Marcos Rojo telah mengatakan dirinya yakin bahwa kemenangan Manchester United atas Paris Saint-Germain di putaran Liga Champions sebelumnya akan menciptakan rasa hormat baru bagi kubu timnya di mata seluruh klub Eropa.
Anggapan Rojo tersebut sangat pas karena sebelumnya juga sangat sedikit sekali yang membayangkan The Red Devils bisa membalikkan defisit dua gol dari leg pertama, yang waktu itu kalah 2-0 dari PSG di Old Trafford, dengan kemenangan 3-1 yang luar biasa di Paris guna memastikan lolos ke babak berikutnya berkat unggul gol tandang.
Melihat hal ini, Rojo sangat yakin jika pasukan Ole Gunnar Solskjaer ini akan kembali dipandang serupa (tidak diunggulkan) saat mereka menghadapi pertandingan besar melawan raksasa Spanyol Barcelona, yang menjadi salah satu favorit pemenang gelar Liga Champions musim ini.
Kendati begitu, pemain berusia 29 tahun tersebut tidak gentar dan mulai terbiasa dengan stigma seperti itu. Ia justru menekankan bahwa United telah belajar dari kemenangan melawan PSG, dan kerumunan suporter di Old Trafford akan membantu menjadikan hasil dari kemenangan itu sebagai bahan penyemangat bagi kubu Setan Merah.
“Lihat apa yang terjadi dengan Paris Saint-Germain. Kami pergi ke sana dengan tanpa ada peluang apa pun. Orang-orang mengatakan bahwa peluang menang ada di kubu PSG, namun kemudian semua orang melihat apa yang sebenarnya terjadi. Ya, kami menang. Mereka seharusnya jangan memastikan sesuatu yang belum pasti,” tutur Rojo kepada MUTV.
“Tentu saja, Barcelona memiliki pengalaman besar bermain di banyak final dan semi final di Liga Champions selama beberapa tahun terakhir. Tetapi kami juga memiliki kekuatan kami sendiri, dan kami tahu bagaimana memanfaatkan hal ini dengan sebaik-baiknya.”
“Tentu saja mereka memang menjadi favorit juara di kompetisi ini, akan tetapi kami akan memberikan semua yang terbaik yang kami miliki untuk memastikan bahwa kami akan membungkam semua stigma itu. Bagi saya, setelah kemenangan di Paris, semuanya berubah. Saya rasa semua tim di Eropa pun sekarang mulai memandang kami secara berbeda dan menunjukkan kepada kami sedikit lebih banyak rasa hormat.”
Marcos Rojo kemudian menyatakan bahwa dirinya sangat yakin keberuntungan dan kemenangan akan ada di pihak Manchester United pada pertandingan melawan Barcelona nanti. Menurutnya, keyakinan semacam itu dapat memberikan dampak berupa dorongan positif seperti halnya ketika mereka menang atas PSG.
“Saya tidak berpikir ada tim di luar sana yang benar-benar ingin datang ke Old Trafford untuk bermain melawan United. Sebenarnya saya yakin akan hal itu. Keberuntungan dan kemenangan akan ada di pihak kami. Jadi, banyak hal yang akan memberi dorongan positif kepada kami. Bermain di depan penggemar kami sendiri juga akan menjadi kesempatan kami untuk mengalahkan mereka (Barcelona),” jelas Rojo.
“Saya sangat senang tentang optimisme itu. Saya ingat bahwa saat kami menonton undian babak perempat final, ketika itu nama Barca keluar dari undian dan rasanya luar biasa untuk melawan mereka. Karena saya selalu menikmati dengan melihat saat-saat penting seperti itu. Mungkin, Liga Champions di musim kami bisa berkesempatan untuk berhasil.”
“Kami sudah sejauh ini sekarang, dan setelah melewati semua tantangan yang ada, saat ini kami akan menghadapi Barcelona. Saya percaya, United akan mulai menjadi tim terbaik di kompetisi ini. Sekarang tinggal bagaimana kami berjuang. Ini akan menjadi pertandingan yang luar biasa. Saya akan bersemangat menyambut mereka dengan bantuan sorakan para suporter United di Old Trafford.”
Di sisi lain, pemain asal Argentina itu juga sudah merasa bugar kembali setelah menjalani latihan dengan mantan klubnya Estudiantes dan menjadi pemain pengganti dalam kemenangan kandang melawan Watford pada akhir bulan lalu. Ia juga bahkan sempat bermain dengan tim U-23 United dalam bentrokan melawan West Brom di Old Trafford pada Jumat pekan lalu (5/4).
“Saya sudah kembali berlatih sekarang. Tapi saya masih belum punya kesempatan untuk bermain terlalu banyak. Saya masih harus tampil selama 20 menit melawan Watford dan sempat bermain bersama tim U-23. Saya pikir itu adalah keputusan yang cerdas dari manajer untuk meminta saya menjadi pemain U-23. Saya pikir itu adalah keputusan yang membuat saya bisa terus bekerja keras,” ungkap Rojo.
Sumber: ManUtd.com