Manchester United lagi-lagi gagal meraih poin penuh. Dalam derby Manchester yang berlangsung dini hari tadi, Setan Merah kembali kalah di Old Trafford dari tetangganya sendiri. Kekalahan 0-2 yang berasal dari gol Bernardo Silva dan Leroy Sane membuat United sudah menderita tujuh kekalahan dari sembilan pertandingan. Ini adalah rekor buruk sejak 1962.
Tidak hanya itu, dua gol yang bersarang juga membuat mereka untuk pertama kalinya kebobolan 50 gol di liga. Ini adalah rekor buruk sejak 1978. Catatan yang semakin menunjukkan keterpurukan United sebagai sebuah kesebelasan.
Sehabis laga, raut wajah kekecewaan muncul dari para penggawa United. Rashford meminta semuanya melupakan empat besar dan Liga Champions. Di sisi lain, Solskjaer mengakui kalau tim ini sudah tertinggal jauh dari tetangganya tersebut.
City Lebih Baik
“Kami bereaksi dengan baik (setelah pertandingan melawan Everton), pada akhirnya kami dikalahkan tim yang lebih baik. Tapi kami mendapat reaksi yang bagus dari para penggemar dan para pemain. Kami telah berusaha sebaik mungkin, melakukan beberapa percobaan meski tidak terlalu sering mengarah ke target. Tetapi, Anda bisa melihat tingkat kerja pemain kami hari ini. Semuanya sangat baik meski hasilnya tidak cukup memuaskan.”
Semua Pemain Niat Untuk Menang
“Anda tidak bisa mengatakan bahwa tidak ada pemain yang berlari. Semua orang berlari. Saya tidak melihat statistik semuanya, tetapi Anda bisa lihat dengan jelas ada niat dan fokus dari para pemain. Rashford memiliki babak pertama yang hebat. Dia selalu mengancam, berlari di belakang. Sikap ingin menciptakan sesuatu itu bagus untuk dilihat. Tentu saja, para pemain City beberapa kali menghentikan peluang kami. Dia nyaris mencetak gol hari ini dan Rashy akan menjadi pemain penting bagi kita karena dia punya sikap yang benar. Kita harus terus berusaha.”
Kami Harus Kembali Berjuang
“Saya pikir De Gea melakukan beberapa penyelamatan hebat hari ini. Ini pekerjaan sehari-hari untuk semua orang dan David mendapatkan standar yang cukup tinggi. Dia bekerja sangat keras untuk meningkatkan permainannya. Dalam situasi sekarang, akan lebih baik kita harus tetap bersama-sama, menguatkan kembali pikiran Anda dan memastikan kita tidak melakukan pekerjaan yang terburu-buru dan melakukan sesuatu yang bodoh. Kami harus tetap bekerja seperti sebuah tim, karena kita harus kembali bertarung pada hari Minggu.”
Kami Kurang Mencetak Gol
“Saya tidak merenungkan statistik, tetapi saya tahu kalau kami tidak bisa mencetak gol atau bahkan melakukan upaya untuk mencetak gol. Kami menciptakan beberapa peluang tetapi tidak ada yang menjadi gol. Itu adalah sesuatu yang harus kami tingkatkan. Bukan karena kurangnya usaha tetapi kualitas kami hari ini yang tidak begitu baik.”
Ini Sebuah Tantangan
“Anda bermain di kandang melawan kesebelasan yang sangat bagus, tetapi, Anda ingin memenangkan pertandingan ini karena Anda bermain di rumah. Namun mereka telah menetapkan standar dalam beberapa musim terakhir yang membuat mereka menjadi tim terbaik di negara ini. Itulah yang harus kita hadapai saat ini. Kami jelas tidak ada dalam level mereka sekarang dan saya pikir semua orang bisa melihat itu, tetapi itulah pekerjaan yang harus kami lakukan. Kami ingin memastikan diri kami membaik dan bisa berada lebih dekat dengan mereka.”
Menanggapi Kritik Roy Keane
“Saya punya hubungan bagus dengan Roy dan saya sangat menghargai pendapatnya. Dia adalah seorang pria Manchester United dan dia juga merasa kecewa seperti siapa pun. Adalah tugas saya, ketika kami kembali dari pra-musim, untuk membawa tim ini memiliki karakter yang tepat di dalam skuad. Ketika Anda bermain di Man United, maka sorotan akan selalu tertuju kepada Anda dan Anda perlu memastikan bahwa Anda selalu memberikan 100 persen.