Kedatangan Alexis Sanchez yang mengisi sektor kanan di lini serang Manchester United sejak musim dingin 2018, ternyata belum mampu memuaskan manajer Jose Mourinho. Pelatih berkebangsaan Portugal itu melihat lini serang timnya masih kurang garang, jika dibandingkan dengan para rival seperti Manchester City dan Liverpool. Kini, posisi winger kanan yang menjadi masalah. Selama ini, Anthony Martial dan Juan Mata yang selalu bergantian mengisi posisi tersebut. Namun, performa keduanya pada posisi itu masih jauh dari kata bagus, karena memang bukan di posisi sebenarnya.

Belakangan, Mourinho mulai melirik winger kanan dari klub lain, yang dinilai cocok dengan taktiknya. Setidaknya, ada dua nama yang dikaitkan dengan tim Setan Merah, yakni Douglas Costa di Juventus dan Willian di Chelsea yang notabene adalah mantan anak asuh Mourinho sendiri. Nama terakhir disebut-sebut paling berpeluang untuk dibawa ke Old Trafford, mengingat dia punya hubungan yang sangat akrab dengan pelatih 55 tahun tersebut. Bahkan, Willian sempat dikenal sebagai salah satu anak emas Mourinho saat masih membesut Chelsea di periode keduanya pada 2013-2015 silam.

Pada awal April 2018 lalu, The Sun pun mengklaim bahwa Willian menjadi permintaan khusus dari Mourinho kepada manajemen klub untuk direkrut pada bursa transfer musim panas 2018. Merunut ke belakang, sebenarnya Mourinho sudah ingin membawa sang mantan anak asuhnya tersebut ke Old Trafford sejak dia baru mendarat di awal musim 2016/2017 lalu. Pada Agustus 2017, Willian pun mengakui bahwa dirinya nyaris bereuni dengan pelatih berkebangsaan Portugal itu. Dia menyebut agennya telah mengupayakan kepindahannya ke United, tak lama setelah kedatangan Mourinho.

Baca juga: Menilik Kemungkinan Willian Berlabuh ke Manchester United

“Ada sejumlah perundingan dengan agen saya. Saya pernah bekerja dengan Mourinho dan saya juga menjadi teman baiknya. Dia sangat menyukai saya dan saya juga menyukai dia sebagai pelatih dan individu. Dia percaya pada saya dan kinerja saya, dan saya sangat bersyukur untuk itu. United datang kepada saya, mereka berbicara dengan agen saya,” ungkap Willian ketika itu, seperti dilansir Goal.

Sayang, kepindahan itu batal terwujud, dan dia pun mengaku masih ingin bertahan. “Namun tak ada yang terjadi karena Chelsea tak akan menjual saya dan saya sangat bahagia di Chelsea,” pungkasnya.

Tapi, kebahagian yang disebut Willian itu sebenarnya hanya semu belaka. Pasalnya, sejak dipecatnya Mourinho dari kursi kepelatihan Chelsea di pertengahan musim 2015/2016, dan lalu Antonio Conte datang sebagai manajer baru pada musim panas 2016, pemain internasional Brasil itu pun beralih status dari pilihan utama menjadi pilihan kedua.

Baca juga: Perlukah Manchester United Membeli Willian?

Dalam 34 penampilannya di Premier League Inggris 2016/2017, Willian masuk sebagai pemain pengganti dalam 19 laga. Begitu pula pada musim lalu, di mana dia diturunkan dari bangku cadangan dalam 16 laga dari 37 penampilannya di liga domestik.

Makanya, tak heran jika beberapa waktu lalu pemain berusia 29 tahun itu pun mulai memberikan isyarat kepada manajemen klub. Meski Willian menyebut masih berniat untuk bertahan di Stamford Bridge, markas Chelsea, namun bukan tak mungkin dia akan pergi jika klub tidak menginginkannya lagi.

Baca juga: United Harus Berhati-hati dalam Membeli Pemain Sayap

“Tujuan saya adalah bertahan di sini, di Chelsea. Baru jika Chelsea tidak lagi menginginkan saya – kemudian saya akan mencari klub lain! Saya sendiri ingin bertahan lama, jika itu memungkinkan, juga memperpanjang kontrak saya,” ungkap Willian kepada Planeta SporTv pada awal Maret 2018.

Pemain kelahiran Ribeirao Pires, Brasil, 9 Agustus 1988 ini sendiri dikenal sebagai winger yang cepat, gesit, pekerja keras, dan berbakat secara teknis, dengan modal stamina yang tinggi, serta visi dan kreativitas permainan, dikutip dari laman profilnya di Wikipedia.

Dia juga memiliki tipe bermain yang eksplosif dengan akselerasi tinggi dalam gaya khas Brasil, yang memungkinkannya untuk menggiring bola sambil tetap mengontrolnya hingga pertahanan lawan saat tim membangun serangan. Willian pun jago dalam urusan bola mati, di mana banyak golnya yang tercipta melalui tendangan bebas.

Makanya, tidak heran jika mantan pemain Corinthians, Shakhtar Donetsk, dan Anzhi Makhachkala ini sangat disukai Mourinho. United sendiri dikabarkan sudah berupaya untuk mewujudkan transfernya ke Old Trafford dengan mengajukan tawaran senilai 60 juta paun, seperti dilaporkan oleh Daily Mail.

Namun, Chelsea sepertinya hanya mau melepas winger bernomor ‘22’ itu dengan harga tak kurang dari 70 juta paun, di mana kontraknya masih berlaku hingga Juni 2020. Bahkan, baru-baru ini diyakini klub berjuluk The Blues itu menolak mentah-mentah tawaran dari Barcelona senilai 50 juta paun. Tak hanya dua klub ini yang jadi peminat, AC Milan pun juga sempat mengincar Willian akhir 2017 lalu.