Ole Gunnar Solskjaer masih belum bisa memberikan trofi buat Manchester United. Akan tetapi banyak penggemar yang percaya pada proses dan merasa saat ini United berada di jalan yang benar.

Salah satu langkah yang dilakukan Ole adalah dengan merestrukturisasi pemain. Sejumlah pemain ia datangkan dan sebagian lagi ia pindahkan ke tim lain. Ini dilakukan mengingat pemain yang ia tangani bukan benar-benar keinginannya.

Pemain yang didatangkan di era Ole tergolong tampil bagus, sebut saja Harry Maguire, Aaron Wan-Bissaka, Bruno Fernandes, hingga Edinson Cavani. Namun, tentu saja menarik mencari tahu bagaimana nasib pemain yang dilepas United di era Ole Gunnar Solskjaer.

Dikutip dari Manchester Evening News, berikut kami sajikan nasib 13 pemain yang dibuang Ole Gunnar Solskjaer

  1. Ander Herrera

Direkrut di era Louis van Gaal, Ander Herrera dapat dengan mudah beradaptasi di lini tengah Manchester United. Ia bisa menjadi gelandang tengah, gelandang bertahan, hingga gelandang serang. Kegigihannya yang membuatnya dikenang oleh para penggemar United.

Akan tetapi Herrera pindah ke PSG pada Juli 2019 karena kontraknya bersama United habis. Kini, bersama kesebelasan asal Ligue 1 tersebut, Herrera pernah merasakan final Liga Champions 2020 menghadapi Bayern Munich. Akan tetapi, musim ini ia gagal membawa PSG meraih gelar liga.

  1. Antonio Valencia

Bersama The Red Devils, Valencia dua kali mengangkat trofi Premier League. Ia juga berhak atas medali juara Europa League ketika dilatih oleh Jose Mourinho.

Mantan kapten United ini tampil bagus sebagai fullback kanan. Akan tetapi, Solskjaer melepasnya pada akhir musim 2018/2019. Setelah itu, Valencia bermain buat kesebelasan Ekuador, LDU Quito. Terakhir, ia main buat Queretaro di Meksiko, sebelum memutuskan untuk pensiun dari sepakbola.

  1. Romelu Lukaku

Pemain berkebangsaan Belgia ini agaknya menjadi yang paling sukses. Setelah dijual ke Inter Milan pada Agustus 2019 senilai 74 juta paun, Lukaku kini berhasil mengantarkan trofi Serie A. Ia pun mengembalikan statusnya sebagai salah satu striker paling menakutkan di Eropa.

Banyak yang merasa kalau United salah menjual Lukaku, mengingat apa yang telah ia tampilkan bersama Inter. Lukaku mencetak 64 gol dari 95 penampilan buat rival AC Milan tersebut. Ia melampaui catatan golnya di United meski bermain lebih banyak bersama The Red Devils.

Kepindahan Lukaku pun dianggap sebagai jalan terbaik buat kedua belah pihak. Lukaku bisa meningkatkan kembali kariernya, sementara United mendapatkan uang.

  1. Alexis Sanchez

Sama seperti Lukaku, Sanchez mendapatkan kehidupan kedua setelah pindah ke Inter. Padahal, Sanchez diharapkan tampil bagus usai ditukar dengan Henrikh Mkhitaryan.

Awalnya Sanchez dipinjamkan ke Inter buat musim 2019/2020 sebelum akhirnya dipermanenkan pada Agustus 2020. Kepindahan Sanchez juga dianggap bagus buat kedua belah pihak. Sanchez mendapatkan kepercayaan di bawah Antonio Conte, sementara United tak perlu keluar uang buat membayar gaji tinggi pemain berkebangsaan Chile tersebut.

  1. Matteo Darmian

Darmian ada di United selama empat tahun. Namun, selama itu juga ia tak bisa menembus tim utama.

United merekrut Darmian senilai 13 juta paun dari Torino. Pada 2019, Darmian dilego ke Parma. Di awal musim 2020/2021, ia dipinjamkan ke Inter Milan dan membantu Inter meraih trofi Serie A bersama Lukaku dan Sanchez.

