Foto: Express.co.uk

Apakah Anda masih ingat berita tentang Manchester United yang menginginkan sosok direktur olahraga dalam struktur kepengurusan mereka? Sudah hampir satu tahun setelah keinginan tersebut diapungkan, orang yang diharapkan mengisi posisi tersebut tidak kunjung hadir. Besar kemungkinan, United kembali tidak memiliki direktur olahraga.

Pada bulan Juni lalu, terbersit kabar kalau penunjukkan direktur olahraga bagi Manchester United ditunda. Hal ini dikarenakan Ed Woodward yang merasa belum menemukan kandidat yang cocok untuk mengisi peran tersebut. Bahkan Woodward sempat dikabarkan mengubah status direktur olahraga menjadi direktur teknis.

Sebulan kemudian, United masih belum mendapatkan orang yang tepat untuk mengisi posisi tersebut. Bahkan dilansir dari The Guardian, United kemungkinan tidak akan memakai jasa direktur olahraga dalam beberapa waktu ke depan. Hal ini tidak lepas dari rasa puas Ed Woodward terhada perkembangan Manchester United bersama Ole Gunnar Solskjaer selama beberapa minggu terakhir.

“Perubahan-perubahan ini akan semakin meningkatkan kerja luar biasa dan hasil yang telah kita lihat dalam beberapa dekade terhadap sistem akademi kita dan memungkinkan kita untuk melanjutkan tradisi kebanggaan kita dalam menghasilkan pemain kelas dunia yang memapu bermain dan unggul pada tim utama,” tutur Woodward.

Jika membaca kalimat tersebut, besar kemungkinan Woodward optimis dengan kondisi klub sekarang. Hal ini tidak lepas dari apa yang sudah ditampilkan United selama tiga pertandingan pra-musim. Dalam laga-laga tersebut, para rekrutan baru dan beberapa pemain muda yang diorbitkan Solskjaer tampil cukup menonjol yang membuat dirinya merasa yakin kalau tim ini tidak butuh direktur olahraga, atau direktur teknis, dan sejenisnya.

Ada sinar terang yang sedang meliputi United jika berkaca dari pemberitaan yang akhir-akhir ini beredar. Daniel James dikabarkan sudah mulai padu dengan skuad. Begitu juga Aaron Wan-Bissaka yang langsung mencuri perhatian. Mason Greenwood dan Axel Tuanzebe menunjukkan tanda-tanda kalau dia sudah siap tampil di level tertinggi.

Selain itu, Paul Pogba dan David de Gea berpotensi untuk bertahan bersama United. Pogba tidak akan dijual ke manapun, sementara De Gea tinggal menunggu sesi tanda tangan untuk membuat dirinya sah menjadi kiper dengan bayaran termahal. Hal ini belum ditambah dengan keputusan Woodward yang tidak ikut bersama tim menuju Cina. Ada rumor kalau Woodward ingin mempercepat negosiasi dengan Harry Maguire sebelum melakukan negosiasi lain terhadap Bruno Fernandes dan Nicolas Pepe yang mulai masuk dalam daftar incaran.

Pria yang menggantikan David Gill ini merasa kalau kerjanya kini sudah cukup bagus. Dia berhasil mendatangkan James dan Wan-Bissaka, dan kini (kalau berhasil) siap membawa bek tengah yang sudah diminta sejak era Jose Mourinho. Mungkin ini yang membuat Woodward begitu percaya diri dan tidak menjadikan direktur olahraga sebagai prioritas klub karena dia sendiri sudah bisa menangani sistem rekrutmen klub yang membuatnya kerap dikritik oleh para suporternya.

Alih-alih mengangkat direktur olahraga, Ed Woodward justru meng-upgrade jabatan Nicky Butt dari yang sebelumnya sebagai kepala tim akademi menjadi kepala pengembangan tim utama. Alumni Class of 92 ini akan bekerja sama dengan Ole Gunnar Solskjaer sebagai jembatan antara pemain muda yang akan naik ke level berikutnya (tim utama). Pemain-pemain macam Mason Greenwood, Tahith Chong, dan Angel Gomes akan dikembangkan lagi oleh Butt yang sudah lama mengenal mereka. Posisi barunya ini tidak ada sangkut pautnya dengan pergerakan Setan Merah di bursa transfer.

Lagipula, siapa yang butuh direktur olahraga, di saat rekrutan yang diminta manajer sudah bisa dipenuhi oleh Ed Woodward.