Christian Eriksen bilang kalau masih banyak hal yang akan ia tunjukkan dalam permainannya. Soalnya, sampai saat ini, ia masih menyesuaikan diri untuk tinggal dan bermain di Manchester.

Ia bicara soal hubungannya dengan gelandang kreatif United lainnya, Bruno Fernandes, yang terus tumbuh semakin baik di tiap pertandingan. Pria berkebangsaan Denmark ini merasa kalau secara umum United sudah sangat baik.

“Ini bukan cuma soalku, semua orang termasuk mereka yang masuk (sebagai pemain pengganti) telah mencoba untuk memberikan yang terbaik saat mereka terlibat (dalam pertandingan),” kata Eriksen.

Eriksen awalnya diplot sebagai “false nine” di laga melawan Brighton. Kini, ia bermain lebih dalam dan itu sangat disukainya. Ia memilih untuk mendapatkan bola dengan area permainan di depannya.

“Aku mungkin salah satu pemain yang memilih memegang bola ketimbang mengejarnya. Jadi, aku senang untuk bisa dekat dengan bola dan mencoba untuk sedikit membuka pertandingan,” jelas Eriksen.

“Pada saat yang sama aku akan bermain dimanapun manajer menempatkanku dan kalau dia melihat kesempatan dalam satu pertandingan di satu posisi, maka aku akan bermain di sana, aku tak benar-benar terkunci di satu posisi, tapi aku merasa nyaman di sana, tentunya.”

Dalam laga melawan Arsenal, suporter United terkagum-kagum dengan umpan Eriksen untuk Fernandes di gol pertama dan kedua United. Pemain berusia 30 tahun tersebut mengatakan kalau para penggemar MU bisa menantikan kolaborasi keduanya di pertandingan-pertandingan selanjutnya.

“Aku dan Bruno mulai kenal satu sama lain di atas lapangan dan melihat bagaimana kami ingin bermain, mengumpan bola, dan lari yang kami buat,” terang Eriksen.

“Kami mencoba untuk membaca satu sama lain dan memberikan satu sama lain pilihan dan tentu saja, Minggu (lawan Arsenal) adalah koneksi yang sempurna untuk mencetak gol.”

“Apakah kami bicara di lapangan? Ya, kami tengah mencobanya. Jelas kalau seseorang meliaht sesuatu Anda mencoba untuk mengatakan padanya di mana dan kapan Anda mengharapkan bola dan di mana Anda berharap untuk lari. Anda mencoba untuk berkomunikasi dan merencanakan berbagai hal, tapi pada akhirnya Anda tak bisa selalu melakukan itu, jadi Anda harus punya gagasan dan Anda bereaksi pada lawan.”

“Buatku juga itu baru beberapa pertandingan di sini dan aku masih mencoba untuk mempelajari soal rekan-rekanku dan mengenal mereka dan mengenal mereka sebagai seorang pemain.”

Eriksen berharap bahwa keagresivitasan serta kerja keras United akan menyusahkan tim lain dan bisa membuat khalayak Old Trafford kembali bergairah.

“Atmosfer pada umumnya di stadion secara keseluruhan sangatlah menggairahkan [melawan Arsenal]. Semua orang benar-benar siap dan merasakan permainannya. Aku pikir, pada saat yang sama, cara kami bermain juga akan melampaui para penggemar dalam hal bagaimana kami ingin bermain, bagaimana kami ingin menekan, dan bagaimana kami ingin memberikan segalanya, tentu saja.”

“Dukungan (dari suporter) sangatlah hebat, para penggemar sangat luar biasa dan ketika Anda memenangi pertandingan, maka itu adalah perbedaan getaran yang sangat besar,” tutup Eriksen.

Sumber: Manutd.com