Langkah Manchester City untuk bisa menjadi juara Premier League lagi-lagi harus tertunda. Setelah mereka kalah 1-2 dari Chelsea, kini giliran United yang memaksa mereka menunggu setidaknya sepekan lagi. Hal ini tidak lepas dari kemenangan Setan Merah di kandang Aston Villa pada Minggu malam kemarin.
Bermain di Villa Park, United menang dengan skor 1-3. Sempat tertinggal dari gol Bertrand Traore, United memberikan reaksi yang luar biasa pada babak kedua melalui tiga gol yang masing-masing dicetak oleh Bruno Fernandes, Mason Greenwood, dan Edinson Cavani.
Skor 0-1 pada babak pertama sebenarnya tidak mencerminkan permainan United. Pada awal-awal pertandingan, mereka bermain baik dan membuat Emiliano Martinez bekerja sangat keras. Beberapa peluang pun hadir seperti dari tendangan Luke Shaw atau Paul Pogba. Hanya, memang penyelesaian akhirnya masih bermasalah.
Justru kemudian lini tengah dan lini belakang tidak bisa berkoordinasi dengan baik untuk mencegah gol Traore. Proses gol diawali dari sentuhan Fred yang nanggung, sedangkan Lindelof kewalahan menghadapi besarnya fisik Traore. Gol pun juga tidak disangka bisa terjadi karena sudut tendangan Traore sangat sempit.
United sendiri melakukan perubahan pada pertandingan ini dengan tidak memainkan Cavani dan memilih Marcus Rashford menemani Greenwood. Kedua pemain ini menghadirkan dimensi serangan dari segi kecepatan. Hanya saja, dua pemain ini tidak berkeliaran di kotak penalti. Inilah yang membuat United tampil seperti tidak punya pemain depan sehingga serangan mereka gampang sekali dipatahkan. Justru Bruno Fernandes dan Fred yang beberapa kali masuk ke kotak penalti.
Beruntung pada babak kedua United mendapat momentum yang bisa menghasilkan gol bagi mereka. Penalti Bruno dari pelanggaran Douglas ke Paul Pogba, lalu pergerakan Mason yang sukses menipu Tyrone Mings. Dua gol cepat ini sukses mematikan perlawanan Villa yang tiba-tiba menjadi kurang menggigit.
Masuknya Cavani melengkapi kemenangan United menjadi 1-3. Kembali kita disuguhkan dengan aksinya yang berlari dari belakang pemain lawan, lalu melakukan pergerakan tanpa bola yang membuat Rashford sukses mengirim bola silang ke kepalanya.
Kemenangan ini sendiri mengukuhkan United sebagai salah satu raja comeback di Premier League. Tercatat, musim ini United sudah 10 kali bangkit dari posisi tertinggal dan mendapat poin. Sembilan diantaranya berakhir dengan kemenangan. Hanya satu kali mereka gagal comeback dengan tiga poin yaitu ketika bermain imbang 1-1 melawan West Bromwich Albion. Selain itu, mereka juga belum terkalahkan di pertandingan tandang musim ini.
Tiga poin ini juga membuat United sukses kembali meraih 70 poin yang baru dua kali terjadi pada era setelah Alex Ferguson yaitu pada 2014/2015 dan 2017/2018. Mereka juga untuk pertama kalinya menyelesaikan musim ini di empat besar secara back to back yang semuanya terjadi di era kepelatihan Ole Gunnar Solskjaer.
Sayangnya, kemenangan ini membawa korban. Kapten United, Harry Maguire mengalami cedera setelah terlibat insiden dengan salah satu pemain Villa. Ole sendiri telah mengonfirmasi kalau Maguire kemungkinan tidak bisa bermain pada Selasa nanti melawan Leicester City. Menurut The Athletic, Maguire sebenarnya sudah bermain dengan suntikkan penghilang rasa sakit sejak dua bulan lalu yang menandakan kalau kondisi fisiknya sebenarnya sedang tidak baik-baik saja.