Roy Keane memprediksi kalau hari-hari sulit akan menghadang untuk Manchester United di depan. Namun, Keane menegaskan jika mantan timnya tersebut tidak perlu gentar dan harus tetap kuat berjuang bersama Ole Gunnar Solskjaer sampai titik darah penghabisan.

Di sisi lain, gol Pierre-Emerick Aubameyang untuk Arsenal harus membuat United mengakhiri laga dengan hasil imbang di pekan ketujuh Premier League. Bagi United, hasil ini merupakan penambah keterpurukan mereka di musim ini, dan menjadi yang pertama kalinya bagi mereka ketika hanya mampu meraih 10 poin dalam tujuh pertandingan pembuka di era Premier League. Selain itu, raihan poin ini juga adalah raihan terburuk United di tahap musim kompetisi teratas sejak musim 1989/1990.

United sepertinya tidak akan jauh-jauh dari kekhawatiran mengingat daftar jadwal pertandingan mereka akan begitu sulit setelah ini. Enam pertandingan tandang dalam tujuh pertandingan berikutnya, dengan hanya satu-satunya pertandingan di Old Trafford saat melawan Liverpool, menjadi tantangan terbesar pasukan Setan Merah setelah rangkaian hasil-hasil kurang memuaskan di sepanjang awal musim ini.

Menanggapi hal tersebut, Roy Keane, yang berbicara pada Monday Night Football, memperkirakan bahwa United akan mendapati tantangan yang jauh lebih sulit dari musim-musim sebelumnya. Keane juga menuntut agar para pemain United bisa lebih maksimal dalam berjuang melewati itu semua, dan menghilangkan opini bahwa mengganti manajer adalah solusi atas keadaan buruk mereka.

“United harus berjuang 100 persen. Jangan ada lagi opini harus mengganti manajer untuk mencari solusi dari keadaan mereka. Solskjaer telah diberi pekerjaan dan kontrak, jadi dukung dia dan biarkan dia melanjutkan pekerjaanya. Beri dia beberapa jendela transfer. Apakah ada hari-hari yang lebih sulit dalam waktu ke depan? Sudah pasti ada. Anda bisa bertaruh hidup Anda untuk mengatakan bahwa itu ada. Tapi yang jelas, United harus tekun dalam berjuang,” ujar Roy Keane dilansir dari Sky Sports.

Manchester United sejauh ini sagat sulit dalam menciptakan peluang optimal di Old Trafford, dengan hanya meraih 12 peluang dari 16 percobaan mereka yang kebanyakan datang dari luar kotak penalti. Melihat catatan ini, Keane merasa jika terdapat kombinasi yang bermasalah yang perlu diselesaikan Solskjaer dan para pemainnya.

“Anda memang membutuhkan kepercayaan dan kualitas, akan tetapi United kurang dalam keduanya. Upaya itu sudah ada di sana, akan tetapi mereka kurang dalam kualitas. Saya pikir United harus menang dengan nyaman, dan itu bisa diraih dengan campuran antara kepercayaan tim, kepercayaan diri pemain dan kualitas. Semua kombinasi dari semua itu adalah kuncinya. Mereka sulit bermain secara terbuka jika tidak memiliki itu,” pungkas Keane.

“Semua yang mereka mainkan hanya melawan serangan, padahal seharusnya tim bergerak membuat kombinasi. Butuh kerja keras untuk menonton mereka dengan tenang, tapi saya bertaruh jika kerja keras ini juga ada di para pemain. Yang sering terlihat adalah mereka kurang bekerja keras. Padahal mereka harus tetap tekun dalam berjuang meraih kemenangan. Mereka juga harus mendapatkan hasil baik dengan segera supaya mereka bisa mendapatkan kepercayaan diri.”

Kurangnya perkembangan skema serta taktik dari United telah berpotensi membuka pintu bagi klub berjuluk The Red Devils tersebut keluar dari posisi enam besar. Bahkan, bisa jadi, mereka juga akan kehilangan tempat di Europa League musim ini. Merespon hal tersebut, Roy Keane kemudian mengatakan bahwa United mau tidak mau harus berinvestasi di bursa transfer Januari nanti untuk menambah kekuatan di timnya agar setidaknya tidak mendapatkan hasil terlalu buruk di musim ini.

“Saya pikir United akan membaik jika mereka punya niat besar seperti berinvestasi pada bursa transfer Januari. Masih banyak pemain top yang tersedia di sepakbola. Tim seperti West Ham, jika ada peluang untuk masuk empat besar musim ini, mereka lebih potensial ketimbang United. Manchester United seharusnya bisa belajar dari mereka. Kalau mereka mau menghabiskan uang mereka dengan cara yang baik, mereka bisa masuk empat besar,” tambah mantan kapten Manchester United tersebut.

 

Sumber: Sky Sports