Striker baru Manchester United, Joshua Zirkzee, menerangkan besarnya pengaruh yang diberikan Vincent Kompany terhadap kariernya. Sebagai informasi, keduanya pernah berada dalam satu tim saat Zirkzee pindah ke Anderlecht.

Zirkzee saat ini masih berlatih di Carrington jelang musim pertamanya bersama United. Ia tidak ikut terbang dalam tur pramusim The Red Devils ke Amerika Serikat.

Zirkzee dibeli oleh United senilai 35,8 juta paun dari Bologna setelah Belanda tersingkir dari Piala Eropa 2024. Penyerang kelahiran 22 Mei 2001 itu harus bersaing bersama dengan Rasmus Hojlund untuk mendapatkan tempat di lini serang United. Musim lalu, Zirkzee mencetak 12 gol buat Bologna dan pernah membela Bayern Munich, Parma, serta Anderlecht.

Hubungannya dengan Kompany hadir ketika ia dipinjamkan ke Anderlecht pada musim 2021/2022. Kompany sendiri menjabat sebagai manajer baru. Di bawah Kompany, Zirkzee mencatatkan total 47 laga dengan mencetak 18 gol.

Ia bilang kalau Kompany adalah tipe manajer yang senang menerangkan soal sepakbola, termasuk detail-detail kecil.

“Di tahun itu, di bawahnya, sunggulah penting buat perkembanganku, dan dia juga memastikan aku main sepanjang waktu,” terang Zirkzee.

Ada banyak hal yang didapat Zirkzee di Anderlecht. Ia yang biasanya cuma jadi penghangat bangku cadangan, kini malah sering dimainkan. Jumlah pertandingan yang dijalaninya bersama Parma, bahkan hampir melampaui tiga tahunnya bermain menjadi pesepakbola profesional.

“Aku meraih langkah yang sangat signifikan sepanjang musim itu. Banyak hal yang berubah menjadi lebih baik buatku. Pada saat aku di Bayern, aku bukanlah pemain seperti itu. Di situlah aku terkagum-kagum,” kata Zirkzee.

Sebelumnya, Zirkzee merasa kalau ia kurang memercayai dirinya sendiri. Namun, kini ia punya mentalitas yang berbeda.

“Aku tak tahu lagi bagaimana cara menjelaskannya. Aku pikir saat itu, aku bahkan tak setengah diriku yang sekarang.”

“Aku pikir aku cukup bagus untuk langsung menjadi penyerang utama Bayern, tetapi aku sama sekali belum siap untuk itu. Sangat bagus bahwa aku mengambil langkah mundur untuk mencari tahu apa yang sebenarnya dibutuhkan untuk meraih kesuksesan di puncak,” tutup Zirkzee.