Wajah Manchester United seketika berubah setelah Sir Alex Ferguson memutuskan pensiun pada 2013 lalu. Selain prestasi yang mulai kering, terutama di level Liga dan kompetisi Eropa, Setan Merah juga bertransformasi menjadi kesebelasan yang gemar jor-joran ketika belanja pemain. Sesuatu yang cukup dihindari sepanjang era kepelatihan Ferguson.
Dilansir dari Manchester Evening News, United telah menghabiskan 826,7 juta paun untuk membeli pemain selama enam tahun terakhir. Meski jor-joran, prestasi nampaknya masih sulit diraih oleh United. Mereka bahkan kerugian mendapatkan kerugian dari para pemain tersebut.
Meski begitu, ada segelintir pemain yang tampil cukup bagus setelah didatangkan oleh United. Berikut adalah 10 nama tersebut.
-
Daley Blind
Saat ini, Blind menikmati kebangkitannya bersama klub lamanya, Ajax Amsterdam. Sebelumnya, ia terbilang cukup sukses bersama United. Selama dua musim, Blind tampil solid bersama Louis van Gaal terutama untuk posisi bek kiri dan gelandang bertahan. Ia pun masih menjadi pilihan reguler pada musim pertama Jose Mourinho dan berperan dalam keberhasilan mereka menjuarai Liga Europa. Akan tetapi, penampilannya mulai merosot ketika memasuki musim keduanya bersama Mourinho hingga dijual pada musim panas 2018.
-
Marouane Fellaini
Dia kerap dianggap sebagai pemain yang tidak punya kelebihan. Namun suka tidak suka, Fellaini memiliki kegunaan sebagai game changer, terutama ketika ia masuk sebagai pemain pengganti. Bersama Van Gaal dan Mourinho, Fellaini memainkan peran kunci termasuk mencetak beberapa gol krusial seperti ketika menghadapi Arsenal dan Young Boys. Meski begitu, masih banyak yang menilainya sebagai pemain gagal.
-
Sergio Romero
Ia dianggap sebagai kiper cadangan terbaik di Premier League. Sejak tiba pada 2015 lalu, Romero menjadi pemain yang performanya cukup stabil meski jarang sekali dimainkan. Ia memainkan peran kunci dalam keberhasilan United menjuarai Liga Europa. Bagusnya penampilan Romero bisa dilihat dari statistiknya yang memiliki 27 clean sheets dalam 44 penampilannya bersama Setan Merah. United nampaknya tidak akan panik jika suatu saat David de Gea pergi karena mantan kiper AZ ini bisa diandalkan.
-
Luke Shaw
Shaw datang ke United setelah namanya masuk dalam daftar Team of the Season musim 2013/14. Akan tetapi, kariernya langsung menemui banyak kendala ketika datang ke Manchester. Patah kaki, cedera minor, kegemukan, konflik dengan Jose Mourinho, menjadi dinamika kehidupan yang harus dijalani Shaw selama berseragam merah. Ia bahkan sempat masuk daftar jual saat menjalani pengasingan oleh Mourinho.
Namun sejak musim lalu, Shaw perlahan-lahan mulai bisa menemukan kembali permainan terbaiknya. Ia kembali menjadi pilihan utama di sektor bek kiri. Membaiknya Shaw kemudian mendapat ganjaran berupa gelar pemain terbaik klub musim lalu. Sekarang, ia tinggal meningkatkan kemampuan menyerangnya yang belum begitu menonjol serta kebugarannya yang masih rentan terhadap cedera.
-
Victor Lindelof
Musim pertama bek Swedia ini begitu berantakan. Deretan kesalahan sering ia lakukan termasuk kecerobohannya ketika laga melawan Huddersfield dua tahun lalu. Namun setelah itu, Lindelof mulai membuktikan kapasitasnya sebagai bek utama United dengan menjadi salah satu pemain yang konsisten pada musim lalu.
Musim ini, Lindelof memang belum memulai musimnya dengan baik. Akan tetapi, kehadiran Harry Maguire diharapkan bisa membuatnya kembali menampilkan permainan yang setara atau jauh lebih baik dari musim lalu. Jika dia bisa melakukannya bersama Maguire, maka besar peluang United untuk memiliki duet bek kokoh layaknya beberapa musim lalu.
