pertandingan tersebut, Fred berhasil mencetak gol kelima United pada menit ke-68. Bruno mencetak hat-trick, sementara Mason Greenwood mencetak gol kedua pada menit ke-52.

Selain Bruno, Paul Pogba juga menjadi pembicaraan. Ia mencetak empat asis dan menjadi pemain pertama United yang melakukannya di era Premier League. Dengan Edinson Cavani, Marcus Rashford, dan Jesse Lingard, yang masih belum diturunkan, United punya kedalaman skuad yang mantap.

Karena hal ini, McTominay percaya kalau United bisa mencetak gol dari mana saja, bukan cuma dari para penyerang. Apalagi, United juga punya Luke Shaw dan Aaron Wan-Bissaka yang bisa membantu penyerangan. Musim lalu, keduanya mencetak tiga gol dan 10 asis!

“Sungguh gila. Itu bagus. Kami harus mempertahankannya,” kata gelandang berkebangsaan Skotlandia tersebut.

“Sangat mudah bagi manusia untuk terlalu percaya diri dan terbawa suasana. Kami mencetak lima gol tetapi itu adalah hal-hal kecil yang harus kami lewati. Ini adalah pertandingan yang akan menjadi penting.”

“Kami tahu kami punya tujuan di skuat, kami tahu kami punya orang-orang yang bisa berkontribusi dari mana saja.”

“Kami bahkan tidak melihat Luke Shaw berkontribusi mencetak gol padahal ia melakukannya tahun lalu. Dan tahun ini dia akan naik ke level yang berbeda lagi.”

“Seperti yang Anda lihat, Paul melakukannya dengan baik, Bruno melakukannya dengan baik, Fred, Mason. Tapi kita punya Luke Shaw, Aaron, tahukah Anda apa yang saya maksud? Orang-orang seperti itu. Pilihannya tidak terbatas.”

Penampilan bagus United di pertandingan pembuka Premier League memang memberikan kepercayaan diri. Apalagi, ini adalah skor terbesar sejak 2017 ketika United mengalahkan West Ham United 3-0 di Theatre of Dreams.

Tentu saja ini masih awal karena masih ada 37 pertandingan yang harus dihadapi. Termasuk laga melawan Southampton pada Minggu (22/8) esok serta Wolverhampton Wanderers pada 29 Agustus mendatang. Setelahnya, liga diliburkan untuk jeda internasional.

“Ini bukan saatnya untuk terlena. Kami harus terus melajut, terus mendorong. Ini hanya awal yang bagus. Kami hanya mendapatkan tiga poin dan masih ada 37 pertandingan lagi,” kata McTominay.