Karier Adnan Januzaj di Manchester United tampaknya sedang diujung tanduk. Dilansir dari Independent, dikabarkan kalau Jose Mourinho sudah rela melepas pemain asal Belgia tersebut. Keputusan melego diambil setelah berkaca dari performa Januzaj selama dipinjamkan ke Sunderland musim ini.

Januzaj sejauh ini baru mencatatkan 17 penampilan untuk Sunderland. Dengan perolehan satu gol yang ia cetak kala menjamu Shrewsbury di Kompetisi EFL Cup Agustus lalu. Sedangkan di Liga Primer Inggris, klub yang berjuluk The Black Cats tersebut tengah terancam degradasi ke divisi kedua.

Januzaj yang sempat gemilang di bawah arahan David Moyes tersebut sebenarnya bernilai sekitar 15 juta paun. Namun menurut The Sun, Mourinho rela melepas pemain berusia 21 tahun tersebut dengan banderol delapan juta paun saja.

“United kini akan menerima tawaran di bawah 10 juta paun untuk dia (Januzaj). Hal ini dikarenakan besaran gajinya yang sebesar 50 ribu paun per pekan dan minimnya waktu bermain selama 18 bulan kebelakang,” terang salah satu sumber anonim di dalam Manajemen United kepada The Sun.

Lebih lanjut lagi sumber tersebut mengatakan sebenarnya Mourinho menaruh perhatian pada Januzaj. Maka pada awal musim, ia diberikan waktu untuk membuktikan diri melalui pinjaman ke Sunderland. Namun tampaknya waktu tersebut sudah habis dan Januzaj gagal menaruh impresi ke Mou.

“Kejelasan soal masa depannya di United sudah direncanakan. Jose (Mourinho) sebenarnya suka dengan Januzaj sebagai pemain dan melihat talentanya. Namun itu saja tidak cukup bagi Mou,” jelas sumber tersebut.

Moyes Berharap Lebih Pada Januzaj

Ternyata tak hanya Mou yang kecewa terhadap Januzaj. Manajer Sunderland, David Moyes jua mengatakan dirinya berharap lebih dari performa Januzaj akhir-akhir ini.

“Saya cukup keras dengan dia (Januzaj). Saya pikir dia pernah bermain lebih baik di laga-laga sebelumnya. Januzaj memang memiliki kemampuan individu yang sangat baik. Namun saat ini saya sama sekali tidak melihat performa yang saya suka itu,” kata Moyes.

Meski begitu, eks manajer United dan Everton ini tetap percaya bahwa Januzaj bisa kembali menemukan performa terbaiknya.

“Namun saya melihat ada tanda-tanda dia (Januzaj) sudah mulai menemukan ritmenya kembali. Tapi ya itulah realitanya. Jika kita membawa masuk pemain yang kau harapkan sekali, tetap tidak ada jaminan pemain tersebut akan sesuai harapan, curhat Moyes.

Kerinduan Januzaj Terhadap United

Perihal isu transfer yang melibatkan dirinya, Januzaj punya pendapat sendiri. Pemain yang pernah dipinjamkan ke Borussia Dortmund ini mengatakan dirinya tetap bersikap profesional kepada Sunderland sampai masa pinjaman berakhir.

“Keputusan-keputusan ini datangnya dari atas. Saya adalah pemain sepakbola profesional dan akan tetap bersikap profesional serta terus bekerja,” kata Januzaj.

Namun Januzaj mengakui bahwa dirinya tetap merindukan mengenakan seragam United. Apalagi kata dia, hubungannya dengan Mou tetap baik-baik saja hingga kini.

“Saya tidak pernah punya masalah dengan Mourinho. Dia adalah pelatih kelas dunia. Musim panas lalu, mereka (United) meminta saya untuk dipinjamkan selama semusim agar mendapat waktu bermain. Sehingga saya bergabung dengan Sunderland dan terus membuat kemajuan. Setelah musim ini kita akan lagi seperti apa jadinya. Namun saya yakin dengan talenta yang saya miliki. Saya tidak takut akan hal apapun,” tegas Januzaj ketika ditanya soal isu penjualan dirinya oleh United.

Kehadiran Paul Pogba di United pada musim ini, ternyata juga menjadi salah satu alasan kerinduan Januzaj terhadap United. Menurut dia, Pogba yang pernah membela tim reserves bersamanya, mengatakan ingin bermain bersama Januzaj.

“Paul (Pogba) bertanya pada saya apakah saya akan kembali ke United. Dia ingin bermain dengan saya. Tapi saat ini saya masih di Sunderland dan saya akan melakukan hal yang tepat untuk klub ini.” cerita Januzaj.

Pemain yang berposisi sebagai winger ini sebenarnya masih terikat kontrak hingga tahun 2018 di United. Namun United tampaknya sudah tak sabar lagi dengan Januzaj. Dikabarkan Olympique Lyon yang baru saja mendaratkan Memphis Depay, tertarik menggunakan jasa Januzaj.

Tentu kita tak lupa dengan aksi gemilang Januzaj pada musim debutnya. Dua gol berhasil ia cetak berturut-turut untuk United di pertandingan awal-awal musim perdana David Moyes. Sehingga talenta Januzaj memang tak perlu diperdebatkan lagi. Namun United tampaknya ingin mengurangi beban gaji yang harus dibayarkan per minggunya. Belum lagi ada rencana transfer besar-besaran pada musim panas nanti. Sehingga memangkas jumlah pemain adalah salah satu solusinya, termasuk melego Januzaj. Bagaimana menurut Anda, apakah tepat United melego Januzaj?

Sumber : express.co.uk, sportmole.com, dan independent.co.uk