Foto: Dailymail.co.uk

Mike Phelan menginginkan sebuah pekerjaan baru di Manchester United. Namun sampai sekarang, keinginannya itu belum bisa terealisasi karena ia masih terikat kontrak dengan klub Australia bernama Central Coast Mariners sebagai direktur olahraga mereka.

Dilansir dari MEN Sports, minggu ini, Mike Phelan telah mengungkapkan keinginannya untuk naik jabatan dan berperan sebagai direktur teknis United, setelah sebelumnya ia sempat memberi saran kepada Solskjaer dan wakil ketua eksekutif Ed Woodward tentang pemain mana saja yang harus direkrut klub di musim panas nanti.

Pernyatannya tersebut membuat Central Coast Mariners angkat bicara. Bahkan, mereka juga mengakui bahwa mereka sebenarnya sudah pasrah dengan apapun keputusan yang datang dari Manchester United soal masa depan Phelan. Mereka seolah menyerahkan semuanya kepada klub berjuluk Setan Merah tersebut.

Mike Phelan sendiri sampai saat ini sebetulnya masih terikat kontrak dengan Central Coast Marine sebagai direktur olahraga mereka. Akan tetapi, kembalinya ke United sebagai asisten manajer untuk Ole Gunnar Solskjaer tampaknya telah sedikit menggoyahkan ikatan kontraknya tersebut dalam beberapa waktu terakhir.

Hal ini juga diperkuat dengan posisi Solskjaer yang saat ini sudah secara permanen dikontrak sebagai manajer klub pada 28 Maret lalu. Maka bukan hal yang tidak mungkin jika Phelan pun nantinya akan dikontrak secara permanen oleh manajemen klub United.

Menyikapi persoalan itu, salah seorang juru bicara dari Central Coast Marine kemudian memberikan pernyataan dengan mengatakan bahwa Phelan masih tetap berada dalam semua dialog reguler klub, dan sampai sekarang, klubnya juga masih menunggu klarifikasi dari United tentang pembicaraan masa depan direktur olahraganya tersebut.

“Kami sangat ingin Mike melanjutkan ikatan kontraknya dengan klub kamu, akan tetapi, saat ini kami pasrah dengan semua keputusan yang akan terjadi nanti. Kami juga sampai sekarang masih menunggu untuk melihat apa yang akan diputuskan United terkait masa depan Mike,” tutur seorang juru bicara Mariners dikutip dari MEN Sports.

“Kami masih terus berdialog dengan Mike. Dia sangat fantastis bagi klub kami, dan dia juga membuat kami terus memperbaharui setiap langkah yang dibuat. Dia menyukai Mariners, dan kami menyukai Mike, jadi mudah-mudahan dia dapat melanjutkan perannya dengan kami.”

MEN Sports juga sebelumnya melaporkan bahwa Solskjaer dan Phelan telah berbicara tentang persoalan perekrutan pemain di tengah perubahan kebijakan transfer United yang saat ini memfokuskan pada pengembangan pemain usia muda. Hal ini dinilai merupakan inisiasi baru yang berhasil disusun berkat masukan Phelan kepada United.

Selain itu, United juga akhirnya memilih untuk merekrut banyak talenta muda Inggris setelah strategi transfer dan pengembangan pemain muda dipisahkan di bawah mantan manajer Jose Mourinho. Bahkan, aspek kepemudaan di United juga tampak tidak berkembang di bawah eks manajer Chelsea tersebut.

Maka dari itu, tampaknya Mike Phelan memang sengaja memberi masukan agar membuat United dapat memulai kebijakan transfer pemain dengan strategi yang baru, dan memaksa mereka untuk meninggalkan strategi yang lama, yang selama ini memang sering membuat United kelabakan dalam enam tahun terakhir.

Menanggapi hal ini, pundit asal Irlandia bernama Brian Kerr, mengatakan jika Solskjaer telah setuju dengan pandangan dan masukan Phelan tersebut. Bahkan, menurutnya, Solskjaer sangat menyakini bahwa ada sebuah tekad baru untuk merekrut pemain tanpa menghalangi jalur bakat dari tim akademi ke tim utama.

“Mike Phelan sempat berkata pada saya dan memberikan sebuah gambaran dari inisiasinya. Saya lalu bertanya kepadanya ‘apakah Anda akan berperan sebagai asisten pelatih di tahun depan? Atau ‘apakah Anda akan mengambil pekerjaan baru sebagai direktur teknis?” Pungkas Kerr kepada Off the Ball.

“Dan dia kemudian menjawab perntanyaan saya dengan berkata, ‘Saya tidak tahu, mereka belum berbicara kepada saya, bahkan mereka belum memiliki rencana untuk berbicara dengan saya. Soal masa depan saya, tidak ada yang pasti, karena itu terus berubah dari minggu ke minggu’.”

 

Sumber: Manchester Evening News