Foto: IB Times uk

Setelah menunggu dua bulan, Manchester United akhirnya naik peringkat juga. Setelah cukup lama terjebak di urutan keenam, kemenangan melawan Leicester pekan lalu mengangkat posisi mereka ke urutan kelima. Kini, United hanya dibedakan dua poin saja dari Chelsea yang berada di urutan keempat. Bahkan secara matematis, peluang juara United terbilang masih ada meskipun sangat kecil.

Bagi penggemar United, perkembangan di tabel klasemen tentu sangat positif bagi kepercayaan diri mereka dalam mendukung tim. Namun hal ini tidak menjadi perhatian ekstra bagi seorang Ander Herrera. Gelandang asal Spanyol ini mengungkapkan kalau tabel klasemen adalah sesuatu yang ingin ia abaikan alias tidak mau ia perhatikan.

Hal ini dilakukan bukan karena Herrera tidak perhatian dengan klub. Gelandang asal Spanyol ini ingin timnya hanya fokus untuk bermain di atas lapangan tanpa memikirkan posisi berapa yang akan mereka tempati jika menang. Selain itu, ia memilih melakukan itu agar tim tidak berpikir terlalu jauh.

“Itu (melihat tabel klasemen) adalah sesuatu yang saya paksakan untuk saya lakukan (tidak melihat). Lebih baik bermain pertandingan demi pertandingan. Saya pikir, itu akan menjadi kesalahan besar jika kita berpikir terlalu jauh dari hal yang nampak begitu dekat yaitu pertandingan menghadapi Fulham,” kata Herrera kepada situs resmi klub.

Peluang untuk naik klasemen bagi United terbuka lebar pekan ini. Syaratnya hanya satu yaitu memenangi laga melawan Fulham dengan harapan Chelsea kalah menghadapi Manchester City. Namun tidak henti-hentinya Herrera menghimbau kepada rekan setimnya untuk konsentrasi saja ke laga melawan Fulham.

Herrera tampak sudah belajar dari pengalaman ketika tim ditahan imbang 2-2 melawan Burnley beberapa hari sebelumnya. Saat itu, Setan Merah sebenarnya punya peluang untuk memperkecil jarak karena beberapa tim diatasnya kehilangan poin. Akan tetapi, justru United ikut-ikutan hilang poin yang membuat mereka gagal naik peringkat. Ada yang mengatakan kalau para pemain saat itu terlalu percaya diri bisa mengalahkan Burnley.

“Fulham juga pertandingan besar bagi kami karena Chelsea memainkan laga melawan City. Jadi mari kita fokus saja dalam pertandingan demi pertandingan, karena kamu akan menyesal jika kehilangan satu pertandingan saja. Sekarang, fokus dulu ke Fulham, lalu kemudian berpikir tentang PSG,” ujarnya.

Musim ini, peran seorang Herrera di atas lapangan tergolong vital. Dia adalah sosok yang bisa mengubah alur serangan United dengan cukup baik. Kehilangannya membuat lini tengah United menjadi tidak bernyawa seperti yang terjadi saat melawan Burnley. Herrera mengaku kalau saat ini dia sedang berada dalam performa terbaiknya seperti saat memenangi pemain terbaik klub dua musim sebelumnya.

“Saya merasa saat ini tampil lebih baik dan bugar. Saya merasa bahwa saya berlari lebih banyak, bisa memulihkan bola dan saya merasa lebih baik. Tetapi, jika suatu hari manajer memutuskan saya untuk tetap berada di bangku cadangan, saya juga akan berusaha untuk tampil sebaik mungkin. Entah itu 10, 12 atau bahkan dua menit sekalipun.”

“Itulah resep agar tim bisa sukses. Suatu hari saya akan duduk di bangku cadangan, lalu Andreas bermain, dan mungkin Pogba yang akan duduk di bangku cadangan. Tim ini berisi pasukan-pasukan yang sangat kuat. Saya senang dengan performa saya saat ini, tetapi saya tidak boleh besar kepala karena kesuksesan tim dibuat oleh seluruh pemain, tidak hanya 11, 12 atau 13 pemain.”