Manajer Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, menyatakan kalau dia siap untuk bekerja bersama direktur teknik untuk berbagi tanggung jawab. Soal direktur teknik atau direktur sepakbola ini memang sudah mencuat sejak awal musim ini.
Kehadiran direktur teknik juga dipastikan karena menurut salah satu sumber, Manchester United menghendaki perubahan struktur. Direktur teknik sendiri nantinya bertugas mengurusi segala hal yang menyangkut keputusan sepakbola.
“Saya senang bicara dan berdiskusi tentang sepakbola dengan orang-orang yang mengerti di posisi yang tepat. Kebutuhan akan sepakbola saat ini berarti Anda perlu membagi tanggung jawab,” kata Solskjaer.
Solskjaer menambahkan bahwa dulu, lebih dari 100 tahun lalu, manajer klub biasanya merangkap sebagai sekretaris klub juga. Namun, kini semuanya berubah karena sepakbola jauh lebih menuntut.
“Saya punya masukan dalam banyak hal dan akan memberikan saran tentu saja, tapi saya bukan orang yang memutuskan. Seorang manajer tidak bisa melakukan banyak hal seperti dulu ketika manajerku [Sir Alex Ferguson] memulai, sebagai contoh. Saya dan Ed dan Joel, kami mencari bagaimana klub ini bisa berjalan dengan mulus dan sebaik mungkin,” ucap Solskjaer.
Soal direktur teknik ini memang kerap menghadirkan debat. Apalagi sejak dulu, United punya orang yang mengurusi apa yang diurus direktur teknis. MU masing-masing punya kepala untuk bagian scouting, urusan kontrak, transfer, dan tim akademi. Namun, dipahami bahwa klub merasa mereka harus memperkuat struktur itu dan menempatkan satu orang untuk mengawasi semua aspek sebagai cara yang lebih disukai.
Melihat efek Solskjaer yang begitu luar biasa, MU juga melihat bahwa orang yang nantinya direkrut bukan harus punya kemampuan, tapi juga memahami kultur klub itu sendiri. Dari Solskjaer MU belajar bahwa pelatih top tak mampu mengangkat prestasi MU. Solskjaer dengan materi pemain yang sama bisa memberikan rentetan kemenangan beruntun dan menghadirkan rasa positif.
Ini yang membuat posisi direktur teknik bukan tidak mungkin hadir dari internal klub itu sendiri. Ada nama Marcel Bout yang kini menjabat sebagai Kepala Scouting Global United yang didatangkan di era Louis van Gaal. Ada pula John Murtagh yang menjabat Kepala Pengembangan Pemain Muda United.
Di luar staf internal hadir pula kandidat lain yang dipersiapkan untuk menjadi direktur teknik United seperti Mantan Kepala Perekrutan Tottenham Hotspur dan Southampton, Paul Mitchell. Ada pula mantan kiper United yang kini menjadi CEO Ajax Amsterdam, Edwin van der Sar, yang punya kedekatan dengan United.
Karena akan berpengaruh pada keputusan tim di masa depan, penting bagi dewan klub untuk bicara dengan manajer. Keputusan untuk merekrut direktur teknis dalam waktu dekat ini tak lepas dari telah diumumkannya manajer baru United. Woodward dan Glazer merasa kalau Solskjaer lebih enak diajak diskusi soal direkrut teknik. Mereka pun dikabarkan telah berbicara untuk memutuskan kandidat terbaik. Di lain sisi, Mourinho enggan untuk mendatangkan orang yang tak ia kenal.
