Ingkar janji kerap diasosiasikan dengan pertanda yang buruk bagi si pembuat janji. Hal ini mungkin diamini juga oleh manajer Manchester United, Jose Mourinho, baru-baru ini. Dilansir dari sejumlah media di Britania Raya, pelatih berusia 54 tahun tersebut memegang janjinya untuk memberikan waktu bermain bagi gelandang muda United, Scott McTominay.

Dilansir dari Daily Mirror, pelatih asal Portugal tersebut dikabarkan menolak secara langsung tawaran pinjaman dari klub asal Skotlandia, Glasgow Rangers, untuk McTominay.

Pemain kelahiran Lancaster tersebut memang kini dianggap sebagai salah satu talenta terpanas yang ada di Old Trafford. Dimana pada tahun 2013 silam, label talenta terpanas tersebut semakin dikukuhkan dengan disodori kontrak profesional oleh manajemen United.

McTominay memulai karirnya dari akademi United di usia 4 tahun dan mengembangkan talentanya selama 14 tahun di United. Sebelum akhirnya pada akhir musim lalu diberikan kesempatan bermain di pentas terbesar di akhir musim Liga Inggris.

Hingga kini total McTominay yang baru berusia 20 tahun tersebut berhasil mencatatkan 6 penampilan sejauh ini untuk tim senior United. Dimana dua diantaranya pada musim lalu menghadapi Arsenal dan Crystal Palace, lalu sisanya pada awal musim ini. Oleh karena itu bukanlah hal yang aneh jika sejumlah klub besar di Championship juga melirik McTominay untuk dapat dipinjam.

Pada pertengahan bulan November lalu, United kedatangan seorang pencari bakat senior milik Rangers. Hasil dari pengamatan tersebut dibawa kembali dan menghasilkan dua kesimpulan, yaitu McTominay dan satu lagi pemain akademi United, Ethan Hamilton.

Setelah pencari bakat yang ternyata bernama John Brown tersebut membawa hasilnya, sebuah komunikasi terjalin antar kedua klub untuk memberikan tawaran. Sayang, seperti yang dijelaskan sebelumnya, Mou menolak untuk meminjamkan McTominay. Entah apa yang terjadi pada Hamilton.

Rasa percaya Mou terhadap McTominay sudah terpupuk cukup lama. Pujian terbaru yang diucapkan oleh Mou adalah saat gelandang muda serba bisa tersebut bersama United mengalahkan Swansea City pada gelaran kompetisi Carabao Cup di awal musim. Eks manajer Chelsea dan Inter Milan tersebut memuji McTominay dan Axel Tuanzebe.

“Scott bermain dengan sangat baik, dia sangat kuat di lini tengah. Axel mungkin sedikit goyah, namun kami pada akhirnya bisa mendapatkan stabilitas kembali dan dia bisa kembali mengikuti,” terang Mourinho saat itu.

Barulah beberapa hari kemudian Mou mengucap janji yang ia sebutkan di paragraf pertama. Bahwa ia berjanji akan memberikan McTominay masa depan yang panjang di Theatre of Dreams.

Mourinho memang pada musim ini mengatakan akan menaruh perhatian lebih kepada talenta-talenta muda yang ada di Old Trafford. Ia menyadari bahwa pekerjaan tersebut juga menjadi tanggung jawab besarnya.

“Menurut saya apa yang terjadi pada Jesse Lingard dan Marcus Rashford dahulu kini juga terjadi pada Scott McTominay. Hal itu karena dia tak akan meninggalkan klub ini,” sebut Mourinho dengan yakin.

Keyakinan Mou berdasar pada pemahamannya bahwa mengikuti alur karir senior-senior McTominay di United adalah penting. Hal ini dikarenakan dengan begitu karir sepakbola McTominay menjadi jelas.

Tampaknya prediksi Mou bahwa McTominay tidak akan pindah semakin menguat setelah adanya kabar pada awal November lalu bahwa McTominay menolak untuk dipanggil Timnas Senior Skotlandia.

Dilansir dari The Peoples Person, pada tanggal 7 November silam pelatih Skotlandia Malkay Mackay mengungkapkan pada media bahwa McTominay menolak panggilannya dengan alasan dirinya ingin fokus mengembangkan karir di Manchester United.

Saat itu Skotlandia tengah dalam masa persiapan untuk menghadapi Belanda. Malkay saat itu menambahkan bahwa kemungkinan di masa depan untuk kembali memanggil ada, lantaran McTominay bukan menolak karena masalah kewarganegaraan.

“Dia (McTominay) tidak mengatakan bahwa dia tak ingin bermain untuk Skotlandia. Hanya saja, saat ini Scott ingin fokus pada karirnya di Manchester United. Inilah yang terjadi saat saya berbicara dengannya melalui telpon bersama ayahnya yang luar biasa,” terang Malkay.

Pada musim depan United akan kehilangan gelandang senior, Michael Carrick yang kontraknya telah habis. Kemudian gelandang asal Spanyol, Juan Mata jua tak kunjung membuktikan dirinya bisa bersaing di lini tengah United. Sehingga prospek McTominay untuk mendapatkan jatah bermain semakin besar. Bagaimana menurut Anda?

Sumber : Metro, Daily Record, The Sun, dan The Peoples Person