Beberapa hari lalu, Manchester United kehilangan salah satu legenda hidup sekaligus kapten tim, Wayne Rooney yang pindah ke Everton. Rooney ditunjuk sebagai kapten tim pada era David Moyes yakni pada 2014. Saat itu, Wayne Rooney menggantikan peran Nemanja Vidic yang memilih hijrah ke Inter Milan pada musim 2014/2015.

Kepindahan Wayne Rooney ke Everton dikonfirmasi pada Minggu (9/7) lalu. Setelah Rooney resmi meninggalkan Old Trafford posisi kapten tim pun mengalami kekosongan dan memunculkan banyak spekulasi mengenai siapa yang akan ditunjuk sebagai kapten tim selanjutnya. Sebelumnya nama Paul Pogba disebut-sebut sebagai kandidat terkuat sebagai kapten tim menggantikan Wayne Rooney. Namun fakta berkata lain.

Pada Rabu (12/7), nama Michael Carrick resmi diumumkan sebagai kapten tim Manchester United yang baru. Penunjukan Carrick sebagai kapten tim disambut dengan rasa bangga oleh pemain berusia 36 tahun tersebut.

Dilansir dari Metro, Carrick mengatakan : “Rasanya menyenangkan. Merupakan suatu kehormatan menjadi kapten tim pada klub besar. Jelas sekarang menjadi tahun kedua belas (membela MU), saya datang pada umur 25 tahun, dan saya tidak pernah percaya bahwa saya akan berada disini begitu lama dan mendapatkan banyak prestasi.

“Jadi sekarang saya mencobanya dan memimpin rekan-rekan dan membimbing para pemain muda, mencoba dan membimbing mereka dengan beberapa cara, ini adalah sebuah kebahagiaan. Ini sangat menyenangkan. Saya akan menjadi diri saya sendiri.”

“Kamu tidak bisa berubah. Salah jika kamu mendapat peran baru dan berteriak-teriak pada orang untuk memberi tahu apa yang seharusnya dia lakukan. Aku tidak seperti itu. Saya akan berbicara jika saya butuh berbicara. Tapi saya santai dan dingin, saya akan mencoba memberi contoh kapanpun saya bisa.”

Penunjukan Michael Carrick menjadi kapten memanglah bukan suatu yang mengejutkan. Dia menjadi gelandang tengah di Manchester United sejak tahun 2006 yang artinya lebih dari satu dekade dia setia mengenakan seragam kebanggaan Manchester United.

Untuk saat ini, Michael Carrick juga menjadi pemain paling senior dalam skuat Setan Merah. Hal tersebut menjadikan Michael Carrick sebagai sosok paling ideal untuk menjadi kapten tim. Selama di Manchester United, Michael Carrick telah berkontribusi membawa Manchester United meraih gelar Liga Champions, lima kali juara Liga Inggris, Piala FA, tiga trofi EFL Cup, satu trofi Europa League, enam trofi Community Shield dan satu trofi Piala Dunia Antarklub.

Musim lalu, Michael Carrick memang mendapat kesempatan bermain lebih sedikit dibandingkan musim-musim sebelumnya. Terhitung dia hanya bermain sebanyak 15 kali di Premier League dan berada di bangku cadangan saat final Europa League. Hal tersebut yang menyebabkan banyak penggemar Manchester United berharap Ander Herrera menjadi kapten tim yang baru, meskipun Herrera masih bisa mengenakan ban kapten saat Carrick tidak ada dalam starting XI.

Penunjukan Michael Carrick sebagai kapten menjadikannya sebagai kapten kedelapan Manchester United di era Premier League setelah Bryan Robson, Steve Bruce, Eric Cantona, Roy Keane, Gary Neville, Nemanja Vidic dan Wayne Rooney.

Sumber: Metro.co.uk