Foto: ESPN.com

Gary Neville dibuat terkejut ketika ia menggali statistik kreativitas Anthony Martial di Manchester United. Nama Martial sendiri kembali melambung setelah pemain berusia 22 tahun tersebut mencetak empat gol dalam tiga penampilannya di liga. Ini pun merupakan penampilan terbaik pemain berkebangsaan Prancis tersebut sejak April dan Mei 2016, di Premier League dan semifinal Piala FA.

Saat ini, Manchester United tengah melakukan negosiasi dengan agen Martial untuk memperpanjang kontrak yang berakhir pada musim panas ini. Agen Martial, Philippe Lamboley, menandakan kalau Martial ingin hengkang dari Old Trafford di akhir musim nanti. Akan tetapi, MU masih punya opsi tambahan satu tahun di kontrak Martial.

Setelah terpilih menjadi man of the match ketika MU mengalahkan Everton 2-1, Gary Neville mencoba menggali statistik Martial. Secara mengejutkan, statistik tersebut menunjukkan kalau Martial sebenarnya bisa menyaingi Eden Hazard dan Sadio Mane.

“Apa yang membuatku gila soalnya adalah kemampuan tanpa bolanya. Aku tak sedang bicara soal kemampuan bertahannya, lupakan soal bertahannya. Pemain terbaik yang pernah aku hadapi sebagai bek kanan lebih baik ketika tanpa bola ketimbang mereka dengan bola. Mereka berlari di belakang Anda, di antara bek tengah dan full-back, amatlah sulit untuk dihadapi,” tutur Gary Neville.

Maksud Neville adalah ia biasanya tak melihat si pemain lawan tersebut. Satu-satunya momen ketika dia melihat si pemain tersebut adalah ketika bola sudah dilambungkan, dan pemain itu sudah lebih cepat darinya untuk menyongsong bola.

“Martial tak mengerti itu. Dia tak tahu di mana dan kapan untuk lari di waktu yang tepat. Dia tak punya waktu yang tepat ketika lari tanpa bola. Apa yang Martial coba untuk lakukan adalah menunggu, menunggu, dan bertahan di sisi lapangan. Dia mesti mengubah itu.”

Menurut Neville, apa yang membuatnya bisa mencetak 10 atau 12 dan 20 gol dalam semusim adalah pergerakan tanpa bolanya. Martial jarang melakukannya ketika tak memegang bola.

“Dia tak begitu tahu kapan harus lari atau ke mana harus lari. Dia tak begitu mengerti sepakbola,” jelas Gary.

Namun, ketika Gary membandingkan statistik Martial dengan Sadio Mane dan Eden Hazard, ketiganya hampir punya kemiripan dalam hal menit bermain, gol, dan asis.

“Lalu Anda bilang pada diri sendiri, apa yang telah ku lihat? Itu membingungkanku lebih-lebih karena itu adalah statistik yang luar biasa.”

Lalu mengapa Martial seperti tak berkembang dengan Mourinho? Neville merasa kalau ini bukan cuma jadi pertanyaan besar Mourinho. Didier Deschamps tak memanggilnya ke Piala Dunia karena memilih Thomas Lemar, Ousmane Dembele, dan Kylian Mbappe.

Transfer Anthony Martial

Agen Martial sebenarnya sudah menyatakan kalau kliennya ingin meninggalkan klub pada akhir musim lalu. Kemudian, Ed Woodward mengaku mendapatkan telepon dari Chairman Tottenham Hotspur, Daniel Levy.

Levy menanyakan soal dua pemain, Juan Mata dan Martial. Gara-gara ini, terdengar kabar kalau Martial akan ditukar dengan Toby Alderweireld meski Woodward tak punya niat menjual Martial. Namun, diketahui kalau Mourinho tidak masalah apabila Martial ingin pergi. Ia tak akan menghalangi pemainnya, asalkan klub mendapatkan penawaran yang pantas. Namun, meskipun Spurs dan Chelsea dikabarkan tertarik, tidak ada tawaran yang benar-benar datang.

Kini kondisinya benar-benar berubah. Martial seperti menunjukkan kemampuannya dan memberikan yang terbaik, termasuk mengantarkan kemenangan buat The Red Devils. Lantas, bagaimana masa depan Martial di klub?