Selepas hijrah dari Manchester United ke Everton pada Juli lalu, Wayne Rooney jarang terlihat mengomentari mantan klubnya tersebut. Akan tetapi, baru-baru ini, Rooney kembali berbicara mengenai Manchester United dalam sebuah wawancara yang digagas Radio Talksport. Salah satunya adalah ketika top skor sepanjang masa Setan Merah ini mengungkapkan bahwa Louis van Gaal bisa menjadi manajer sukses di United jika diberikan kesempatan. Bagi Rooney.

“Saya percaya jika dia bertahan maka United akan lebih baik. Dia pandai dalam melihat hal-hal kecil, tidak hanya di luar lapangan tapi juga di dalam lapangan. Saya pikir satu hal yang dia lakukan hanya untuk menjaga standar para pemain. Dia menuntut anda untuk tampil baik setiap harinya,” ujar Rooney.

Akan tetapi Rooney mengungkapkan bahwa Van Gaal kerap membuat suasana latihan menjadi sulit. Salah satunya adalah ketika Van Gaal selalu mengajak para pemain menonton sesi latihan. Meski begitu Rooney tetap yakin kalau mantan manajer Barcelona tersebut cocok untuk membawa United bangkit dari keterpurukan.

Dia mengatakan, “Kami terkadang memfilmkan sesi latihan, duduk dan menonton sesi latihan tersebut berulang-ulang. Sangat sulit untuk pemain tapi jika dia (Van Gaal) bertahan maka keadaan akan jauh lebih baik.”

Rooney memang menjadi pilihan utama semasa United masih dipegang Van Gaal. Salah satunya adalah ketika ia dipercaya menjadi kapten menggantikan Nemanja Vidic. Akan tetapi perannya semakin terpinggirkan ketika United mengontrak Jose Mourinho. Pada musim kedua pria Portugal tersebut menangani United, Wazza sudah menyadari bahwa ia tidak akan menjadi pemain penting lagi bagi United.

“Jose (Mourinho) datang dan musim lalu kami tidak cukup konsisten untuk berjuang di partai Liga. Tentu saja di kompetisi Piala United bermain baik. Saya bisa melihat Jose akan sukses besar bersama United.”

Ia menambahkan, “Saya sudah bisa melihat bahwa saya tidak akan menjadi figur penting yang diinginkan oleh Mourinho. Oleh karena itu saya membuat keputusan untuk pergi (ke Everton).”

Pada 9 Juli, Manchester United akhirnya resmi mengakhiri kerja sama yang sudah terjalin hampir 13 tahun dengan Wayne Rooney. Iblis Merah memilih untuk melepas Wazza ke klub lamanya Everton. Sekembalinya Rooney ke Goodison Park, pria berusia 31 tahun ini sudah mencetak dua gol. Ia mengaku kepercayaan dirinya meningkat selepas meninggalkan United.

Rooney mengatakan, “Saya kembali menikmati bermain sepak bola dengan gaya saya. Saya tidak bisa merasakan kenikmatan seperti ini dalam beberapa tahun terakhir. Saya merasakan perasaan percaya diri itu kembali di tempat saya pertama kali bermain dan sayamenikmatinya.”

Top skor sepanjang masa timnas Inggris ini kemudian kembali ke Everton setelah 13 tahun membawa Manchester United meraih banyak prestasi. Ia didatangkan untuk menambah lini serang The Toffees sepeninggal Romelu Lukaku yang direkrut United. Rooney mengutarakan bahwa Lukaku adalah pembelian tepat bagi mantan klubnya tersebut.

“Untuk klub seperti United, dia (Lukaku) adalah pemain yang sempurna. Dia sangat bertenaga, cepat dan kuat. Dia juga pandai mencetak gol. Jadi kehadirannya jelas akan mendongkrak tim,” ujarnya.