Agen pemain sepakbola paling kontroversial, Mino Raiola, ternyata masih belum kapok membuat pernyataan yang “kurang menyenangkan” terkait masa depan Paul Pogba di Manchester United. Ia justru terus menyuarakan ambisinya, dengan mengklaim bahwa ia jauh dari kata menyerah untuk membuat Pogba pergi dari United.

Ya, menurut media Spanyol, Mino sudah memiliki beberapa rencana yang pas untuk memaksa klub berjuluk Setan Merah itu agar mau melepas Pogba ke Real Madrid. Hal ini dikarenakan ia merasa bahwa kliennya itu sudah tidak betah dan merasa kurang tantangan selama bermain di Old Trafford.

Di sisi lain, Paul Pogba sendiri sempat absen setelah mengalami cedera dalam beberapa pekan terakhir ini. Namun sekarang, ia telah dikabarkan bahwa ia bisa kembali tampil pada pertandingan Carabao Cup ketika United melawan Rochdale di Old Trafford pada Rabu malam waktu Manchester (25/9), dan tampaknya akan berada dalam kondisi bugar saat Setan Merah menghadapi Arsenal di pekan ke tujuh Premier League.

Seiring dengan itu, sebenarnya Paul Pogba masih sangat dibutuhkan di skuat pasukan Ole Gunnar Solskjaer. Meskipun memang, sang gelandang sudah tidak merahasiakan keinginannya lagi untuk meninggalkan United di musim panas kemarin, dan ia sudah sangat terkait dengan kepindahannya ke Real Madrid setelah menggambarkan bahwa raksasa Spanyol itu adalah klub yang akan merealisasikan “mimpinya”.

Selain itu, Juventus juga diyakini sempat tertarik dengan Paul Pogba, akan tetapi United masih berdiri kokoh untuk membentengi potensi kepergian pemain bintangnya itu dengan nilai transfer di atas 180 juta paun untuk siapa saja yang tertarik memboyongnya dari Theatre of Dream. Ditambah lagi, sang manajer Solskjaer sudah mengklaim jika pemain berusia 26 tahun itu sebagai pusat dari rencananya untuk musim ini.

Namun tetap saja, kontrak Pogba dengan United, yang dimulai sejak ia bergabung kembali dari Juventus dengan rekor transfer dunia (saat itu) senilai 89 juta paun pada 2016 itu, akan berakhir pada musim panas 2021. Jadi, itu berarti tim Solskjaer akan menghadapi dilema pada akhir musim ini mengenai apakah mereka akan menjual Pogba, atau dengan terpaksa berisiko kehilangannya secara gratis alias tanpa uang sepeser pun di tahun berikutnya.

Maka berbekal semua pengetahuan itu, agen Paul Pogba Mino Raiola berencana untuk menggunakan negosiasi kontrak jenis apa pun untuk menuntut gaji kliennya agar bisa naik menjadi 600.000 paun per minggu. Menurut media asal Spanyol Diario Madrista, rencana semacam ini dibuat untuk menguntungkan posisi Pogba yang sebelumnya dianggap telah terpuruk oleh kebijakan klub.

Di satu sisi, menurut media serupa, Raiola juga mengklaim akan menggunakan taktik ini untuk memaksa United agar ingin melepas Pogba dari jeratan-jeratannya, dan berharap agar mereka bisa menjual pemain itu sebelum ia bisa pergi secara gratis di akhir musim 2020/2021. Pria yang menjadi agen Ibrahimovic itu sangat optimis dengan ide “intriknya” ini, dan ia sangat menyakini bahwa United akan sangat kebingungan untuk memilih salah satu diantara dua rencanannya tersebut.

Menghadapi orang seperti Mino Raiola memang akan merepotkan pihak United. Apalagi sebagian dari rencanannya barusan akan melibatkan lebih dari sekedar “mengelola kecerobohannya” ketika mereka akan melakukan sebuah negosiasi. Hal ini juga berarti sangat berhubungan erat dengan kelancaran skenario yang akan menjadikan dirinya dan kliennya sebagai bagian dari sosok yang paling diuntungkan dalam kesepakatan yang akan dibuat.

Sebagian klub telah berhasil menghalangi situasi semacam itu. Namun sebagian yang lainnya, seperti Juventus dan Paris Saint-Germain di masa lalu, justru dengan senang hati menerima semua ajuan rencana kesepakatannya dengan lapang dada. Maka rasanya tak heran mengapa Raiola pernah mengatakan bahwa “di klub yang mengerti dirinya, ia bisa punya tiga atau empat pemain yang bermain di sana”.

 

Sumber: Independent, Mirror