Foto: Four Four Two

Saat penampilan Aaron Wan-Bissaka terus menuai pujian, Ashley Young justru mendapat sambutan yang kurang ramah dari para penggemarnya sendiri.

***

Manchester United terus mendulang hasil positif dalam rangkaian pra-musim mereka untuk menyambut musim 2019/20. Pada Sabtu (20/7) kemarin, Setan Merah menang tipis 1-0 melawan Inter Milan pada ajang International Champions Cup di Singapura. Gol tunggal dibuat oleh Mason Greenwood pada menit ke-76.

Akan tetapi, di tengah-tengah tren positif tersebut, ada satu hal yang mencuri perhatian banyak kalangan. Hal itu terjadi ketika Ole Gunnar Solskjaer mulai mengubah komposisi skuadnya ketika pertandingan babak kedua berjalan 15 menit. Saat itu, Ole menarik 10 pemain untuk memberikan kesempatan kepada para pemain cadangan.

Saat nama-nama pemain yang masuk disebutkan oleh Match announcer, beberapa suporter menyambutnya dengan teriakan atau bahkan tepukan yang gemuruh. Sayangnya, hal berbeda justru didapat oleh kapten utama United musim ini, Ashley Young. Alih-alih disambut dengan nyanyian atau tepukan, Young justru disambut dengan sorakan.

Public figure sekaligus penggemar United, Pangeran Siahaan, mengonfirmasi adanya sorakan untuk Young tersebut. Dalam akun Twitter @pangeransiahaan, pria yang akrab disapa Pange ini menulis, “Jrit, Young diboo di Singapore.” Ia pun menuliskan “The Fans here don’t sing but they boo Young,” pada Tweet berikutnya.

Hal serupa juga diungkapkan oleh Rob Dawson. Kolumnis tentang United di situs ESPN ini menulis pada akun Twitter-nya, “Ashley Young dicemooh oleh penggemar United di National Stadium di Singapura. Ketika dia masuk, setiap dia menyentuh bola, dia selalu dicemooh. Sangat aneh,” tuturnya.

Apa yang dikatakan Rob memang benar adanya. Setiap kali Young menguasai bola, sorakan terdengar di mana-mana. Lucunya, Young sendiri menjadi penggagas terjadinya gol Greenwood ketika sepakan bebasnya membuat Samir Handanovic menepis bola ke arah kaki Greenwood. Penggemar United menyoraki Young disaat si pemain memiliki jasa dalam terjadinya gol tersebut.

Ada asumsi yang beredar kalau sorakan kepada Young ini adalah bentuk kekecewaan mereka yang sebenarnya masih ingin melihat penampilan Aaron Wan-Bissaka yang tampil spektakuler sepanjang pra-musim. Namun pendapat ini sebenarnya bisa dipatahkan jika melihat posisi Young yang ketika masuk justru bermain pada posisi bek kiri menggantikan Luke Shaw. Bek kanan sendiri dimainkan oleh Diogo Dalot.

Hal ini membuat Ole Gunnar Solskjaer menjadi gatal untuk ikut berkomentar. Dalam wawancara pasca laga, Solskjaer meminta para penggemar United untuk mendukung dan menghormati seluruh pemain termasuk Young. Hal ini tidak lepas dari status si pemain yang merupakan pemain senior di Premier League dan telah delapan tahun memperkuat Setan Merah sejak hijrah dari Aston Villa.

“Saya merasa kalau Ashley adalah sosok yang profesional. Dia selalu memberikan segalanya dan berkat sepakan bebasnya hari ini, kami mendapatkan gol. Kami ingin penggemar kami untuk mendukung pemain kami dan Ashley sudah menjadi pemain yang sangat setia di klub ini selama bertahun-tahun dan dia akan terus memberikan segalanya saat dia bermain,” tutur Solskjaer.

Sejak musim lalu, pemain yang namanya melejit bersama Watford ini memang menjadi sasaran bully para penggemar United. Hal ini dikarenakan performanya yang sudah menurun dan dianggap tidak layak lagi memperkuat tim. Kemarahan mereka semakin menjadi saat United justru memberikan kontrak baru kepadanya disaat para penggemar mengharapkan dirinya untuk dijual.

Hal ini yang membuat beberapa suporter United kerap menjadikan dirinya sebagai kambing hitam jika tim bermain buruk terutama di lini belakang. Hal ini terlihat ketika pertandingan melawan Barcelona saat posisinya diacak-acak oleh Lionel Messi.

Namun terkadang, sorakan dan hujatan kepada Young kerap melewati batas. Pada bulan April lalu, dia menerima serangan rasis ketika Setan Merah kalah dari Barcelona. Selain itu, ia juga menjadi sasaran kritikan hanya karena membawa satu kotak permainan Uno saat ia pertama kali datang ke Carrington untuk memulai latihan pra-musim.