  1. Ashley Young

Ashley Young berkostum United selama sembilan tahun. Ia pun sempat menjadi kapten klub dengan total 192 penampilan buat The Reds. Posisinya versatile. Ia bisa main di mana saja, asal dekat dengan garis pinggir lapangan.

Kebersamaan Young dengan United berakhir pada bursa transfer musim dingin 2020. Ia dijual ke Inter Milan dengan nilai hanya 1,28 juta paun. Meski sudah berusia 35 tahun, tapi Young menjadi pemain vital di sisi kiri pertahanan Inter di bawah Conte, sekaligus membantu Inter juara Serie A.

  1. Chris Smalling

Smalling juga melalui masa bakti panjang bersama United, yakni selama 10 tahun dan membuat lebih dari 200 penampilan bersama The Red Devils.

Awalnya Smalling dipinjamkan ke AS Roma untuk musim 2019/2020. Hebatnya, ia tampil luar biasa dan membuat Paulo Fonseca memperpamenkannya dengan nailai 13,6 juta paun.

Musim ini tak sebagus musim sebelumnya karena masalah kebugaran. Tapi Smalling bermain buat Serigala Ibu Kota tersebut di dua leg semifinal Europa League kala menghadapi United.

  1. Marouane Fellaini

Fellaini merupakan figur yang tak begitu disukai suporter The Red Devils. Namun, di era Jose Mourinho, ia seperti terlahir kembali.

Fellaini pindah ke kesebelasan China, Shandong Luneng pada Januari 2019. Ini sekaligus menandai awal dari era Solskjaer di Manchester United yang ketika itu masih berstatus sebagai caretaker.

Di China, ia main 62 kali dan mencetak 23 gol!

  1. Cameron Borthwick-Jackson

Borthwick-Jackson bergabung dengan Akademi Manchester United pada usia enam tahun. Ia lalu memulai debut di tim senior pada 2015 di bawah arahan Louis van Gaal.

Sayangnya, ia lebih banyak dipinjamkan seperti ke Wolverhampton Wanderers, Leeds United, Scunthorpe, Tranmere, dan Oldham. Ia dilepas ketika kontraknya berakhir pada Juni 2020.

Usai dilepas, Borthwick-Jackson bergabung dengan Oldham di League Two.

  1. Timothy Fosu-Mensah

Fosu-Mensah tampil impresif di tim muda United. Debutnya dicetak pada 2016 saat dilatih Van Gaal. Manajer berkebangsaan Belanda tersebut amat menyukai permainan Fosu-Mensah. Sayangnya, pemain berkebangsaan Belanda ini tak mendapatkan kepercayaan di era Mourinho dan Solskjaer.

Setelah dipinjamkan ke Crystal Palace dan Fulham, ia akhirnya dilepas secara permanen pada Januari 2021 ini dengan bergabung bersama Bayer Leverkusen.

  1. Marcos Rojo

Rojo sempat menjadi andalan di pertahanan United pada era Louis van Gaal. Sayangnya, ia sudah tak bermain untuk United sejak November 2019. Baru pada Januari lalu ia pindah ke Boca Juniors, di kampung halamannya, Argentina.

  1. Angel Gomes

Gomes membuat debutnya di United pada usia 16 tahun 263 hari, menjadikannya pemain termuda United sejak 1953. Harapan tinggi ada pada pundak Gomes, tapi kariernya di United justru mandek.

Setelah negosiasi kontrak yang gagal, ia akhirnya dilepas pada Juni 2020 dan bergabung bersama Lille. Untuk musim 2020/2021, ia dipinjamkan ke Boavista. Ia bermain 32 kali buat tim Portugal tersebut dengan mencetak enam gol dan enam asis.

  1. James Wilson

Wilson juga merupakan pemain dari akademi Manchester United. Ia mengawali debutnya dengan indah setelah mencetak dua gol di Old Trafford dalam laga menghadapi Hull City di Premier League.

Sayangnya ia gagal naik ke tim utama. Ia justru dipinjamkan ke Brighton, Derby, Sheffield United, dan Aberdeen. Ia akhirnya dipermanenkan Aberdeen pada 2019. Pada Januari 2020, ia direkrut Salford City. Namun, pada akhir musim ini, Salford mengumumkan kalau Wilson akan pergi dari klub.

Sumber: Manchester Evening News