Manajer interim Manchester United, Ralf Rangnick, mengonfirmasi dua nama yang dipersiapkan untuk bergabung dengan staf kepelatihannya.

Manajer berkebangsaan Jerman tersebut sebelumnya ditemani oleh direktur teknik, Darren Fletcher, serta pelatih tim utama, Kieran McKenna, dalam pertandingan pertamanya menghadapi Crystal Palace.

Baik Fletcher maupun McKenna, juga hadir di masa manajerial Ole Gunnar Solskjaer. Akan tetapi, jumlah staf kepelatihan jadi berkurang karena Michael Carrick memutuskan untuk keluar dari United. Padahal, ia diproyeksikan menjadi asisten Rangnick.

Karena masih butuh bantuan, Rangnick pun memutuskan untuk merekrut tenaga baru. Ada dua nama yang ia sebut. Mereka adalah Chris Armas dan Sascha Lense. Keduanya punya peran yang berbeda.

Armas adalah mantan manajer New York Red Bulls dan Toronto FC. Sebelumnya, ia bermain bersama LA Galaxy dan Chichago Fire. Ia juga pernah main buat timnas Amerika Serikat pada periode 1998 hingga 2005. Nantinya, Armas akan menjadi pelatih tim utama.

Sementara itu, Lense pernah bermain di 2.Bundesliga pada 1980-an. Setelah pensiun sebagai pemain, ia bekerja sebagai psikolog olahraga di sejumlah klub seperti Dynamo Dresden, RB Leipzig, dan Schalke 04. Lense pernah bekerja bersama Rangnick di Schalke juga Leipzig. Di United tugasnya masih sama, yakni menjadi psikolog olahraga.

Konfirmasi dua nama ini dilakukan Rangnick di konferensi pers jelang pertandingan menghadapi Young Boys pada Rabu (8/12) malam ini waktu Manchester.

“Tidak akan terlalu banyak [staf yang datang],” jelas Rangnick.

“Sejauh ini aku sangat bahagia untuk bekerja dengan staf yang aku temui pekan lalu, dan mereka memberikan begitu banyak bantuan pada beberapa hari terakhir dalam persiapan menghadapi Crystal Palace.”

“Kami telah memutuskan untuk memabwa seorang psikologis olahraga, dengan Sascha Lense. Dia dari Jerman, dia mantan pemain Divisi Dua.”

“Aku bekerja dengannya selama tiga tahun di Leipzig, pada tahun aku meraih promosi dari divisi dua ke divisi satu. Dan dua tahun kemudian, ketika Ralph Hasenhuttle menjadi pelatih kepala dan Zsolt Low yang menjadi asisten pelatih dan kini menjadi asisten pelatih Thomas Tuchel.”

“Kami tahu satu sama lain sejak itu dan dia akan dikenalkan pada tim sesegera dia mendapatkan visa dan izin kerja.”

“Aku juga akan punya satu asisten pelatih lain, dengan Chris Armas. Chris biasanya menjadi asisten pelatih di New York Red Bulls di bawah Jesse Marsch. Itu lima tahun lalu, ketika aku pertama bertemu dengannya.”

“Sejak saat itu, kami sering bertemu. Juga dalam peranku sebagai Head of Global Red Bull dalam tiga setengah tahun terakhir, dia adalah pelatih kepala buat New York Redbulls dan buat Toronto, di MLS,” tutup Rangnick.

Sumber: Manutd.com