Xavi Hernandez mengaku kalau dulu ia pernah didekati Manchester United. Momen tersebut terjadi saat Sir Alex Ferguson masih menjabat sebagai manajer Manchester United.

Sebagai salah satu kesebelasan paling sukses di dunia dengan fans yang tersebar di hampir semua penjuru muka bumi, tak heran jika banyak pesepakbola yang berhasrat untuk membela Manchester United. The Red Devils pun juga selalu berusaha untuk mendatangkan pemain-pemain terbaik demi melanjutkan kesuksesan dengan meraih berbagai gelar dan prestasi.

Hal tersebut tentu saja tidak sulit bagi United yang hingga saat ini juga masih tercatat sebagai salah klub sepakbola paling kaya di dunia. Karena itu pula, hampir setiap generasi selalu ada bintang fenomenal dalam tim Setan Merah.

Salah seorang legenda hidup Barcelona, Xavi Hernandez pun baru-baru ini mengaku ternyata pernah didekati oleh United untuk memboyongnya ke Old Trafford, di antara banyaknya tawaran yang telah diterimanya untuk meninggalkan klub berjuluk Lau Blaugrana tersebut di masa keemasannya pada era 2000-an. Bahkan, jebolan La Masia, akademi klub raksasa La Liga Spanyol itu pun sempat punya peluang besar untuk hijrah ke ‘Manchester merah’. Momen-momen tersebut terjadi saat manajer legendaris United, Sir Alex Ferguson masih aktif bertugas sebelum pensiun akhir musim 2012/2013.

Xavi menyebut jika dulu dirinya sempat beberapa kali terlibat diskusi dengan pihak United, termasuk Sir Alex. Diskusi itu pun selalu diselipi minat besar tim Setan Merah untuk memboyongnya. Namun pemain yang berposisi sebagai gelandang tengah tersebut selalu menolaknya. Xavi menyatakan tak pernah punya niat untuk meninggalkan Barcelona.

“Kadang kami berdiskusi dengan United yang juga melibatkan Sir Alex untuk mencoba dan mengajak saya bergabung. Namun saya memutuskan untuk tetap tinggal di Barca karena ini adalah klub saya,” ungkap Xavi belum lama ini, seperti dilansir BBC.

“Saya selalu berpikir untuk bertahan di Barcelona. Barcelona tim favorit saya, saya merasakan tim ini di hati saya, ini adalah klub terbaik di dunia!” pungkas pemain yang kini berusia 37 tahun itu.

Sejak promosi dari tim akademi pada 1997, Xavi memang telah membela klub yang juga dijuluki Los Cules itu selama hampir 20 tahun. Dia mencatatkan 767 penampilan dengan 85 gol hingga akhir musim 2014/2015. Namun setelah memutuskan pensiun dari Barcelona, pemain berkebangsaan Spanyol itu tidak benar-benar gantung sepatu, karena masih main di Liga Qatar untuk Al Saad hingga musim ini.

Menariknya, pernyataan Xavi ini pun masih perlu dipertanyakan. Pasalnya, pada 2015 lalu ketika dia memutuskan pensiun dari Barcelona, pakar sepakbola Spanyol, Graham Hunter, sempat menyatakan bahwa Xavi pernah tergoda dan hampir bergabung dengan The Red Devils.

Menurutnya, bertahun-tahun lalu sang legenda pernah berbicara dengan pihak United dan tergoda untuk meninggalkan Camp Nou, markas Barcelona, meski tak muda melakukannya. “Dia tergoda untuk pergi ke United. Dia berbicara dengan United, dia berbicara dengan AC Milan,” ungkap Hunter dikutip dari Squawka.

Ternyata, pada tahun yang sama setelah pernyataan Hunter tersebut, Xavi sendiri pun juga mengaku tertarik untuk mencicipi Premier League Inggris, dan United menjadi klub pilihannya jika hal tersebut terjadi. Dia mengakui akan sangat senang jika mendapatkan kesempatan berkarir di Inggris, dan klub pilihannya adalah klub dengan sejarah besar.

”Jujur, Premier League adalah sebuah daya tarik yang sangat besar bagi pemain manapun. Liga ini sangat luar biasa, stadionnya, para suporternya, dan bagaimana mereka bermain sepakbola, semuanya sangat luar biasa,” ungkapnya dilansir Guardian.

“Ada begitu banyak klub-klub besar di Premier League seperti Chelsea, United, Manchester City, Arsenal, dan Liverpool. Bila saya harus memilih salah satu, saya akan memilih sebuah klub dengan sejarah yang besar, dan mungkin di antara United atau Liverpool. Saya tahu ada beberapa klub yang muncul belakangan ini, seperti halnya Manchester City. Akan tetapi, favorit saya tetaplah United bila dilihat dari sisi sejarahnya,” tegas Xavi lagi.

Pernyataan ini pun seakan semakin menegaskan bahwa pamor The Red Devils memang lebih memikat hati sang legenda jika berkesempatan main di Inggris.

Sebelumnya, pada 2013 United juga sempat dikabarkan tertarik meminang gelandang hebat lainnya milik Barcelona, Andres Iniesta, seperti dilansir Daily Star. Pemain 33 tahun ini, bersama Xavi pernah jadi jantung permainan Barcelona dan tim nasional Spanyol hingga meraih banyak trofi bergengsi, sebelum sang senior ‘pensiun’.

Setan Merah sebenarnya beberapa kali berpeluang besar untuk mendapatkannya saat kontraknya hampir kadaluarsa. Begitu pula musim panas 2017 lalu, di mana kontraknya akan habis pada Juni 2018 mendatang. Namun, sepertinya United sudah tak serius lagi, dan belum lama ini Iniesta pun baru saja memperpanjang kontraknya dengan ikatan ‘seumut hidup’.