Kembalinya Cristiano Ronaldo ke Manchester United memang menghadirkan sambutan positif dari para penggemar. Akan tetapi, hal ini juga menunjukkan inkonsistensi soal visi jangka panjang United soal pengembangan pemain muda.
Kembalinya peraih lima trofi Ballon d’Or tersebut memang menyenangkan. Setidaknya, ia memberikan kualitas yang jelas di lini serang. Apalagi, kondisinya saat itu, lini serang United tengah diterpa badai cedera seperti Marcus Rashford, Anthony Martial, hingga Edinson Cavani.
Sialnya, masuknya Ronaldo dianggap sebagai ancaman bagi tumbuh dan berkembangnya para pemain muda United. Malah, sejumlah media mengabarkan kalau para pemain muda ini sudah siap angkat koper dan pindah ke negara lain.
Transfermarkt menghargai Mason Greenwood dan Marcus Rashford senilai 121,5 juta paun. Alumnus Carrington tersebut dikabarkan jadi yang terdepan untuk menyerah dengan kedatangan Ronaldo. Kabarnya, Barcelona siap untuk menerima jasa mereka dalam waktu dekat.
Berdasarkan El Nacional, Greenwood mengatakan kalau dirinya tak senang dengan menit bermainnya di Old Trafford. Utamanya, setelah penunjukkan Rangnick. Padahal, dia adalah pemain reguler di United.
Masih dalam laporan yang sama, Greenwood khawatir dengan status Ronaldo yang tak tersentuh, dan berencana meninggalkan United.
Sementara itu, Mundo Deportivo mengabarkan kalau Rashford dikaitkan dengan kepindahannya dari United setelah kesulitan menembus starting eleven. Soalnya, Rangnick punya banyak pilihan di lini serang.
El Nacional dan Mundo Deportivo mengklaim kalau dua pemain berkebangsaan Inggris tersebut dikejar oleh Barcelona. Ia masuk dalam daftar beli Barca bersama dengan Raheem Sterling.
Sterling sendiri dikabarkan siap pindah ke Barcelona. Akan tetapi, kondisinya saat ini justru tengah menanjak bersama dengan Pep Guardiola. Ini bikin transfer Sterling terasa lebih berat ketimbang mendatangkan Greenwood dan Rashford.
Sterling atau City kemungkinan menolak transfer Barcelona di bursa transfer. Ini bikin Greenwood, yang sampai sekarang belum pernah jadi starter di era Rangnick, berpeluang besar direkrut Barca.
Jake Stokes dari Manchester Evening News menulis kalau United kehilangan alumnus akademi mereka, maka ini akan menjadi dampak yang mengecewakan dari kehadiran Ronaldo.
“Bisnis cepat Manchester United yang luar biasa untuk merebut pemain saingan mereka bisa saja menjadi taktik pemasaran yang gagal yang pada akhirnya mengirim pesan yang mengkhawatirkan kembali ke Carrington,” tulis Stokes.
Rashford Tak Menolak Main di Luar
Rashford sendiri mengakui kalau ia tak akan menolak buat main di luar negeri. Musim lalu, pemain yang mencetak 21 gol dan 15 asis ini, harus melewati masa-masa cedera. Setelah sembuh, ia gagal kembali mengamankan posisi di tim utama.
Barcelona sendiri tengah dalam transisi setelah perubahan kepelatihan dari Ronald Koeman ke Xavi. Keuangan mereka juga terbatas karena pengeluaran yang terlalu besar. Ketertarikan terhadap Rashford bisa jadi cuma rumor.
Akan tetapi, ketika ditanya soal bermain di luar negeri pada awal tahun ini, Rashford memberikan jawaban yang menarik.
“Aku tak akan bilang tidak,” jawab Rashford.
“Tim selain United? Aku adalah fans berat Real Madrid dan Barcelona karena mereka selalu punya pemain hebat dan memainkan sepakbola yang atraktif. Semua ornag menyaksikan Real Madrid dan Barcelona.”
Sumber: Manchester Evening News.